Unggul Quick Count di Pilkada Maluku Utara, Sherly Tjoanda Ungkap Impian Mulia Benny Laos Sang Mendiang Suami

Sherly Tjoanda memimpin hasil quick count Pilgub Maluku Utara 2024 dengan hampir 50% suara. Ia berkomitmen untuk meneruskan cita-cita mendiang Benny Laos.

Usaha Sherly Tjoanda, istri almarhum Benny Laos, dalam Pilgub Maluku Utara semakin mendekati keberhasilan. Menurut hasil perhitungan suara cepat (quick count) dari Carta Politika, pasangan nomor urut 4, Sherly-Sabrin, berhasil memperoleh lebih dari 50 persen suara. Keunggulan ini semakin memperkuat langkah Sherly untuk meneruskan cita-cita suaminya, Benny Laos, yang sebelumnya menjabat sebagai gubernur Maluku Utara dengan visi besar untuk kemajuan daerah tersebut.

Kemenangan ini bukan sekadar kemenangan politik, tetapi juga merupakan momen emosional bagi Sherly. Ia mengungkapkan rasa rindu terhadap suaminya yang telah meninggal dunia akibat kecelakaan saat berkunjung ke daerah terpencil di Maluku Utara. Dalam unggahan di Instagram, Sherly menuliskan, "Mereka semua menggantikan papi mendukungku," yang menunjukkan betapa besar dukungan yang ia terima dari masyarakat Maluku Utara, yang juga merindukan sosok Benny Laos.

Sherly merasa bahwa perjuangannya dalam Pilgub Maluku Utara kali ini membawa perubahan signifikan dalam politik daerah. Ia merasa bangga karena praktik politik uang tidak lagi mendominasi, dan pemilih kini membuat keputusan berdasarkan akal sehat serta hati nurani. Dengan keunggulan yang cukup signifikan ini, Sherly semakin optimis untuk mewujudkan visi suaminya, yaitu membawa Maluku Utara menuju kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan yang lebih baik.

1. Melampaui Tiga Pasangan Calon Lainnya

Sherly Tjoanda kini berada di garis depan kemenangan dalam pemilihan gubernur Maluku Utara 2024. Hasil quick count yang diumumkan pada Rabu, 27 November 2024, menunjukkan bahwa pasangan nomor urut 4, Sherly-Sabrin, berhasil meraih lebih dari 50 persen suara, jauh lebih tinggi dibandingkan pasangan lainnya. Keberhasilan ini mencerminkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap visi yang diteruskan Sherly dari suaminya, Benny Laos, yang sayangnya meninggal dunia akibat kecelakaan saat melakukan kunjungan ke daerah-daerah terpencil di Maluku Utara.

Kesuksesan Sherly ini juga menandakan adanya transformasi signifikan dalam politik di Maluku Utara, di mana praktik politik uang yang sebelumnya merajalela kini mulai berkurang. "Pemilih Malut sudah cerdas sekarang, mereka memilih dengan akal sehat dan hati nurani tanpa merah-merah lagi," ungkap Sherly dalam unggahan di Instagram-nya. Pernyataan ini menegaskan bahwa masyarakat telah beralih dari praktik politik yang tidak sehat menuju pilihan yang lebih bijaksana dan berorientasi pada masa depan.

2. Melanjutkan Cita-cita Benny Laos

Sherly Tjoanda berjuang bukan hanya untuk kepentingan dirinya, tetapi juga untuk melanjutkan cita-cita suaminya yang telah tiada, Benny Laos. Sebagai mantan gubernur, Benny memiliki visi yang besar untuk Maluku Utara, dan Sherly bertekad untuk meneruskan visi tersebut. Dengan hasil quick count yang menunjukkan keunggulan signifikan dibandingkan pasangan lainnya, keyakinan Sherly semakin menguat bahwa impian itu akan segera terwujud.

"Kesayanganmu kangen dan sayang sama papi. Mereka semua menggantikan papi mendukungku," tulis Sherly dalam unggahannya. Dengan perolehan suara lebih dari 50 persen, Sherly merasa lebih siap untuk mewujudkan Maluku Utara yang lebih maju, sejahtera, berkeadilan, dan bermartabat, sesuai dengan harapan mendiang suaminya.

3. Wanita Pertama yang Memenangkan Pilgub Maluku Utara

Kemenangan Sherly Tjoanda menandai sebuah tonggak baru dalam sejarah politik Maluku Utara. Untuk pertama kalinya, seorang wanita berhasil memperoleh suara mayoritas dalam pemilihan gubernur di wilayah tersebut. Keberhasilan ini membawa dampak signifikan terhadap pola pemilihan masyarakat, yang kini lebih mengedepankan pendekatan modern, sopan, dan cerdas. Hal ini menjadi kebanggaan bagi Sherly dan seluruh masyarakat Maluku Utara yang memberikan dukungan kepadanya.

Dengan hasil Pilgub kali ini, Sherly merasa sangat bangga karena praktik politik uang tidak lagi menjadi faktor dominan yang mempengaruhi pilihan masyarakat. Masyarakat Maluku Utara kini lebih mengutamakan akal sehat dan hati nurani dalam menentukan pilihan mereka, beralih ke pemilihan yang lebih adil dan cerdas.

"Ini pertama kali seorang wanita minoritas terpilih untuk Pilgub Malut dengan cara politik modern yang santun dan cerdas," ungkapnya. Kemenangan ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus berpartisipasi dalam politik secara positif.

4. Melanjutkan Perjuangan untuk Maluku Utara yang Lebih Maju

Sherly Tjoanda bertekad untuk meneruskan perjuangan Benny Laos dalam upaya mewujudkan Maluku Utara yang lebih baik. Ia memiliki harapan untuk membawa perubahan yang berarti, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mempercepat pembangunan di daerah tersebut. Sherly yakin bahwa dengan pendekatan yang lebih bijaksana dan cerdas, Maluku Utara akan mengalami kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan yang lebih baik.

Melalui kemenangan ini, Sherly ingin membuktikan bahwa politik yang bersih dan tanpa politik uang bisa menghasilkan pemimpin yang berkualitas. Ia bertekad untuk terus bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat Maluku Utara, membawa perubahan yang lebih baik untuk masa depan.

5. Apa yang membuat Sherly Tjoanda unggul dalam Pilgub Maluku Utara?

Keberhasilan Sherly Tjoanda dalam pemilihan gubernur Maluku Utara dapat dijelaskan oleh beberapa faktor. Salah satu yang paling menonjol adalah visi yang diwarisi dari suaminya, Benny Laos. Selain itu, ia juga menerapkan pendekatan politik yang lebih kontemporer dan beretika, di mana praktik politik uang tidak ditemukan dalam kampanyenya.

6. Apa yang dikatakan Sherly tentang politik Maluku Utara saat ini?

Sherly menyatakan kebanggaan atas peningkatan kecerdasan pemilih di Maluku Utara dalam menentukan pilihan mereka. Ia menekankan bahwa masyarakat kini lebih mengedepankan akal sehat dan hati nurani, serta tidak lagi terpengaruh oleh praktik politik uang.

7. Apa yang menjadi fokus utama Sherly Tjoanda dalam pencalonannya?

Sherly berkomitmen untuk meneruskan cita-cita suaminya yang telah tiada, dengan harapan dapat mewujudkan Maluku Utara yang lebih berkembang, sejahtera, adil, dan bermartabat. Ia berusaha keras untuk memperjuangkan nilai-nilai yang diyakini oleh suaminya, agar masyarakat di daerah tersebut dapat merasakan kemajuan dan keadilan sosial.