6 Hal yang Harus Diketahui bagi Pesepeda Pemula, Buat Gowes Jadi Lebih Menyenangkan
Bagi mereka yang hendak mulai bersepeda, sejumlah hal perlu diketahui agar kegiatan menjadi lebih menyenangkan untuk dilakukan.
Bersepeda adalah kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh, baik secara fisik maupun mental. Namun, bagi para pemula, ada beberapa hal penting yang perlu diketahui agar pengalaman bersepeda tidak hanya menyenangkan, tetapi juga aman dan efektif.
Dilansir dari Cycling Weekly, berikut adalah enam tips yang akan membantu pesepeda pemula mengatasi tantangan awal dan menikmati gowes dengan maksimal.
-
Apa saja manfaat bersepeda? Bersepeda adalah salah satu aktivitas fisik yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan. Tak hanya dapat dilakukan sebagai hobi atau sarana transportasi, bersepeda di pagi hari juga memiliki sejumlah manfaat yang positif untuk kesehatan fisik dan mental.
-
Apa manfaat bersepeda bagi kesehatan? Bersepeda adalah salah satu bentuk latihan kardio yang efektif. Aktivitas ini meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat otot dan tulang, serta memberikan dorongan energi dengan melepaskan endorfin dan dopamin, hormon yang membuat suasana hati lebih baik.
-
Siapa yang bisa dapatkan manfaat bersepeda? Bersepeda di pagi hari adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental.
-
Gimana caranya agar bersepeda gak bahaya? Tips untuk menghindari efek bersepeda secara berlebihan pertama adalah mengatur jadwal yang tepat.
-
Mengapa bersepeda membantu menurunkan berat badan? Manfaat ini terjadi karena bersepeda merupakan aktivitas aeobik yang bisa menjadi olahraga ringan atau berat tergantung dari lintasan dan seberapa keras kamu mengayuhnya.
-
Kapan sebaiknya bersepeda untuk manfaat maksimal? Disarankan untuk melakukan aktivitas bersepeda minimal 3 hingga 5 kali dalam seminggu. Setiap sesi sebaiknya berlangsung selama 30 hingga 60 menit untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.
1. Bersepeda Tak Harus Mahal
Salah satu hal yang sering membuat pemula ragu untuk memulai bersepeda adalah biaya. Memang, bersepeda bisa terlihat mahal jika melihat harga sepeda dan perlengkapannya yang mewah. Sepeda balap kelas atas bisa mencapai harga puluhan juta Rupiah. Namun, Anda tidak perlu langsung membeli peralatan paling mahal.
"Anda tidak perlu menggunakan jersey terbaru atau kacamata hitam Oakley untuk terlihat cocok saat pertama kali mulai bersepeda," kata Tom Thewlis. Cobalah untuk mencari sepeda bekas yang masih dalam kondisi baik atau memilih merek lokal dengan harga yang lebih terjangkau. Beberapa toko juga menawarkan diskon besar pada perlengkapan bersepeda. Kuncinya adalah mencari barang dengan kualitas baik namun sesuai dengan anggaran Anda.
2. Bersepeda Tidak Harus Terus Ngebut
Ketika pertama kali mencoba bersepeda, wajar jika merasa tertantang untuk langsung mencapai jarak yang jauh atau kecepatan tinggi. Namun, sebagai pemula, penting untuk memulai dengan target yang realistis. Mulailah dengan rute yang pendek dan mudah dijangkau, lalu tingkatkan jaraknya seiring waktu.
“Tidak ada salahnya memulai dengan target 10 kilometer di sekitar rumah. Ini adalah batu loncatan untuk kemudian membangun dan berkembang,” ujar Thewlis. Jangan terlalu memaksakan diri terlalu cepat, karena hal tersebut bisa membuat pengalaman bersepeda menjadi tidak menyenangkan.
3. Selalu Bawa Makanan Tambahan
Salah satu tantangan terbesar bagi pesepeda pemula adalah kehabisan energi di tengah perjalanan. Ini dikenal sebagai bonking atau hitting the wall, ketika tubuh kehabisan energi karena kurang makan selama perjalanan. Untuk mencegah hal ini, pastikan Anda selalu membawa makanan tambahan saat bersepeda.
"Banyak produk yang lebih terjangkau seperti roti malt, flapjacks, dan pisang yang bisa menggantikan energi gel," jelas Thewlis. Makanan-makanan ini akan memberi Anda energi yang cukup untuk melanjutkan perjalanan tanpa merasakan kelelahan ekstrem.
4. Bergabung dengan Klub atau Kelompok Bersepeda
Jika Anda merasa kesulitan memotivasi diri untuk bersepeda secara rutin, bergabung dengan klub sepeda bisa menjadi solusi yang tepat. Meskipun mungkin terasa menakutkan pada awalnya, bergabung dengan kelompok bersepeda lokal dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan dan membantu Anda menemukan rute baru yang sebelumnya tidak Anda ketahui.
"Jangan khawatir tentang kemampuan Anda untuk mengikuti ritme kelompok. Banyak klub yang menawarkan rute santai yang cocok untuk pemula," tambah Thewlis. Dengan bergabung dalam komunitas ini, Anda juga bisa mendapatkan tips berguna dari pesepeda yang lebih berpengalaman.
5. Jatuh Itu Hal yang Wajar
Setiap pesepeda, bahkan yang paling berpengalaman sekalipun, pernah mengalami jatuh. Jatuh merupakan bagian tak terhindarkan dari bersepeda, terutama jika Anda menggunakan pedal clipless. Ketika Anda jatuh, penting untuk tertawa dan tidak terlalu memikirkan hal itu. Tidak ada seorang pun yang akan menghakimi Anda.
Namun, jika jatuh menyebabkan cedera serius, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan. "Selalu beri tahu teman atau anggota keluarga rute yang Anda lalui agar mereka dapat menolong jika terjadi sesuatu," kata Thewlis. Keselamatan tetap harus menjadi prioritas utama.
6. Nikmati Prosesnya
Bersepeda bukan hanya tentang mengejar target waktu atau jarak tertentu, tetapi juga tentang menikmati perjalanan. "Sangat mudah terbawa suasana dalam dunia balap dan segmen Strava, tetapi jangan sampai lupa tujuan utama: menikmati sepeda Anda," ujar Thewlis.
Rasakan kebebasan dan kegembiraan saat bersepeda, baik sendirian maupun bersama teman. Bersepeda bisa menjadi aktivitas yang adiktif, dan dengan pendekatan yang tepat, Anda akan merasakan manfaat besar untuk tubuh dan pikiran Anda.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, perjalanan bersepeda Anda sebagai pemula akan menjadi lebih menyenangkan dan memuaskan. Selamat gowes!
