Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Didisen, Cara Menangkap Ikan Depik ala Masyarakat Gayo Aceh

Mengenal Didisen, Cara Menangkap Ikan Depik ala Masyarakat Gayo Aceh Ikan Depik Khas Gayo Aceh. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Provinsi Aceh memiliki keanekaragaman hayati yang begitu luar biasa. Biji kopi Gayo yang saat ini sudah dikenal dengan cita rasa dan karakteristiknya khas. Selain itu, Gayo mempunyai hewan endemik unik di Danau Laut Tawar yaitu Ikan Depik.

Ikan yang memiliki nama ilmiah Rasbora tawarensis ini berukuran kecil layaknya ikan teri biasa dijumpai di pasar ikan. Ikan Depik bisa ditangkap setiap saat, namun ada waktu-waktu tertentu ikan ini naik ke permukaan dalam jumlah yang cukup banyak. Masyarakat Gayo biasa menyebut dengan musim depik.

Ketika musim depik tiba, masyarakat Gayo akan menangkap ikan tersebut dengan teknik yang bernama Didisen. Teknik yang sudah dilakukan turun temurun ini memanfaatkan aliran air yang keluar dari batu gunung Danau Laut Tawar. Mereka akan membuat semacam perangkap agar ikan masuk dengan sendirinya.

Orang lain juga bertanya?

Penasaran dengan teknik menangkap Didisen ala Masyarakat Gayo? Berikut selengkapnya tradisi unik di Gayo.

Perangkap Tradisional

ikan depik khas gayo aceh

Pengat Ikan Depik (Doc: acehprov.go.id) ©2023 Merdeka.com

Melansir dari artikel Warta Iktiologi "Didisen: Alat Tangkap Ikane Endemik Depik di Danau Laut Tawar" karya Syahroma Husni Nasution, terdapat beberapa jenis alat tangkap yang digunakan di Danau Laut Tawar, salah satunya ada bubu atau perangkap.

Sedangkan Didisen adalah alat perangkap jenis bubu atau perangkap yang diletakkan pada ujung sungai-sungai kecil dari pegunungan yang mengalir ke Danau Laut Tawar. Di sekitar Didisen biasanya ditutup dengan daun serule (rumbia) dan papan atau bambu yang dibelah-belah agar air terlindungi dari sinar matahari, sehingga menjaga perangkap tetap sejuk dan nyaman bagi ikan depik.

Di dalam Didisen terdapat pintu bendungan yang telah dilengkapi dengan segapa atau perangkap, sehingga ikan tidak dapat keluar dari bendungan tersebut. Apabila bendungan Didisen sudah penuh, nelayan Gayo segera memanennya dalam jumlah yang banyak.

Bagian-Bagian Didisen

Mengutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, ada beberapa bagian yang terdapat pada Didisen. Pertama, yaitu batur atau tanggul batu sejajar yang memunggungi mata air dan mengarah ke danau. Sedangkan bagian belakang dibuatkan pintu masuk.

Kemudian ada deku, yaitu penampang berbentuk ring dengan ukuran diameter sekitar 30 cm. Ring dilengkung dengan sebilah rotan besar. Sedangkan ongko adalah bagian tengah yang semakin mengecil dan dibentuk dengan rotan kecil.

Sedangkan pada bagian ujung Didisen ada cemucut merupakan pertemuan sejumlah rautan bambu, sehingga ikan depik yang sudah terperangkap, tidak bisa keluar kembali. Ikan depik yang melewati segapa otomatis akan berkumpul menjadi satu di dalam tung.

Teknik Sederhana, Tapi Berkualitas

Pada musim depik, biasanya ikan depik akan langsung menuju ke Didisen. Kondisi ini dikarenakan terdapat aliran air yang bersih dan sejuk, di mana sangat disukai ikan yang satu ini. Semakin lama ikan yang masuk, otomatis akan "menarik" ikan depik lainnya melalui aromanya.

Uniknya, teknik penangkapan Didisen ini sederhana namun hasilnya begitu berkualitas. Apabila nelayan Gayo menangkap dengan jaring, tubuh Ikan Depik akan relatif tidak bagus jika dibandingkan dengan menggunakan Didisen. Otomatis, dengan kualitas baik, harga jualnya juga tinggi.

Ikan ini biasa dimasak dengan cara dipepes, bakar, atau goreng yang sangat cocok dijadikan sebagai lauk pendamping nasi. Bisa juga diolah menjadi bumbu-bumbu seperti peungat, depik tangkep, dan dedah. (mdk/adj)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Upacara Bekarang Iwak, Tradisi Menjaga Ekosistem Lingkungan ala Masyarakat Sumatra Selatan
Mengenal Upacara Bekarang Iwak, Tradisi Menjaga Ekosistem Lingkungan ala Masyarakat Sumatra Selatan

Tradisi masyarakat Sumatra Selatan ini tak hanya menjadi kearifan lokal, melainkan juga bermanfaat untuk menjaga ekosistem alam.

Baca Selengkapnya
Tradisi Nirok Nanggok, Cara Masyarakat Belitung Mencari Ikan di Sungai Ketika Musim Kemarau Tiba
Tradisi Nirok Nanggok, Cara Masyarakat Belitung Mencari Ikan di Sungai Ketika Musim Kemarau Tiba

Nirok Nanggok, tradisi masyarakat Belitung saat menangkap ikan ketika musim kemarau telah tiba.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Iriban di Semarang, Kegiatan Warga Ramai-Ramai Tangkap Ikan Tanpa Bantuan Alat yang Diwariskan Secara Turun-Temurun
Mengenal Tradisi Iriban di Semarang, Kegiatan Warga Ramai-Ramai Tangkap Ikan Tanpa Bantuan Alat yang Diwariskan Secara Turun-Temurun

Kegiatan ini juga bertujuan untuk membersihkan endapan yang menumpuk di dasar kolam.

Baca Selengkapnya
Kenalan dengan Tradisi Ngubek Empang, Cara Unik Silaturahmi Ala Warga Depok di Kolam Ikan
Kenalan dengan Tradisi Ngubek Empang, Cara Unik Silaturahmi Ala Warga Depok di Kolam Ikan

Di acara ini, seluruh lapisan warga Depok tumpah ruah ke kolam ikan untuk ngubek empang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Antusiasme Warga Berebut Ikan Saat Tradisi Ngubek Empang Jelang Lebaran Depok
FOTO: Antusiasme Warga Berebut Ikan Saat Tradisi Ngubek Empang Jelang Lebaran Depok

Tradisi Ngubek Empang ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan perayaan Lebaran Depok 2024.

Baca Selengkapnya
Serunya Tradisi Ngubyag saat Kemarau di Ciamis, Tangkap Ikan di Sungai Pakai Tangan Kosong untuk Eratkan Silaturahmi
Serunya Tradisi Ngubyag saat Kemarau di Ciamis, Tangkap Ikan di Sungai Pakai Tangan Kosong untuk Eratkan Silaturahmi

Saking serunya, tradisi Ngubyag sampai diikuti oleh warga luar kota.

Baca Selengkapnya
Melihat Tradisi Unik di Pelosok Hutan Jati Grobogan, Hanya Digelar Dua Tahun Sekali
Melihat Tradisi Unik di Pelosok Hutan Jati Grobogan, Hanya Digelar Dua Tahun Sekali

Seluruh elemen warga, baik itu anak-anak, orang dewasa, laki-laki, maupun perempuan saling berbaur turun ke sungai dan berlomba menangkap ikan.

Baca Selengkapnya
Tradisi Bedah Teteg Cueran di Klaten, Warga Saling Berebut Ikan di Kolam Lumpur
Tradisi Bedah Teteg Cueran di Klaten, Warga Saling Berebut Ikan di Kolam Lumpur

Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Uniknya Ngajodang, Cara Memancing Khas Pangandaran Bisa Dapat Banyak Jenis Ikan dalam Satu Waktu
Uniknya Ngajodang, Cara Memancing Khas Pangandaran Bisa Dapat Banyak Jenis Ikan dalam Satu Waktu

Masyarakat setempat masih mempertahankan Ngajodang karena dianggap efektif dalam menangkap ikan.

Baca Selengkapnya
Nelayan di Bojonegara Serang Ceritakan Cara Melaut agar Dapat Ikan Banyak, Baca Tanda dari Alam
Nelayan di Bojonegara Serang Ceritakan Cara Melaut agar Dapat Ikan Banyak, Baca Tanda dari Alam

Dengan memperhatikan ini, mereka dapat memprediksi jumlah tangkapan dan peluang ekonomi yang didapat.

Baca Selengkapnya
Uniknya Kesenian Tari Gantar dari Kalimantan Timur, Bentuk Sukacita Masa Tanam Padi
Uniknya Kesenian Tari Gantar dari Kalimantan Timur, Bentuk Sukacita Masa Tanam Padi

Kesenian banyak ditemukan di daerah Kalimantan Timur dari suku Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung sebagai lambang kegembiraan dan juga ramah tamah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Orang Sekak, Suku Asli Bangka Belitung yang Hidup Berdampingan dengan Laut
Mengenal Orang Sekak, Suku Asli Bangka Belitung yang Hidup Berdampingan dengan Laut

Salah satu suku tua di Indonesia ini hidup sangat dekat dengan alam dan sangat menghormati laut. Mayoritas dari mereka bekerja sebagai seorang nelayan.

Baca Selengkapnya