4 Tanda Obesitas pada Bayi dan Cara Menanganinya, Orangtua Perlu Tahu
Tanda-tanda obesitas pada bayi perlu dipahami oleh orangtua agar buah hati terhindar dari hal ini.
Tanda-tanda obesitas pada bayi perlu dipahami oleh orangtua agar buah hati terhindar dari hal ini.
Kondisi gemuk pada bayi belum tentu merupakan pertanda bahwa dia sehat. Bisa saja kondisi tersebut malah obesitas yang kadang tidak disadari bisa terjadi pada bayi.
Pada Buku Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan, terdapat Kartu Menuju Sehat yang berisi umur dan berat badan anak. Dari hasil pencatatan tiap bulan, bisa diketahui apakah buah hati tergolong mengalami obesitas atau tidak.
Mengamati bentuk tubuh bayi secara langsung dapat memberikan petunjuk apakah bayi terlihat berlebihan gemuk atau memiliki kelebihan lemak. Namun perhatian dari pengamatan ini hanya sebagai indikator awal dan tidak dapat menjadi penilaian akurat tanpa data pengukuran yang lebih objektif.
Karena tiap bayi memiliki postur yang berbeda, maka penting untuk melihat apakah pertumbuhan berat badan mereka normal atau tidak. Hal ini bisa diketahui dengan menggunakan grafik berat badan menurut panjang badan.
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang berat badan bayi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi. Mereka dapat melakukan evaluasi menyeluruh, memeriksa pertumbuhan bayi, dan memberikan panduan yang tepat terkait pola makan, nutrisi, dan gaya hidup sehat untuk bayi.
Dilansir dari Mayoclinic, berikut sejumlah cara untuk jaga berat badan ideal bayi agar tak alami obesitas.
Kenaikan berat badan berlebih selama kehamilan dapat meningkatkan berat badan bayi saat lahir. Penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi berat badan saat lahir, semakin tinggi risiko obesitas pada masa kanak-kanak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pemberian ASI dapat mengurangi risiko obesitas pada masa kanak-kanak.
Jus buah tidak diperlukan sebagai bagian dari makanan bayi. Saat mulai memperkenalkan makanan padat, pertimbangkan untuk memberikan buah-buahan dan sayuran segar yang bergizi sebagai alternatif.
Jangan langsung memberikan ASI atau susu formula ketika bayi menangis. Kadang-kadang posisi yang baru, lingkungan yang tenang, atau sentuhan lembut sudah cukup untuk menenangkan bayi.
American Academy of Pediatrics tidak menganjurkan penggunaan media pada anak di bawah 2 tahun. Semakin banyak waktu yang dihabiskan anak untuk menonton televisi, semakin tinggi risiko obesitas yang dihadapinya.
Obesitas dapat mulai membahayakan nyawa seseorang ketika mencapai tingkat yang ekstrem dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaKarena tidak bisa bicara, orangtua perlu tahu tanda saat bayi sudah mulai kenyang,
Baca SelengkapnyaAnak memiliki rasa penasaran yang tinggi sehingga mereka bisa melontarkan banyak pertanyaan.
Baca SelengkapnyaSejumlah kebiasaan buruk pada anak perlu diketahui dan diatasi oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaTangisan yang dikeluarkan oleh bayi memiliki berbagai tanda yang berbeda. Kenali enam penyebab tangisan dari bayi yang biasanya ditunjukkan.
Baca SelengkapnyaAdanya gangguan autisme pada bayi dan balita merupakan hal yang perlu dikenali oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaPada tiap pertambahan usia, terdapat tanda kecerdasan yang tampak pada bayi di tiap tahapan usia.
Baca SelengkapnyaTerdapat cara yang bisa diterapkan oleh orangtua untuk menghilangkan sejumlah kebiasaan buruk yang dimiliki oleh anak.
Baca SelengkapnyaOverparenting atau terlalu mengendalikan anak bisa dikenali tandanya melalui berbagai hal.
Baca Selengkapnya