Fakta Kota Saranjana, Wilayah Gaib yang Tercatat di Peta Kuno
Kota Saranjana adalah sebuah kota legendaris yang dipercaya berada di wilayah Kalimantan Selatan, namun keberadaannya tidak dapat dilihat manusia biasa.
Kota Saranjana adalah sebuah kota legendaris yang dipercaya berada di wilayah Kalimantan Selatan, namun keberadaannya tidak dapat dilihat oleh mata manusia biasa. Kota ini digambarkan sebagai sebuah tempat dengan peradaban yang sangat maju, lengkap dengan gedung-gedung tinggi, teknologi canggih, dan kehidupan yang makmur.
Meskipun begitu, Saranjana dianggap sebagai kota gaib yang hanya dapat diakses oleh orang-orang tertentu melalui cara-cara yang misterius, seperti lewat gerbang tak kasat mata di tempat-tempat keramat, salah satunya Gunung Sebatung. Legenda tentang kota Saranjana telah menjadi bagian penting dari cerita rakyat di Kalimantan Selatan, dan sering dikaitkan dengan berbagai kejadian aneh.
-
Di mana Kota Singa berada? Kota ini dijuluki oleh para ahli sebagai 'Atlantis China'. Kota bawah air ini, dikenal sebagai Kota Singa atau Shi Cheng, tersembunyi 40 meter di bawah permukaan Danau Qiandao di bagian timur China.
-
Dimana kota kuno ini ditemukan? Di hutan terpencil El Mirador, Guatemala, para peneliti telah menemukan jaringan kota kuno yang saling terhubung, mengubah pandangan tentang peradaban masa lalu.
Meskipun tidak ada bukti nyata yang menunjukkan keberadaan kota ini, kisah tentang Saranjana tetap hidup dan menjadi bahan perbincangan yang menarik, terutama bagi mereka yang tertarik pada hal-hal mistis dan gaib. Berikut fakta Kota Saranjana yang menarik untuk diketahui:
Fakta Kota Saranjana
Berikut beberapa fakta Kota Saranjana yang perlu diketahui:
1.Kota Tak Kasat Mata
Kota Saranjana adalah sebuah kota yang dikenal dalam legenda sebagai kota tak kasat mata yang konon berada di wilayah Kalimantan Selatan. Kota ini diyakini memiliki peradaban yang sangat maju dengan bangunan megah dan teknologi yang jauh lebih canggih dibandingkan kota-kota lain di dunia nyata.
Menurut cerita yang berkembang, kota ini hanya dapat dilihat oleh orang-orang tertentu atau melalui kejadian yang tak terduga, seperti tersesat di hutan. Penduduknya digambarkan sebagai manusia yang hidup berdampingan dengan alam gaib, memiliki kekuatan spiritual yang tinggi, dan mampu berinteraksi dengan dunia nyata melalui cara-cara misterius.
Misteri tentang kota Saranjana semakin menguat dengan adanya laporan dari masyarakat setempat tentang kemunculan kapal-kapal besar dan truk dari kota tersebut, yang tiba-tiba muncul dan kemudian menghilang tanpa jejak. Meski tidak ada bukti nyata yang dapat memastikan keberadaan kota ini, cerita tentang Saranjana terus hidup dalam budaya lisan dan menjadi bagian dari warisan mistis Kalimantan.
2.Terdapat di Peta Kuno
Fakta Kota Saranjana berikutnya adalah terdapat di peta kuno. Dalam beberapa cerita, disebutkan bahwa peta-peta zaman kolonial Belanda dan peta kuno lainnya pernah mencantumkan lokasi kota ini di wilayah Kalimantan Selatan.
Keberadaan Saranjana di peta-peta tersebut menimbulkan pertanyaan besar, mengingat kota ini tidak pernah benar-benar ditemukan atau dikenali secara fisik di dunia nyata. Munculnya nama Saranjana di peta kuno sering kali dikaitkan dengan mitos dan legenda lokal yang menyelimuti kota ini sebagai tempat misterius yang tidak bisa diakses oleh sembarang orang.
Penampilan kota Saranjana di peta kuno menjadi salah satu bukti yang sering digunakan oleh para pendukung teori konspirasi atau pecinta cerita mistis untuk menguatkan argumen bahwa kota ini memang pernah ada atau masih ada, tetapi berada di dimensi lain. Namun, para sejarawan dan kartografer modern lebih cenderung menganggapnya sebagai kesalahan atau interpretasi yang salah dari cerita-cerita rakyat yang berkembang di masa lalu.
3.Dikaitkan dengan Gunung Sebatung
Kota Saranjana kerap dikaitkan dengan legenda Gunung Sebatung, sebuah gunung yang terletak di wilayah Kotabaru, Kalimantan Selatan. Menurut cerita rakyat, Gunung Sebatung dipercaya sebagai gerbang menuju kota Saranjana, sebuah kota tak kasat mata yang konon memiliki peradaban maju dan dihuni oleh makhluk-makhluk gaib.
Gunung ini dianggap sebagai tempat suci dan keramat, di mana hanya orang-orang tertentu yang memiliki kemampuan spiritual khusus yang dapat melihat atau bahkan memasuki kota Saranjana melalui gerbang gaib tersebut. Legenda ini semakin memperkuat kepercayaan bahwa Saranjana adalah kota yang berada di dimensi lain, tersembunyi dari pandangan manusia biasa.
4.Kota yang Canggih
Banyak orang percaya bahwa kota itu dihuni oleh sebangsa jin. Saranjana memiliki gambaran sebagai kota yang modern dan canggih.Melansir dari laman dream, Saranjana sendiri sudah melegenda bagi masyarakat Kalimantan.
Konon, lokasinya berada di sebuah bukit kecil yang terletak di Desa Oka-Oka, Kecamatan Pulau Laut Kelautan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Berdasarkan cerita yang berkembang, Saranjana ini merupakan kota pada umumnya.
5.Artis yang Diduga Pernah Manggung di Kota Saranjana
Ari Lasso menyebut Kota Saranjana dalam pengalamannya pada tahun 2005. Saat itu, ia tampil di sebuah tempat dengan penonton yang beragam usianya, mencapai 12-15 ribu orang. Meskipun beberapa penonton terlihat terlibat sendiri, itu dianggapnya lumrah.Namun, yang membuat Ari heran adalah setelah ia selesai manggung.
Saat lagu terakhir selesai, ia langsung masuk ke mobil dekat panggung. Saat itu, masih banyak orang yang menikmati pesta kembang api. Namun, hanya dalam lima menit, suasana sepi, hampir tanpa ada penonton sama sekali.
Selain Ari Lasso, Tantri Kotak dan Ifan Seventeen juga pernah mengalami kejadian mistis saat manggung di kota gaib ini.
Mitos Kota Saranjana
Adapun mitos Kota Saranjana adalah sebagai berikut:
1.Kemunculan Kapal dan Kendaraan Gaib
Ada mitos yang mengatakan bahwa kapal-kapal besar, truk, atau kendaraan mewah dari Saranjana kadang-kadang muncul di wilayah Kalimantan Selatan, terutama di sekitar laut atau pelabuhan, kemudian tiba-tiba menghilang tanpa jejak. Fenomena ini menambah unsur misteri kota Saranjana, memperkuat keyakinan bahwa kota tersebut benar-benar ada, namun berada di dunia paralel yang sulit dijelaskan.
2.Penduduk Gaib yang Berinteraksi dengan Dunia Nyata
Mitos lainnya menyebutkan bahwa penduduk Saranjana, yang digambarkan sebagai makhluk gaib dengan penampilan manusia, kadang-kadang berinteraksi dengan dunia nyata. Mereka dikatakan memiliki kemampuan untuk berbaur dengan manusia biasa, berbisnis, atau bahkan bertransaksi secara misterius, lalu menghilang tanpa bekas. Ini menambah keyakinan bahwa kota Saranjana bukan sekadar legenda, tetapi juga memiliki hubungan yang misterius dengan dunia nyata.
3.Kota yang Tidak Dapat Dihuni oleh Manusia Biasa
Ada kepercayaan bahwa meskipun Saranjana adalah kota yang indah dan maju, manusia biasa tidak bisa tinggal di sana karena perbedaan dimensi atau frekuensi antara dunia nyata dan dunia gaib. Mereka yang mencoba menetap di Saranjana dikatakan akan tersesat atau hilang tanpa jejak.