Daftar Makanan Sehat untuk Penderita Diabetes, Ampuh Membantu Kontrol Kadar Gula Darah
Berikut adalah tujuh jenis makanan yang sangat baik untuk pengidap diabetes, yang dapat membantu mengatur kadar gula darah dengan lebih efektif.
Diabetes adalah kondisi yang memerlukan perhatian khusus dalam pengelolaan pola makan untuk menjaga kestabilan kadar gula darah. Untuk membantu pengidap diabetes dalam mengontrol kondisi tersebut, pemilihan makanan yang tepat sangatlah penting. Beberapa jenis makanan memiliki manfaat yang signifikan dalam menjaga kadar gula darah dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Oleh karena itu, penting untuk memilih makanan yang memiliki indeks glikemik rendah, kaya serat, serta mengandung nutrisi penting yang tidak memperburuk kondisi diabetes. Berdasarkan informasi yang dilansir dari beberapa sumber pada Selasa (3/12), terdapat tujuh jenis makanan yang sangat dianjurkan untuk penderita diabetes, yang dirangkum dari berbagai studi dan penelitian terbaru.
-
Makanan apa yang bagus untuk kontrol gula darah? Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang merah, dan kacang hijau adalah sumber serat yang tinggi dan indeks glikemik yang rendah.
-
Makanan apa yang baik untuk penderita diabetes? Penting untuk memprioritaskan makanan utuh dalam diet Anda. Gantilah nasi putih dengan nasi coklat, pasta biasa dengan pasta gandum utuh, serta roti dengan tepung gandum utuh.
-
Bagaimana Citizen6 mengatur kadar gula darah? Mengontrol kadar gula darah dapat dilakukan melalui diet sehat, rutin berolahraga, dan mengikuti pengobatan yang direkomendasikan oleh dokter.
-
Bagaimana Citizen6 turunkan gula darah nasi? 'Dengan membuang air tajin maka akan mengurangi kadar gula dalam nasi,' jelasnya.
-
Makanan apa yang bagus untuk diabetes? Nah, camilan sehat apa yang cocok untuk penderita diabetes? Menurut WebMd dan Healthline, berikut adalah beberapa pilihan camilan yang bisa kamu coba.
-
Makanan apa yang bantu stabilkan gula darah? Dengan mengonsumsi makanan yang tinggi serat, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan yang mengandung serat tinggi, kita dapat membantu memperlambat proses penyerapan gula ke dalam tubuh.
Sayuran Berdaun Hijau yang Rendah Kalori
Sayuran berdaun hijau, seperti kangkung dan bayam, merupakan pilihan makanan yang sangat dianjurkan bagi penderita diabetes. Dengan rendahnya kalori dan tingginya nutrisi, sayuran ini tidak akan memberikan dampak signifikan terhadap kadar gula darah. Selain itu, kandungan karbohidrat yang dapat dicerna dalam sayuran berdaun hijau sangat minim, sehingga tidak memicu fluktuasi gula darah.
Sayuran hijau juga kaya akan vitamin C, yang memiliki sifat antioksidan yang kuat. Vitamin C dikenal memiliki kualitas antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, suatu kondisi yang dapat memperburuk diabetes. Oleh karena itu, mengonsumsi sayuran hijau secara rutin sangat bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan.
Alpukat , Sumber Lemak Sehat
Alpukat merupakan buah yang memiliki kadar gula yang sangat rendah dan kaya akan lemak sehat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan kandungan serat yang tinggi serta jumlah karbohidrat yang minim, alpukat menjadi pilihan camilan yang tepat untuk penderita diabetes. Sebuah studi yang dilakukan oleh Adventist Health Study-2 (AHS-2) pada tahun 2019 mengungkapkan bahwa mengonsumsi alpukat terkait dengan penurunan berat badan dan indeks massa tubuh (BMI) yang lebih baik.
Mempertahankan berat badan yang ideal sangat penting dalam pengelolaan diabetes, karena kelebihan berat badan dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena diabetes tipe 2. Oleh karena itu, memasukkan alpukat dalam pola makan sehari-hari Anda dapat sangat membantu dalam menjaga kestabilan kadar gula darah.
Telur, Sumber Protein yang Tingkatkan Sensivitas Insulin
Telur merupakan sumber protein yang sangat bermanfaat, terutama bagi individu yang menderita diabetes. Berdasarkan penelitian, mengonsumsi 12 butir telur dalam seminggu dapat berkontribusi pada penurunan tekanan darah pada orang dewasa yang mengalami pradiabetes.
Selain itu, telur juga berperan dalam meningkatkan sensitivitas insulin, yang sangat penting bagi penderita diabetes untuk mengatur kadar gula darah mereka. Meskipun telur mengandung kolesterol, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi telur dalam jumlah yang wajar tidak meningkatkan risiko penyakit jantung pada penderita diabetes. Bahkan, hal ini dapat membantu memperbaiki profil kolesterol dalam tubuh.
Biji-Bijian, Indeks Glikemik yang Rendah
Biji-bijian seperti gandum utuh, quinoa, dan beras cokelat merupakan sumber karbohidrat kompleks yang sangat bermanfaat bagi penderita diabetes. Makanan ini mengandung banyak vitamin B, kalsium, kalium, magnesium, dan serat, yang berperan penting dalam pengelolaan diabetes dengan memperlambat penyerapan gula ke dalam darah.
Selain itu, biji-bijian memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga lebih mudah dicerna tanpa menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang mengonsumsi lebih banyak biji-bijian memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengembangkan diabetes tipe 2. Dengan demikian, biji-bijian menjadi komponen penting dalam pola makan sehat bagi mereka yang menderita diabetes.
Kacang-Kacangan, Tingkatkan Kesehatan Jantung dan Kurangi Peradangan
Kacang-kacangan seperti almond, kenari, dan pistachio tidak hanya lezat, tetapi juga mengandung banyak lemak sehat, protein, dan serat. Mengonsumsi kacang-kacangan secara rutin dapat membantu menurunkan berat badan serta mengurangi peradangan, yang keduanya merupakan faktor penting dalam pengelolaan diabetes.
Menurut penelitian yang dilakukan pada tahun 2019, konsumsi kacang-kacangan dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kematian pada individu yang menderita diabetes tipe 2. Selain itu, kacang-kacangan juga berperan dalam meningkatkan kadar glukosa darah dan menjaga keseimbangan gula darah dalam tubuh. Oleh karena itu, kacang-kacangan menjadi pilihan makanan yang sangat baik bagi pengidap diabetes.
Brokoli, Penurun Gula Darah
Brokoli adalah sayuran yang sangat bergizi dan memiliki kalori yang sangat rendah. Hanya dengan setengah cangkir brokoli yang dimasak, seseorang sudah mendapatkan sekitar 27 kalori dan 3 gram karbohidrat yang dapat dicerna oleh tubuh.
Selain itu, brokoli juga mengandung banyak vitamin C dan magnesium yang berperan penting dalam pengelolaan diabetes. Penurunan kadar glukosa darah dalam tubuh kemungkinan besar disebabkan oleh senyawa sulforafan yang terdapat dalam brokoli. Senyawa ini berfungsi untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan memperbaiki pengolahan gula darah, sehingga sangat bermanfaat bagi mereka yang menderita diabetes.
Stroberi, Buah Kaya Antioksidan
Stroberi kaya akan senyawa polifenol yang dikenal memiliki sifat antioksidan serta dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 mengungkapkan bahwa mengonsumsi stroberi dan berbagai jenis buah beri lainnya dapat meningkatkan sensitivitas insulin pada individu yang mengalami obesitas, yang merupakan salah satu faktor risiko utama diabetes.
Peningkatan sensitivitas insulin sangat penting bagi penderita diabetes, karena dengan insulin yang lebih sensitif, tubuh dapat mengatur kadar gula darah dengan lebih baik dan efisien. Oleh karena itu, dengan rutin mengonsumsi stroberi, para penderita diabetes berpotensi untuk mengurangi risiko komplikasi yang diakibatkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam mengelola gula darah secara efektif.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Makanan Sehat untuk Penderita Diabetes
Apakah makanan berkarbohidrat rendah baik untuk pengidap diabetes?
Makanan yang memiliki kandungan karbohidrat rendah serta indeks glikemik yang rendah sangat bermanfaat bagi penderita diabetes. Hal ini disebabkan karena jenis makanan tersebut dapat membantu dalam mengatur dan mengendalikan fluktuasi kadar gula darah, sehingga menjaga kestabilan kesehatan mereka.
Apakah alpukat dapat membantu penderita diabetes dalam menurunkan berat badan?
Alpukat merupakan sumber lemak sehat dan serat yang melimpah. Kandungan tersebut dapat berkontribusi dalam mengurangi rasa lapar serta meningkatkan rasa kenyang, sehingga mendukung proses penurunan berat badan.
Apakah penderita diabetes diperbolehkan mengonsumsi buah manis seperti mangga atau pisang?
Para penderita diabetes perlu berhati-hati dalam mengonsumsi buah-buahan seperti mangga dan pisang, karena kedua jenis buah ini memiliki kandungan gula alami yang cukup tinggi. Sebaiknya, mereka memilih buah-buahan yang memiliki indeks glikemik rendah, contohnya adalah stroberi atau apel, agar tidak mempengaruhi kadar gula darah secara signifikan.