Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal Pengadaan Alat Kesehatan, KPU Pilih Dapat Barang Dibandingkan Uang Belanja

Soal Pengadaan Alat Kesehatan, KPU Pilih Dapat Barang Dibandingkan Uang Belanja Baju APD Buatan Indonesia. ©2020 Liputan6.com/Yopi

Merdeka.com - Komisioner KPU, Hasyim Asyari, mengatakan pihaknya mengharapkan dukungan terkait kebutuhan sarana kesehatan dalam pelaksanaan tahapan Pilkada serentak. Tetapi dukungan alat kesehatan yang diharapkan lebih baik bentuk barang dibandingkan dalam bentuk kucuran dana untuk dibelanjakan.

"Harapan KPU itu dalam situasi seperti ini KPU sebagai penerima manfaat. Yang penting barangnya ada. Fasilitasnya ada. Bisa digunakan untuk KPU. KPU tidak berharap kemudian mendapat gelontoran dana," ujar dia, dalam diskusi daring, Rabu (10/6).

Alasannya, jelas dia, terkait dengan proses pembelanjaan kebutuhan yang tentu tidak mudah dilakukan di tengah pandemi Covid-19. Apalagi proses pengadaan barang yang tidak yang tidak sederhana.

Orang lain juga bertanya?

"Yang namanya pengadaan barang itu kan tidak kemudian kita seperti pribadi-pribadi pergi ke toko lalu beli barang. Tidak bisa. Atau belanja online tinggal klik kita bayar nanti barang dikirim. Kan tidak seperti itu," katanya.

"Ada proses nya. Kalau ada masa sanggahnya segala macam, belum tentu tersedia tahapan harus mulai. Ini kan repot juga. Intinya kalau memang tahapan dimulai maka syarat yang diajukan KPU adalah kesiapan alat, perlengkapan, sesuai dengan protokol Covid-19. Kita harapkan disiapkan oleh pemerintah," imbuhnya.

Sejauh ini, KPU sudah menyampaikan kebutuhan alat kesehatan yang diperlukan dalam pelaksanaan tahapan Pilkada serentak. Berikut besaran total dana yang diperlukan untuk belanja kebutuhan tersebut.

"KPU sudah siapkan keperluannya apa. Volume, jumlah, segala macam itu berapa biayanya berapa dan kalau diangkakan itu uangnya berapa. Tapi sekali lagi yang kita pahami KPU digelontorkan uang tentu tidak tapi intinya kapan mau digunakan tersedia," tandasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes

Keterangan mereka dibutuhkan penyidik KPK untuk mengetahui aliran uang distribusi itu ke para tersangka.

Baca Selengkapnya
KPK Usut Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes
KPK Usut Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes

Dalam penyidikan kasus ini, KPK sudah menentukan pihak yang akan bertanggungjawab.

Baca Selengkapnya
Kasus Korupsi APD Kemenkes, KPK Sita Uang Rp1,5 Miliar hingga Rumah
Kasus Korupsi APD Kemenkes, KPK Sita Uang Rp1,5 Miliar hingga Rumah

Sebanyak tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Parpol Pilih Beli Barang Impor, Penjualan Kaos dan Alat Peraga Pemilu Buatan UMKM Lesu
Parpol Pilih Beli Barang Impor, Penjualan Kaos dan Alat Peraga Pemilu Buatan UMKM Lesu

Para pedagang konveksi di Pasar Tanah Abang dan PD Jaya Pasar Senen Jakarta mengalami penurunan penjualan produk alat kampanye.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan APD Covid-19, KPK Geledah Kantor BNPB hingga Kemenkes
Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan APD Covid-19, KPK Geledah Kantor BNPB hingga Kemenkes

KPK menggeledah sejumlah lokasi terkait penyidikan dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) penanganan Covid-19 di Kemenkes RI.

Baca Selengkapnya
Mantan Pejabat Kemenkes Beberkan Ada Perintah Jabatan Pimpinan dalam Kasus Korupsi Pengadaan APD
Mantan Pejabat Kemenkes Beberkan Ada Perintah Jabatan Pimpinan dalam Kasus Korupsi Pengadaan APD

Mantan pejabat Kemenkes membocorkan ada perintah dari pimpinannya terkait pengadaan Alat Pelindung Diri (APD).

Baca Selengkapnya
Kasus Korupsi APD Kemenkes, Lima Orang Dicegah ke Luar Negeri
Kasus Korupsi APD Kemenkes, Lima Orang Dicegah ke Luar Negeri

Pencegahan ke luar negeri lima orang tersebut mulai berlaku enam bulan pertama dan dapat diperpanjang.

Baca Selengkapnya
Hendi Sebut LKPP Ikut Sukseskan Pilkada 2024 Lewat Pendampingan Pengadaan Barang dan Jasa
Hendi Sebut LKPP Ikut Sukseskan Pilkada 2024 Lewat Pendampingan Pengadaan Barang dan Jasa

Kepala LKPP Hendrar Prihadi mengatakan pendampingan tersebut merupakan kewajiban LKPP demi menciptakan Pilkada yang aman, tertib, dan kondusif.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Marah Tegur PNS Pemda Hobi Belanja Impor
VIDEO: Presiden Jokowi Marah Tegur PNS Pemda Hobi Belanja Impor "Boros Sekali Kita!"

Presiden Jokowi menyinggung belanja dalam negeri yang dilakukan pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya
Sejahterakan UMKK, LKPP Siapkan Katalog Elektronik untuk Para Pelaku Usaha
Sejahterakan UMKK, LKPP Siapkan Katalog Elektronik untuk Para Pelaku Usaha

Kepala LKPP menganalogikan lembaganya tak hanya sekadar memberi kail dan pancing, tapi juga siapkan kolam.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali

Menurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Janjikan Refund Dana Bagi Pembeli e-Meterai Peruri yang Tak Bisa Digunakan
Wamen BUMN Janjikan Refund Dana Bagi Pembeli e-Meterai Peruri yang Tak Bisa Digunakan

Terkait waktu pencarian uang refund, Tiko panggilan akrabnya mengaku akan melalukan pembahasan dengan Direktur Utama Perum Peruri.

Baca Selengkapnya