Begini Cara Jaga Kesehatan Anak saat Musim Hujan
Musim hujan merupakan masa rentan yang bisa menyebabkan anak sakit. Ketahui cara mengatasinya:

Musim hujan sering kali membawa tantangan kesehatan, terutama bagi anak-anak yang rentan terhadap berbagai penyakit. Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama, memberikan sejumlah kiat yang dapat diterapkan oleh orang tua untuk menjaga kesehatan anak selama musim hujan.
Menurut dr. Ngabila, langkah utama dalam mencegah anak jatuh sakit adalah dengan membiasakan pola hidup bersih dan memahami pentingnya vaksinasi. “Untuk mencegah anak jatuh sakit saat musim hujan, tentunya orang tua perlu membiasakan anak-anaknya dengan pola hidup bersih serta memahami pentingnya vaksinasi,” ujarnya dilansir dari Antara.
Pola hidup bersih seperti mencuci tangan dengan sabun, terutama sebelum makan dan setelah bermain, adalah kebiasaan sederhana namun sangat efektif untuk mencegah penyakit seperti infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), pneumonia, diare, hingga demam berdarah.
Lindungi Anak dari Paparan Risiko
Selain menjaga kebersihan, anak juga perlu dijauhkan dari faktor risiko penyebaran penyakit. Misalnya, menghindari kerumunan, menutup mulut saat batuk atau bersin, dan menggunakan masker jika merasa kurang sehat.
Jika anak gemar bermain hujan-hujanan, pastikan mereka segera mandi untuk mencegah infeksi kulit atau masuk angin. Pemakaian pakaian hangat seperti jaket, kaus kaki, dan sepatu juga dianjurkan untuk menjaga tubuh tetap hangat saat suhu udara menurun. Jangan lupa untuk selalu menyediakan jas hujan dan payung di tas anak agar mereka terlindungi dari hujan mendadak.

Kebersihan Lingkungan yang Terjaga
Lingkungan yang bersih dan bebas dari hama juga berperan penting dalam menjaga kesehatan anak. Orang tua disarankan untuk memastikan rumah tetap bersih dan kering. “Mohon pastikan rumah tetap bersih dan kering, bersihkan saluran air dan hindari tempat lembab yang bisa memicu pertumbuhan jamur dan bakteri,” jelas dr. Ngabila.
Genangan air, yang sering muncul selama musim hujan, harus segera dikeringkan untuk mencegah perkembangan nyamuk Aedes aegypti, penyebab demam berdarah. Selain itu, menjaga kebersihan rumah juga membantu menghindari risiko penyakit lain seperti leptospirosis yang disebabkan oleh tikus.
Nutrisi dan Asupan Cairan yang Tepat
Kesehatan anak juga sangat dipengaruhi oleh pola makan. Selama musim hujan, pastikan anak mendapatkan asupan nutrisi yang seimbang, termasuk sayur, buah, protein, dan karbohidrat. Ini penting untuk memperkuat daya tahan tubuh mereka.
“Pastikan anak cukup minum air putih agar tidak dehidrasi meskipun cuaca dingin,” tambah dr. Ngabila.
Sebagai langkah preventif tambahan, orang tua dianjurkan untuk rutin memeriksakan kesehatan anak ke dokter. Hal ini penting untuk deteksi dini dan mencegah kemungkinan penyakit menjadi lebih parah. “Segera konsultasikan dengan dokter jika anak menunjukkan gejala penyakit seperti demam berkepanjangan, lemas, atau muntah-muntah,” ujar dr. Ngabila.