Peristiwa 20 September: Peluncuran RMS Ratu Elizabeth II

Merdeka.com - 20 September menjadi salah satu hari bersejarah di Inggris. Bagaimana tidak, pada 20 September 1967 Ratu Elizabeth II meluncurkan sebuah kapal pengantar surat (Royal Mail Ship).

Peluncuran RMS itu dilakukan oleh Ratu Elizabeth II dan dinamai persis seperti namanya yaitu RMS Ratu Elizabeth II (QE2). RMS tersebut diluncurkan dan pertama kali melakukan pelayaran perdananya dari Southampton, Inggris, ke New York pada tahun 1969.

Berikut merdeka.com merangkum selengkapnya peristiwa bersejarah 20 September peluncuran RMS Ratu Elizabeth II yang megah dan luar biasa:

Mengenal RMS Ratu Elizabeth II

Panjang RMS Ratu Elizabeth II (QE2) yaitu 963 kaki (293.5m), dan lintang kapalnya selebar 105 kaki (32m). Tonase kotornya tercatat sekitar 65.863 ton dan dia mampu mengangkut hingga 2.000 penumpang.

Mesin aslinya merupakan turbin uap sampai kemudian direparasi besar pada tahun 1987. Kapal RMS Ratu Elizabeth II menjadi tenaga listrik diesel dengan sembilan mesin berbahan bakar minyak yang menggerakkan dua motor listrik raksasa masing-masing 59.000 tenaga kuda, itu memberinya kecepatan tertinggi yakni 34 knot.

QE2 dibangun oleh John Brown & Company, Clydebank, Skotlandia untuk Cunard Line, Southampton. Kapal diluncurkan pada 20 September 1967 oleh Yang Mulia Ratu Elizabeth II.

Puluhan ribu orang memadati tepi sungai saat Ratu muncul di panggung yang tinggi melawan haluan kapal sepanjang 963 kaki (293,5 meter), dengan Pangeran Philip dan Putri Margaret di sampingnya.

Dengan nada yang jelas, dia mengucapkan: "Saya menamai kapal ini Ratu Elizabeth Kedua. Semoga Tuhan memberkati dia dan semua yang berlayar di dalamnya."

Dia kemudian menekan tombol peluncuran, dan sebotol sampanye pecah di haluan kapal yang besar.

Pelayaran perdananya pada bulan Desember 1968 terhenti karena masalah turbin dan dia menyelesaikan pelayaran perdananya pada Mei 1969, melakukan perjalanan antara Southampton dan New York.

Ada hampir 1.000 kabin, restoran di dek atas dengan pemandangan laut, bar koktail, klub malam, dan teater.

Sejarah Perjalanan RMS Ratu Elizabeth II

©2022 Merdeka.com

Sebelum pensiun pada tahun 2008, QE2 telah melakukan perjalanan lebih dari 6.000.000 mil dan membawa lebih dari 2.500.000 penumpang. RMS tersebut pada waktu itu satu-satunya kapal yang secara teratur melakukan penyeberangan transatlantik ke New York selama sekitar delapan bulan dalam setahun, melakukan pelayaran liburan lainnya dan charter khusus untuk sisanya.

Pada April 1982, QE2 sempat digunakan sebagai kapal perang untuk membawa prajurit dan wanita ke Kepulauan Falkland selama perang dengan Argentina.

QE2 menghabiskan biaya £ 30 juta dalam pembuatannya dan menghabiskan biaya setidaknya sepuluh kali lipat dari angka itu untuk perawatannya sejak dia teratur digunakan.

Nasib RMS Ratu Elizabeth II Terkini

Tahun 2008, QE2 dijual ke Dubai. Kapal tersebut pensiun menyeberangi lautan, secara permanen berlabuh di pelabuhan Mina Rashid Dubai. Ia kini berubah menjadi hotel terapung.

Hotel terapung QE2 dibuka pada tahun 2018 dengan 224 kamar dan suite yang telah direnovasi, 13 restoran dan tempat hiburan malam, arena perbelanjaan, serta 25 ruang pertemuan dan fasilitas konferensi.

Ratu Elizabeth II meninggal pada Kamis 8 September di Balmoral, rumahnya di Skotlandia. Pada usia 96 tahun, dia adalah ratu yang memerintah terlama dalam sejarah Inggris yang melayani negara itu dari tahun 1952.

Warga Dubai yang berduka berbondong-bondong ke QE2 di Port Rashid. QE2 telah meletakkan buku, untuk orang-orang yang ingin menulis pesan belasungkawa kepada mendiang ratu antara pukul 10:00-18:00 setiap hari. Ada gambar mendiang ratu di samping buku, dan banyak pengunjung yang juga meletakkan bunga di dekat patung emas Ratu Elizabeth II. (mdk/amd)