Agar mata sehat, anak harus sering belajar di luar ruangan
Merdeka.com - Belajar di ruangan yang nyaman dengan penerangan yang baik tentu diharapkan oleh semua orang, tak hanya anak-anak. Namun penelitian terbaru mengungkap bahwa sebaiknya anak-anak lebih banyak menghabiskan waktunya belajar di luar ruangan untuk menjaga kesehatan mata mereka.
Penelitian mengungkap bahwa anak yang menghabiskan waktu terlalu banyak berada di dalam ruangan untuk belajar memiliki kesehatan mata yang lebih buruk. Cahaya buatan yang ada di dalam ruangan dicurigai sebagai penyebab memburuknya kemampuan penglihatan anak.
Saat ini jumlah anak yang mengalami rabun jauh semakin meningkat. Hal ini diperkirakan berkaitan dengan jumlah waktu yang mereka gunakan di depan televisi, komputer, atau di dalam ruangan yang menggunakan cahaya buatan. Anak-anak dinilai terlalu banyak menghabiskan waktu mereka untuk melihat layak benda elektronik dan berada di dalam ruangan sehingga berdampak buruk untuk kesehatan mata mereka.
-
Bagaimana layar gadget bisa pengaruhi penglihatan anak? Para ahli mengatakan bahwa anak-anak mengalami berbagai masalah penglihatan akibat layar yang lebih kecil dan penggunaan perangkat elektronik yang meningkat. Meskipun penelitian masih belum bisa menentukan efek jangka panjang dari waktu layar yang berkepanjangan pada anak-anak, kebanyakan perangkat digital menghasilkan panjang gelombang cahaya yang merusak retina mata.
-
Kenapa penggunaan gadget berlebihan berdampak buruk untuk otak anak? Penggunaan gadget oleh anak-anak dapat memiliki dampak pada tumbuh kembang otak mereka. Meskipun beberapa aplikasi dan konten digital dapat memberikan nilai pendidikan, terlalu banyak paparan pada gadget atau penggunaan yang tidak terkontrol dapat berpotensi menyebabkan beberapa dampak negatif pada perkembangan otak anak.
-
Apa dampak menatap layar terlalu lama pada kesehatan mata? Namun, menatap layar terlalu lama dapat berdampak negatif pada kesehatan mata. Radiasi yang dikeluarkan oleh layar dapat menyebabkan ketegangan pada otot mata, yang sering kali ditandai dengan rasa sakit dan penglihatan yang kabur.
-
Bagaimana penggunaan gadget berlebihan mempengaruhi konsentrasi anak? Paparan yang berlebihan pada gadget dapat menyebabkan gangguan perhatian pada anak-anak. Mereka mungkin menjadi sulit berkonsentrasi pada tugas-tugas penting di dunia nyata karena kecanduan atau kebiasaan menggunakan gadget.
-
Apa dampak buruk screentime pada anak? Paparan screentime pada anak di bawah usia 2 tahun dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan perkembangan.
-
Apa dampak screen time berlebihan buat perkembangan anak? Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan anak, mulai dari perkembangan kognitif hingga perkembangan sosialnya. Orang tua perlu membatasi waktu screen time agar tidak menghambat kemajuan anak dalam berbagai aspek perkembangannya.
"Selama 100 tahun peneliti telah mengamati efek membaca dan belajar dalam jangka waktu panjang terhadap kesehatan mata. Kebiasaan membaca dan belajar di dalam ruangan membuat kesehatan mata memburuk. Ditambah lagi saat ini banyak orang membaca lewat layar alat elektronik. Ini membuat lebih banyak orang yang mengalami penurunan penglihatan," ungkap ahli bedah mata Dr David Allamby, seperti dilansir oleh Metro.
Penelitian terbaru juga mendukung hasil ini. Itulah kenapa saat ini di China banyak anak yang diajar di luar ruang kelas atau dengan ruangan yang dindingnya terbuat dari kaca. Ruangan dengan dinding kaca barangkali terlihat aneh. Namun penelitian menunjukkan bahwa membiasakan anak belajar di luar ruangan atau dengan cahaya matahari bisa menurunkan risiko rabun jauh hingga 23 persen.
Para ahli juga menyarankan agar anak diberi waktu istirahat dari berbagai alat elektronik seperti televisi, smartphone, atau tablet. Sesekali mata harus diistirahatkan untuk memperbaiki kesehatan mata mereka dalam jangka panjang.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semakin banyaknya anak kecil yang berkacamata di saat ini dipicu oleh sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaScreen time memiliki manfaat sekaligus dampak buruk bagi anak.
Baca SelengkapnyaPenggunaan gawai atau gadget yang terlalu berlebih bisa menimbulkan sejumlah dampak bagi perkembangan anak.
Baca SelengkapnyaPenggunaan gadget atau gawai pada anak di bawah dua tahun bisa memicu munculnya sejumlah masalah kesehatan yang tidak bisa dikesampingkan.
Baca SelengkapnyaKebiasaan menggunakan gawai bisa memicu terjadinya masalah mata kering pada anak.
Baca SelengkapnyaMengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaPada anak, terdapat cara yang perlu diterapkan orangtua untuk mengatasi penggunaan layar berlebihan.
Baca SelengkapnyaPaparan berlebih dari blue light dapat memberikan dampak negatif, terutama bagi kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaKeseringan menatap layar komputer membuat mata menjadi sakit dan mengalami ketegangan otot mata. Untuk mengatasi hal tersebut, penting untuk menerapkan hal ini:
Baca SelengkapnyaDengan semakin banyaknya waktu yang dihabiskan di depan layar, tak heran jika mata minus banyak terjadi di kalangan anak-anak saat ini.
Baca SelengkapnyaDokter menyarankan para orang tua harus tegas memberlakukan batasan waktu layar pada anak.
Baca SelengkapnyaAnak-anak yang mengalami mata kering mungkin merasakan sensasi terbakar dan gatal.
Baca Selengkapnya