Jadi Kampung Adat Terpopuler di Indonesia, Intip Pesona Kawasan Seribu Rumah Gadang
Mengunjungi Kawasan Seribu Rumah Gadang di Sumatra Barat, jadi kampung adat terpopuler dan tempat syuting film.
Rumah Gadang menjadi ikon budaya di Sumatra Barat. Bagaimana jadinya kalau rumah tradisional yang satu ini jumlahnya banyak dalam satu tempat?
Jadi Kampung Adat Terpopuler di Indonesia, Intip Pesona Kawasan Seribu Rumah Gadang
Kawasan Seribu Rumah Gadang merupakan salah satu destinasi wisata yang cocok buat kamu yang hobi traveling sambil menambah wawasan. Terletak di Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, kawasan ini terdapat ratusan Rumah Gadang yang serupa.Konon, daerah Koto Baru, Sungai Pagu ini dulunya sudah dihuni oleh berbagai macam suku sejak berabad-abad lalu. Contohnya, suku Melayu, Durian, Bariang, Kampai, Panai, Tigo Lareh, dan Sikumbang.
Perkampungan Adat
Kawasan Seribu Rumah Gadang ini berjarak 150 kilometer dari pusat Kota Padang. Dengan menempuh perjalanan lebih kurang 4 jam, ketika kamu tiba di tempat ini langsung di sambut dengan beragam Rumah Gadang.
-
Kenapa Kampung Sempurmayung dikenal sebagai permukiman adat? Pasalnya masih banyak warga tinggal di rumah berbentuk tradisional Sunda.
-
Apa daya tarik utama dari Desa Wisata Kubu Gadang? Desa Wisata Kubu Gadang menjadi spot utama untuk memandang langsung ke Gunung Marapi.
-
Bagaimana cara wisatawan menikmati budaya di Desa Wisata Kubu Gadang? Menonton Atraksi Budaya Lokal Aktivitas wisata selanjutnya yaitu menonton pertunjukan budaya khas Minangkabau yaitu silek lanyah.
-
Kenapa Kampung di Tasikmalaya ini disebut Kampung Seribu Gua? Dalam tayangan di kanal YouTube FHR 21 Entertainment, dikatakan bahwa wilayah ini merupakan kampung seribu gua.
-
Dimana lokasi Desa Wisata Kubu Gadang? Desa wisata yang berlokasi di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat ini menyajikan lanskap pemandangan alam yang begitu asri dan indah.
-
Apa yang membuat Kampung Gantungan Sirah terkenal? 'Dulu kepalanya dipenggal dan diletakkan di bukit itu. Tapi kalau badannya ditaruh di tempat terpisah. Makanya lokasi itu dinamakan ‘gantungan sirah’,' kata Wardiman dikutip dari kanal YouTube BG Channel.
Mengutip indonesia.go.id, ada puluhan Rumah Gadang yang mengalami perbaikan akibat termakan usia. Salah satu rumah yang ikonik yaitu milik Suu Tigo Lareh, tepat di pinggir jalan utama.
(Foto: wikipedia)
Pada 2021, rumah tersebut telah diperbaiki karena sudah 20 tahun tidak dihuni. Kondisinya mulai usang, lapuk, dan tak layak huni. Sekarang, rumah tersebut terlihat cantik, segar, seperti lahir kembali.
Destinasi Wisata Budaya
Asal-usul tempat ini menjadi objek wisata ikonik di Sumatra Barat berkat Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, Meutia Farida Hatta Swasono saat berkunjung ke tempat ini pada 2008 silam.
Meski terdapat ratusan Rumah Gadang, tetapi uniknya setiap rumah memiliki ciri khasnya masing-masing apabila dilihat secara detail alias serupa tapi tak sama.
Melihat nilai-nilai budaya dan sejarah yang begitu tinggi, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan sempat menetapkan sebanyak 125 rumah menjadi cagar budaya. Bangunan tersebut terdiri dari balai adat, surau, masjid, hingga makam.
Jadi Lokasi Syuting
Kawasan Seribu Rumah Gadang ini memiliki suasana yang berbeda dari kampung pada umumnya, kesan artistik dan ikonik sangat terasa ketika berada di tempat ini.
Saking artistiknya, pada tahun 2011 Kawasan Seribu Rumah Gadang terpilih menjadi tempat syuting film Di Bawah Lindungan Ka'bah. Tak hanya film, namun tempat ini juga dipilih untuk lokasi syuting film televisi.
Kampung Adat Terpopuler
Meski pengembangan Kawasan Seribu Rumah Gadang ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2014, mulai dari mengemas menjadi objek wisata, beberapa rumahnya dijadikan penginapan bagi pengunjung, hingga mengajak wisatawan untuk belajar adat dan budaya setempat.
Hingga puncaknya pada tahun 2017, kawasan ini dinobatkan menjadi Kampung Adat Terpopuler dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) melalui sistem voting di media sosial.
Kawasan SRG ini menduduki peringkat teratas setelah mendapatkan voting hampir 50 persen, mengalahkan dua kandidat lainnya.
