8 Penyebab Jerawat dan Cara Menghilangkannya

Merdeka.com - Penyebab jerawat masih saja tidak disadari kalau berasal dari hal sepele yang dilakukan setiap hari. Menurut masyarakat umum, kondisi penyakit kulit ini biasa terjadi pada remaja, meskipun dialami pula oleh dewasa, dan kecil kemungkinan dialami anak-anak.

Melansir dari Journal of the American Academy of Dermatology, jerawat terus menjadi masalah kulit yang umum terjadi setelah melewati masa remaja. Kelompok usia 20 tahun ke atas, dengan tingkat wanita lebih banyak menderita daripada laki-laki.

Penyebab jerawat bisa muncul di seluruh badan, terkadang tanpa kita sadari ia muncul di kulit kepala dan punggung. Jerawat, suatu kondisi pori-pori yang tersumbat sehingga muncul benjolan kecil bernanah dan meradang. Tidak sedikit insan yang memecah jerawat demi mempercepat penyembuhan, padahal hal itu bisa berakibat fatal jika terjadi infeksi.

Berikut penyebab jerawat yang bisa anda coba hindari:

Terlalu Sering Melakukan Scrub

Menganggap bahwa mencuci wajah berkali-kali akan memberikan efek bersih dan menjaga kulit. Padahal kondisi kulit akan menjadi lebih sensitif dan mengalami iritasi, akibat bahan kimia yang terkandung dalam sabun pembersih wajah tersebut.

Anda cukup mencuci wajah 2 kali sehari. Terlalu sering mencuci wajah dengan sabun, bisa membunuh bakteri baik yang secara alami dihasilkan oleh kulit. Beri waktu untuk wajah memproduksi minyak yang berusaha melembabkan dan melindungi kulit Anda.

Hindari pula penggunaan scrub atau eksfoliasi pada wajah yang berjerawat. Bukannya membersihkan malah membuat iritasi. Anda bisa menggunakan air biasa untuk menyegarkan dan sabun yang sesuai dengan jenis kulit.

Pakai Kosmetik yang Salah

Apabila Anda memiliki jenis kulit yang mudah berjerawat, pilihlah kosmetik berlabel for oily and acne prone skin. Supaya pori-pori tidak tersumbat dan tidak ada penumpukan komedo. Minyak berlebih yang tersumbat tersebut bisa menimbulkan jerawat.

Gesekan Kulit Dengan Benda

Gesekan kulit dengan benda bisa memicu timbulnya jerawat, apalagi kalau benda tersebut kotor. Smartphone pun belum tentu steril, ketika mengangkat telepon dan bersentuhan dengan pipi, bisa jadi ada bakteri jahat yang menempel. Penggunaan helm dan baju yang terlalu ketat, menimbulkan kurangnya sirkulasi udara serta gesekan yang terus menerus.

Produksi Sebum BerlebihNormalnya sebum berfungsi mencegah kulit kering, yang secara alami diproduksi oleh kelenjar minyak. Beberapa orang mengalami gangguan produksi kelenjar minyak berlebih, kondisi abnormal kulit. Kondisi ini akan menyumbat pori-pori dan folikel rambut, kemudian bergabung dengan bakteri, debu, ataupun sel kulit mati, dan menimbulkan jerawat.

Konsumsi Obat-obatan

Beberapa obat seperti litium, kortikosteroid, atau obat anti kejang, baik obat minum maupun oles. Obat tersebut memiliki efek samping, daya tahan tubuh menurun, aktivitas bakteri pathogen meningkat, dan menimbulkan jerawat Menyentuh Dengan Tangan Kotor

Kebiasaan buruk yang terkadang merasa tangan ini masih bersih, sehingga suka menyentuh wajah atau memegang kulit lain. Bisa jadi ada bakteri dan berbagai kotoran yang menempel di tangan, kemudian menyumbat pori-pori bersama minyak.

Kondisi ini akan membuat kulit anda rentan penyakit, termasuk jerawat. Pastikan menggunakan tisu bersih atau cuci tangan sebelum menyentuh kulit, gunakan handuk kering dan bersih, serta peralatan make up yang dicuci secara berkala. Sebelum mencuci wajah, cuci dulu tangan Anda.

Pakai Hair Spray

Menggunakan perawatan rambut tentu saja banyak yang mendambakan rambut berkilau bak artis. Namun penggunaan yang berlebihan, kemungkinan besar mengenai kulit di dahi anda dan menyumbat pori-pori yang memunculkan jerawat. Kondisioner yang mengandung minyak khusus rambut, ketika diaplikasikan pasti mengalir di kulit dahi dan punggung. Minyak tersebut bisa berkolaborasi dengan sel kulit mati dan menumpuk. Anda bisa menggunakan kondisioner sebelum sabun badan dan mencuci wajah. Serum minyak rambut menjadi penyebab jerawat jika tidak hati-hati dan berlebihan.StresStres bukan penyebab jerawat utama, namun meningkatkan dan memperburuk jerawat Anda. Perhatikan kondisi pikiran dan aktivitas supaya tingkat stres berkurang. Berbagai penelitian menunjukkan hubungan antara stres dengan rasa sakit pada tubuh, seperti pada kulit, psikosomatis.Itulah beberapa penyebab jerawat yang berasal dari aktivitas kecil sehari-hari, tentunya perlu diwaspadai. Selanjutnya perlu mengetahui cara menghilangkan jerawat dengan tepat.

Cara Menghilangkan Jerawat

1. Daun Sirsak dan Daun Jambu BijiMengutip dari Jurnal Farmasi Indonesia, kombinasi daun sirsak dan daun jambu biji sebagai obat anti-jerawat, karena mampu menghambat bakteri.

2. Masker Kulit Manggis dan Pati BengkuangObat mujarab selanjutnya, dari Jurnal Tata Rias Universitas Negeri Surabaya, menggunakan masker kulit buah manggis dan pati bengkuang (jadikan bubur 2:3). Hasil penelitiannya, jerawat mengempis, mengering, berubah menjadi kulit mati, dan terangkat, serta mencerahkan kulit.

3. Putih TelurCara selanjutnya menggunakan produk rumahan, putih telur. Caranya pun mudah, anda cukup mengoleskan putih telur ke area yang berjerawat, diamkan 10 menit, kemudian bilas dengan air bersih.

4. Masker Madu dan Kayu ManisCara menghilangkan jerawat dengan masker perpaduan madu dengan kayu manis. Dibuktikan pula oleh penelitian Universitas Negeri Surabaya. Campurkan 3 sendok makan madu dengan 1 sendok makan kayu manis, lalu masukkan microwave 30 detik dan dinginkan suhu ruang. Oleskan masker secara merata dan diamkan 10 menit. Terakhir bilas hingga bersih.

5. Cuka ApelSelain baik untuk pencernaan selama program diet, ternyata sari cuka apel juga baik untuk menghilangkan jerawat dan panu di wajah. Campurkan 1 sendok makan cuka apel dengan 3 sendok makan air, gunakan kapas steril untuk mengkompres jerawat selama 20 detik. Lakukan 1 2 kali sehari untuk hasil maksimal.

Berbagai langkah cara menghilang jerawat sebagai upaya anda bisa tampil percaya diri lagi tanpa jerawat, sudah bisa Anda praktikkan. (mdk/has)