9 Jenis Ikan Lokal Terbaik untuk MPASI, Mendukung Kecerdasan Anak Anda

Ikan lokal dapat menjadi sumber protein hewani yang bermanfaat untuk perkembangan otak anak dan MPASI.

Selain telur, tahu, dan sumber protein nabati lainnya, ikan merupakan pilihan yang sangat baik untuk menu makanan pendamping ASI (MPASI) bagi anak-anak. Pemberian MPASI yang dimulai pada usia enam bulan memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan makronutrien dan mikronutrien bagi si kecil.

Ikan mengandung banyak zat gizi, terutama asam lemak esensial omega-3, yang sangat berkontribusi terhadap perkembangan otak serta memperkuat sistem kekebalan tubuh anak. Dengan berbagai kandungan nutrisinya yang kaya, ikan dapat menjadi pilihan makanan sehat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.

Berikut adalah sembilan jenis ikan lokal yang memiliki dampak signifikan bagi perkembangan otak anak jika ditambahkan ke dalam menu harian MPASI. Informasi ini dirangkum Merdeka.com dari berbagai sumber pada Kamis (20/2/2025).

Seperti yang telah diketahui, pemilihan makanan yang tepat sangat penting untuk kesehatan dan perkembangan anak. Oleh karena itu, penting untuk memasukkan ikan dalam pola makan anak agar mereka mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh dengan baik.

1. Bandeng

Dalam 100 gram ikan bandeng, terdapat 17,1 gram protein dan 20,3 gram lemak. Kandungan nutrisi ini, ditambah dengan tingginya DHA yang ada pada ikan bandeng, sangat bermanfaat untuk perkembangan sel-sel otak anak.

Selain itu, ikan bandeng juga mengandung 659 miligram fosfor, 1.422 miligram kalsium, dan 1,9 gram zat besi yang berperan penting dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.

Namun, perlu diperhatikan bahwa duri pada ikan bandeng cukup banyak dan tersebar, sehingga sangat disarankan untuk mengolahnya dengan metode presto agar aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak.

2. Ikan teri

Ikan teri tidak hanya baik untuk orang dewasa, tetapi juga dapat dijadikan pilihan menu MPASI bagi anak-anak. Mengonsumsi ikan teri dapat memberikan berbagai manfaat bagi balita, seperti mendukung perkembangan otak, serta menjaga kesehatan tulang dan jantung. Nutrisi yang terkandung dalam 100 gram ikan teri adalah sebagai berikut:

1. 170 kalori energi
2. 33,4 gram protein
3. 3 gram lemak
4. 1.200 mg kalsium
5. 1.500 mg fosfor
6. 3,6 mg zat besi

Dengan demikian, ikan teri bisa menjadi tambahan yang bergizi dalam diet anak. Penting untuk memperkenalkan berbagai jenis makanan sehat sejak dini agar anak terbiasa dengan pola makan yang baik untuk kesehatan mereka di masa depan.

3. Lele

Ikan berkumis yang dapat ditemukan di perairan tawar memiliki banyak manfaat berkat kandungan omega 3 yang tinggi. Omega 3 ini sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan juga mendukung fungsi otak.

Selain omega 3, ikan ini juga mengandung kalsium dan vitamin D yang penting untuk menjaga kesehatan serta kekuatan tulang, terutama pada anak-anak.

Di samping itu, ikan berkumis juga kaya akan vitamin B12, yang berperan dalam pembentukan sel darah merah, kesehatan otak, dan proses sintesis DNA pada anak.

4. Ikan Gabus

Selain sering digunakan sebagai obat, ikan lokal ini juga memiliki banyak manfaat dalam mendukung proses pertumbuhan anak. Tekstur dagingnya yang lembut membuat ikan ini sangat cocok dijadikan menu makanan pendamping ASI (MPASI) untuk si kecil.

Setiap 100 gram ikan gabus mengandung 80 kalori, 16 gram protein, 170 mg kalsium, 254 mg kalium, dan 139 mg fosfor. Kandungan kalsium yang tinggi sangat bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi anak.

5. Ikan Mujair

Ikan Mujair merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang dapat dijadikan pilihan untuk menu makanan pendamping ASI (MPASI) bagi anak. Selain itu, ikan ini juga memiliki peran penting dalam mendukung proses pertumbuhan anak.

Nutrisi yang terkandung dalam ikan Mujair cukup beragam dan lengkap, termasuk kalori, protein, lemak, kalsium, kalium, fosfor, dan zat besi. Dengan demikian, mengonsumsi ikan Mujair dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan dan perkembangan si kecil.

6. Ikan Kakap Putih

Mengonsumsi ikan kakap putih sangat baik bagi anak-anak karena dapat meningkatkan kecerdasan otak serta kesehatan jantung. Hal ini disebabkan oleh kandungan omega 3 yang cukup tinggi dalam ikan tersebut.

Selain itu, ikan kakap putih juga kaya akan vitamin D, kalsium, kalium, fosfor, dan protein. Nutrisi-nutrisi ini sangat penting, terutama untuk bayi yang sedang menjalani masa MPASI, karena dapat membantu memperkuat kepadatan tulang dan gigi mereka.

Oleh karena itu, memasukkan ikan kakap putih ke dalam menu makanan anak sangat dianjurkan. Dengan demikian, selain mendukung perkembangan otak, konsumsi ikan ini juga berkontribusi pada kesehatan fisik anak secara keseluruhan.

Seperti yang telah disebutkan, "kandungan omega 3-nya yang cukup tinggi" menjadikan ikan ini pilihan yang tepat bagi orang tua yang peduli akan nutrisi anak.

7. Ikan Kakap Merah

Kandungan nutrisi dalam daging kakap merah hampir setara dengan kakap putih. Meski demikian, mengonsumsi kakap merah sangat bermanfaat untuk kesehatan mata anak.

Selain itu, ikan ini juga dapat meningkatkan fungsi jaringan utama otak yang berperan dalam pengaturan berbagai fungsi organ vital tubuh.

8. Ikan Patin

Ikan patin memiliki kandungan protein yang mencapai 68,6% serta omega 3, yang sangat baik untuk mendukung pertumbuhan anak.

Selain itu, ikan patin juga kaya akan berbagai mineral yang penting untuk menjaga kesehatan otot, saraf, dan tulang pada bayi.

9. Ikan Kembung

Menurut informasi yang dipublikasikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, ikan kembung memiliki kandungan gizi yang umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan ikan salmon.

Oleh karena itu, ikan lokal ini dapat menjadi pilihan yang baik untuk menu Makanan Pendamping ASI (MPASI) bagi anak, karena kaya akan nutrisi dan tetap terjangkau harganya.

People also ask

Ikan Apa Saja yang Dilarang untuk MPASI?

Berikut adalah daftar jenis ikan yang sebaiknya dihindari untuk MPASI:

1. Makerel raja (king mackerel)
2. Marlin (marlin)
3. Orange roughy
4. Hiu (shark)
5. Ikan todak (swordfish)
6. Ikan jabad (tilefish)
7. Tuna mata besar (bigeye tuna)

Apakah MPASI Ikan Bisa Diberikan Setiap Hari?

Sebenarnya, tidak ada masalah jika anak mengonsumsi ikan setiap hari. Namun, orangtua perlu memperhatikan jenis ikan yang akan diberikan kepada anak agar tetap sehat.

Berapa Lama Waktu yang Diperlukan untuk Merebus Ikan untuk MPASI?

Untuk memasak ikan, kukuslah selama 15 menit dalam dandang. Jika ingin menambahkan kuah, Anda bisa sedikit menambahkan air panas.

Tomat Termasuk Kategori Apa dalam MPASI?

Tomat merupakan buah yang kaya nutrisi dan dapat dipadukan dalam menu MPASI si Kecil. Kombinasi ini bisa memberikan variasi yang baik dalam asupan gizi anak.