Cari Pengganti Neymar, Al Hilal Incar Mohamed Salah
Mohamed Salah memiliki peluang untuk menggantikan posisi Neymar di Al Hilal.
Al Hilal, klub asal Arab Saudi, kini menjadikan Mohamed Salah sebagai target utama mereka. Laporan terbaru mengindikasikan bahwa pemain Mesir ini mungkin tidak akan meneruskan kariernya di Premier League setelah kontraknya berakhir pada akhir musim ini. Saat ini, Salah sudah memasuki enam bulan terakhir dari kontraknya dengan Liverpool. Dengan waktu yang semakin mendekat, ia memiliki kesempatan untuk menjalin kesepakatan pra-kontrak dengan klub-klub luar negeri.
Sementara itu, Liverpool tengah melakukan pembicaraan mengenai kemungkinan perpanjangan kontrak untuk Salah, tetapi belum ada kepastian terkait masa depannya di Anfield.
Menurut laporan dari media Spanyol, AS, Al Hilal berencana untuk merekrut Salah sebagai pengganti Neymar, yang dianggap tidak memenuhi harapan selama masa baktinya di klub. Neymar hanya tampil sebanyak tujuh kali sejak kedatangannya 18 bulan lalu dengan biaya transfer mencapai 90 juta euro. Kontrak Neymar juga akan berakhir di akhir musim ini, dan kabar menyebutkan bahwa Al Hilal tidak berencana untuk memperpanjang kontraknya.
Rumor menyebutkan bahwa Neymar akan bergabung dengan Inter Miami di MLS, di mana ia akan kembali membentuk trio legendaris bersama Messi dan Suarez. Namun, perhatian utama saat ini bagi Liverpool dan para penggemarnya adalah masa depan Mohamed Salah. Keberadaan Salah di Liverpool sangat berharga, dan semua pihak berharap untuk melihat kejelasan mengenai langkah selanjutnya dari pemain bintang ini.
Al Hilal Mencari Pengganti Neymar, yakni Salah
Laporan AS mengungkapkan bahwa Al Hilal tengah mempertimbangkan opsi untuk masa depan mereka dengan tujuan untuk tidak mengulangi 'kesalahan' yang pernah terjadi. Dari sekian banyak nama yang beredar, Mohamed Salah menjadi pilihan utama bagi Al Hilal. Selama bertahun-tahun, PIF telah berupaya meyakinkan bintang Mesir tersebut untuk beralih ke Teluk Persia. Kontrak winger Liverpool itu akan berakhir pada bulan Juni, sama seperti Neymar, dan ia tidak akan melanjutkan kariernya di Premier League.
Pernyataan ini merujuk pada spekulasi bahwa Salah tidak akan bertahan di Premier League. Namun, penting untuk dicatat bahwa pernyataan terbaru Salah kepada Sky Sports mungkin telah ditafsirkan secara keliru. Ia menyebutkan bahwa musim ini adalah yang terakhir baginya di Anfield, yang kemungkinan besar merujuk pada kontraknya yang akan habis, bukan sebagai keputusan pasti untuk meninggalkan klub.
Salah masih ingin di Eropa
Meskipun Al Hilal sangat menginginkan kehadiran Salah, beberapa laporan menunjukkan bahwa kemungkinan transfer ini cukup kecil. Menurut Rudy Galetti, seorang jurnalis yang kredibel, terdapat dua pilihan realistis bagi Salah: memperpanjang kontraknya dengan Liverpool atau beralih ke Paris Saint-Germain (PSG).
Salah diyakini masih memiliki keyakinan bahwa dirinya termasuk salah satu pemain terbaik di dunia, dan ia ingin terus bersaing di liga-liga utama Eropa untuk meraih trofi bergengsi. Selain itu, ambisinya untuk memenangkan Ballon d'Or menjadi alasan kuat yang mendorongnya untuk tidak berpindah ke Saudi Pro League, yang dianggap kurang kompetitif dibandingkan dengan Liga Champions UEFA.
PSG merupakan klub Eropa yang pertama kali mengajukan tawaran resmi untuk Salah. Jika ia memilih untuk meninggalkan Liverpool, bergabung dengan PSG bisa menjadi pilihan yang cerdas. Di sisi lain, Liverpool tetap optimis untuk menjalin kesepakatan baru dengan Salah demi mempertahankannya di Anfield.
Sumber: Teamtalk