Soal Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Manut Keputusan Gerindra
Dedi mengaku akan menjalankan semua keputusan Partai Gerindra terkait Pilgub Jabar.
Dedi mengaku akan menjalankan semua keputusan Partai Gerindra terkait Pilgub Jabar.
Partai Gerindra mengusung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar yang akan digelar pada 27 November 2024. Atas keputusan itu, mantan bupati Purwakarta itu mengaku siap.
"Sebagai kader, saya akan menjalankan semua keputusan Partai Gerindra terkait Pilgub Jabar nanti," kata Dedi dalam keterangannya yang diterima di Purwakarta. Demikian dikutip dari Antara, Minggu (30/6).
Dedi sesumbar, menjelang Pilgub atau Pilkada serentak tahun 2024, cukup banyak tokoh, komunitas dan kelompok masyarakat yang memberikan dukungan terhadap dirinya untuk maju pada Pilgub Jabar.
Namun sebagai kader, ia mengaku akan menjalankan semua keputusan Partai Gerindra terkait Pilgub Jabar.
"Fungsi utama hidup saya adalah bermanfaat bagi orang lain. Kalau kata Pak Prabowo, bantulah orang sesuai kemampuanmu, kalau tidak bisa bantu minimal jangan menyusahkan orang lain,” katanya.
Dedi mengaku menjalani hari-hari seperti biasanya untuk bisa bermanfaat bagi banyak orang. Sehingga tidak ada aktivitas yang berbeda antara hari-hari sebelumnya dengan menjelang Pilgub Jabar 2024.
"Sampai hari ini tidak ada bedanya, tetap keliling seperti dulu, mengerjakan apa yang saya bisa kerjakan dan bantu. Jadi tidak ada beda, mau musim kampanye atau tidak," katanya.
Pada Sabtu (29/6), DPW Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) Jawa Barat memberikan dukungan kepada Dedi Mulyadi untuk menjadi Gubernur Jabar periode 2024-2029.
Ketua Dewan Pembina DPW Pujakesuma Jabar Juson Simbolon menyampaikan bahwa dukungan tersebut sejalan dengan apa yang diberikan pada Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2014 dan 2019, kemudian presiden terpilih Prabowo Subianto di 2024 ini.
“Kita berkomitmen mensukseskan program Pak Jokowi yang akan dilanjutkan Pak Prabowo. Untuk mensukseskan program nasional harus didukung oleh provinsi sampai kabupaten/kota dan yang sejalan dan senafas untuk Jawa Barat adalah Kang Dedi Mulyadi (KDM),” katanya.
Selain itu dukungan juga didasari oleh sosok KDM yang sangat mengerti terhadap filosofi dan visi pembangunan di Jabar. Hal itulah yang menjadi ketertarikan Pujakesuma untuk sepenuhnya mendukung.
Ia yakin di bawah kepemimpinan KDM ke depan pembangunan di Jabar tidak hanya mengedepankan fungsi, tapi akan sesuai dengan filosofi hidup budaya masyarakatnya.
“Ketika kita berdiskusi ada kesamaan pendekatan budaya yang secara historis dekat dengan Kang Dedi, maka kita siap untuk mensukseskan menjadi Gubernur Jabar,” katanya.
PKB memang membuka diri untuk partai-partai lain melakukan koalisi untuk meraih kursi Gubernur Jateng. Termasuk Gerindra.
Baca SelengkapnyaPAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat menyatakan kesiapannya untuk mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaGerindra menghargai proses yang berjalan dalam dinamika Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, Gibran menyebut akan ada partai baru yang bergabung ke koalisinya usai dinyatakan menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBanyak pihak meyakini, jika RK didukung untuk Pilkada Jakarta, maka peluang Dedi Mulyadi di Jabar terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim memiliki sejumlah kader yang mumpuni diusung di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku siap jika ditugaskan maju pada Pilgub Jabar
Baca SelengkapnyaPlt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono kumpul bareng koalisi pendukung Prabowo-Gibran saat halalbihalal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaMereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.
Baca Selengkapnya