Memakai perangkat mobile di bawah sinar matahari bisa memicu kanker
Merdeka.com - Studi terbaru menunjukkan bahwa menggunakan ponsel, tablet, dan laptop di bawah sinar matahari bisa memicu kanker kulit.
Temuan tersebut telah mendorong para peneliti untuk menyarankan kepada orang-orang untuk memakai krim matahari, kacamata hitam dan kalau perlu menutupi wajah dan leher mereka jika menggunakan ponsel di luar ruangan.
"Sinar UV yang terpantul pada layar perangkat mobile bisa memicu kanker kulit," jelas Mary Logue dari University of New Mexico, kepada Daily Mail (3/9).
-
Mengapa polusi udara bisa menyebabkan kanker kulit? Polusi udara mengandung zat-zat karsinogenik yang dapat merusak DNA sel kulit dan menyebabkan mutasi genetik. Mutasi genetik dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit, seperti melanoma, karsinoma sel basal, atau karsinoma sel skuamosa.
-
Bagaimana sinar UV tingkatkan risiko kanker? Sinar UV dari matahari atau sumber buatan, seperti lampu solarium, dapat merusak DNA sel kulit dan menyebabkan mutasi gen. Mutasi gen dapat memicu kanker kulit, seperti melanoma dan karsinoma sel basal.
-
Apa efek cahaya ponsel pada kulit? Salah satu efek yang paling nyata dari penggunaan ponsel adalah penuaan dini pada kulit wajah. Paparan cahaya biru dari layar ponsel dapat merusak kolagen dan elastin, yang merupakan dua komponen penting untuk menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Dengan kerusakan ini, kerutan dan garis halus dapat muncul lebih cepat, sehingga wajah terlihat lebih tua dibandingkan dengan usia sebenarnya.
-
Bagaimana radiasi bluetooth dapat mempengaruhi risiko kanker? Ada dua jenis radiasi, yaitu non-ionizing dan ionizing. Radiasi non-ionizing memiliki energi yang cukup untuk memindahkan atom, tetapi tidak mampu melepaskan elektron dari atom tersebut. Di sisi lain, radiasi ionizing memiliki kemampuan untuk melakukan kedua hal tersebut.
-
Kapan cahaya ponsel berpengaruh pada kulit? Seiring dengan meningkatnya penggunaan ponsel, masalah ini semakin umum terjadi. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa kebiasaan menatap layar ponsel dalam waktu lama dapat berkontribusi pada masalah tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kesehatan kulit dan mengurangi paparan cahaya biru agar kulit tetap awet muda.
-
Apa dampak adiksi smartphone ke tubuh? 'Dalam aspek kognitif jadi mudah lupa, istilahnya tidak konsentrasi begitu lah ya. Terus secara fisik, dia bisa obesitas,' jelasnya dilansir dari Antara.
Mary menambahkan bahwa menggunakan perangkat mobile di dalam ruangan adalah cara terbaik untuk mengurangi risikonya. "Namun itu jelas tidak praktis bagi kebanyakan orang," lanjut Mary.
Karena itu, para peneliti menganjurkan kepada kita untuk selalu mengenakan kacamata hitam dan tabir surya di leher dan wajah ketika menggunakan perangkat mobile di luar ruangan. Studi ini telah diterbitkan di Journal of the American Academy of Dermatology.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam menyimpan smartphone atau ponsel, terdapat sejumlah tempat yang sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaTidur dekat dengan ponsel merupakan kebiasaan yang berdampak buruk dan perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaMeski penyebabnya sepele, namun wanita ini mendapati kejadian apes ketika handphone-nya terbakar saat ditaruh di atas kulkas.
Baca SelengkapnyaPaparan berlebih dari blue light dapat memberikan dampak negatif, terutama bagi kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaDampak sleep call bagi kesehatan perlu diwaspadai bagi seseorang yang sering melakukan aktivitas ini.
Baca SelengkapnyaPenggunaan tabir surya atau sunscreen adalah salah satu langkah penting untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan mencegah kanker kulit.
Baca SelengkapnyaTernyata dalam sebuah penelitian di AS, bau mobil baru bisa memicu kanker. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPonsel yang berdering di dalam mobil saat mengisi bahan bakar di SPBU dapat menjadi penyebab kebakaran
Baca SelengkapnyaPaparan sinar UV yang berkepanjangan dapat menyebabkan berbagai masalah pada mata.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memahami bahaya berjemur di siang hari dan melakukan pencegahan yang tepat untuk melindungi kulit Anda.
Baca SelengkapnyaBahaya Parkir Dibawah Terik Matahari, Ternyata Dampaknya Gak Main-main
Baca SelengkapnyaKanker dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan salah satunya bisa berasal dari gaya hidup tidak sehat.
Baca Selengkapnya