Sampan Layar, Lomba Balap Perahu Sambut Hari Kemerdekaan Khas Masyarakat Melayu Pesisir
Sebelum digelar di Belakang Padang, perlombaan dengan menggunakan kapal layar ini pertama kali dimainkan di Singapura setiap tanggal 1 Januari.
Sebelum digelar di Belakang Padang, perlombaan dengan menggunakan kapal layar ini pertama kali dimainkan di Singapura setiap tanggal 1 Januari yang bertempat di Jembatan Merdeka.
Sampan Layar, Lomba Balap Perahu Sambut Hari Kemerdekaan Khas Masyarakat Melayu Pesisir
Sejak Tahun 1959
Jelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus, masyarakat Indonesia menggelar sejumlah perlombaan. Masyarakat Melayu Pesisir di perbatasan Indonesia, Singapura, dan Malaysia punya lomba unik dalam menyambut peringatan kemerdekaan RI ini. Bukan lomba balap karung, makan kerupuk, atau panjat pinang. Mereka punya perlombaan yang disebut sampan layar.
-
Kata-kata apa yang bisa digunakan untuk banner kemerdekaan di Sumut? 'Nusantara Baru, Indonesia Maju: Bersatu dalam keberagaman, melangkah menuju kejayaan.' 'Dengan semangat Nusantara Baru, mari kita wujudkan Indonesia yang lebih maju dan berdaya saing.' 'Bersama membangun Nusantara Baru, bersama mewujudkan Indonesia Maju.'
-
Apa saja ide lomba HUT RI di Sumut? Berikut beberapa ide lomba HUT RI yang bisa jadi inspirasi: 1. Lomba Egrang Egrang adalah permainan yang menggunakan dua tongkat panjang sebagai alat untuk berjalan. Lomba ini bisa menjadi lucu dan menghibur, terutama jika diadakan dalam format relay. Peserta akan bersaing untuk melihat siapa yang paling cepat dan mahir dalam menjaga keseimbangan saat berlari menggunakan egrang. 2. Lomba Lompat Tali Lompat tali adalah permainan yang biasa dimainkan oleh anak-anak, tetapi bisa juga melibatkan orang dewasa. Mengadakan lomba lompat tali dengan variasi keragaman, seperti melompat secara berkelompok atau dengan berbagai variasi teknik, akan membawa keseruan tersendiri. 3. Lomba Tarik Tambang Lomba tarik tambang merupakan salah satu kegiatan yang selalu menjadi favorit dalam perayaan HUT RI. Kegiatan ini tidak hanya menuntut kekuatan fisik, tetapi juga strategi dan kerjasama antar anggota tim. Dua tim akan berhadapan, masing-masing menarik tali di arah berlawanan dengan tujuan untuk menarik lawan melintasi garis yang telah ditentukan. Keberhasilan dalam lomba ini sangat bergantung pada kekompakan tim dan kemampuan para anggota untuk saling dukung. Suasana akan semakin meriah saat penonton memberikan sorakan dan dukungan kepada masing-masing tim. Untuk menambah keseruan, lomba ini dapat dilakukan di lapangan terbuka dengan latar belakang musik atau teriakan semangat dari pendukung. 4. Balap Karung Lomba ini menjadi salah satu permainan yang paling populer. Peserta akan melompat dalam karung hingga garis finish. Selain menguji kecepatan, balapan ini juga memicu tawa dan kegembiraan di kalangan peserta dan penonton. 5. Lomba Tari Tradisional Undang kelompok tari dari berbagai daerah untuk menampilkan tari-tarian tradisional mereka. Hal ini tidak hanya menyemarakkan suasana, tetapi juga memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk belajar dan mencintai budaya daerahnya. 6. Lomba Musik DaerahAjak para musisi lokal untuk berkompetisi dalam menampilkan lagu-lagu daerah. Melalui lomba ini, penonton dapat mendengarkan berbagai alat musik tradisional dan lagu-lagu yang mengandung nilai-nilai sejarah dan perjuangan bangsa.7. Lomba Teater MiniInisiasi lomba teater mini yang menampilkan kisah-kisah perjuangan para pahlawan bangsa. Hal ini bisa menjadi alat pendidikan yang menarik, sehingga masyarakat lebih memahami nilai-nilai kemerdekaan dan perjuangan untuk mendapatkan kebebasan. 8. Lomba Dekorasi Lingkungan Sediakan perlengkapan dan ajak masyarakat untuk menghias lingkungan mereka dengan nuansa merah-putih. Ini bisa mencakup dekorasi rumah, halaman, atau bahkan jalanan. Selain menghidupkan suasana HUT RI, kegiatan ini juga bisa meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan. 9. Lomba Menggambar dan Melukis Ajak anak-anak dan remaja untuk berpartisipasi dalam lomba menggambar atau melukis dengan tema kemerdekaan. Karya-karya ini dapat dipamerkan di public space, memberikan mereka kesempatan untuk menunjukkan bakat dan kreativitasnya. 10. Lomba Menulis Puisi atau Cerpen Bertema Nasionalisme Mengajak para penulis pemula dan profesional untuk berkompetisi dalam menulis bisa menjadi cara menarik untuk mengekspresikan rasa cinta tanah air. Hasil karya dapat dibaca di depan umum, menambah rasa kebanggaan bagi penulis dan pendengar. 11. Lomba Makan Kerupuk Lomba makan kerupuk adalah salah satu perlombaan yang sederhana namun sangat menghibur. Peserta harus berusaha menghabiskan kerupuk yang digantung dengan tali, tanpamenggunakan tangan. Keseruan terletak pada tantangannya, karena peserta harus mengandalkan teknik menggigit dan mengunyah sambil bergerak melompat atau menari untuk menjangkau kerupuk yang menggoda tersebut. Lomba ini tidak hanya melibatkan kecepatan, tetapi juga tawa dan keceriaan, menghasilkan momen-momen lucu yang akan dikenang oleh semua orang yang hadir. 12. Lomba Membuat Kue Tradisional Sebagai tambahan pada lomba makanan, lomba membuat kue tradisional menjadi salah satu acara yang sangat dinanti-nanti. Tidak hanya mengasah keterampilan memasak, lomba ini juga berfungsi sebagai sarana untuk melestarikan budaya kuliner Indonesia yang kaya dan bervariasi. Peserta yang berpartisipasi dapat memilih berbagai jenis kue tradisional dari berbagai daerah, seperti kue lapis dari Jawa, klepon dari Bali, atau onde-onde dari Betawi.
-
Mengapa lomba Perahu Bidar dilakukan? Di samping lomba, terdapat pula pesta yang digelar para pejabat pemerintahan Belanda saat itu.
-
Bagaimana cara penduduk asli membuat sampan? Penduduk asli akan menebang pohon besar, menyalakan api di bagian atas batang kayu dan memotongnya dengan cungkil untuk membuat sampan.
-
Kapan Hari Lalu Lintas Bhayangkara di Sumut dirayakan? Hari Lalu Lintas Bhayangkara diperingati setiap tanggal 22 September.
-
Bagaimana cara merayakan semangat kemerdekaan? Rayakan semangat kemerdekaan dan hargai pengorbanan para pahlawan kita yang gagah berani.
Menurut Musa Jantan, tokoh masyarakat Melayu Pesisir Pulau Belakang Padang, Kota Batam, sampan layar biasanya dilombakan setiap tanggal 17 Agustus. Perlombaan ini sudah digelar secara turun-temurun.
sumber: Liputan6
"Pertama dilombakan kalau untuk di wilayah Belakang Padang itu Pulau Sambu 17 Agustus 1959,"
kata Musa seperti dilansir dari Liputan6.
merdeka
Diadakan di Singapura
Sebelum digelar di Belakang Padang, perlombaan dengan menggunakan kapal layar ini pertama kali dimainkan di Singapura setiap tanggal 1 Januari yang bertempat di Jembatan Merdeka. Seiring berjalannya waktu, perlombaan lebih sering dimainkan di Belakang Padang.
Adu Kecepatan
Mengutip dari disbudpar.tanjungpinangkota.go.id, sampan layar pada umumnya tak berbeda jauh dengan perlombaan air lainnya. Biasanya, permainan ini terbagi dalam beberapa kategori. Kemudian, masing-masing peserta akan beradu kecepatan untuk mencapai garis finis.
Mereka berlomba menjadi yang tercepat bukan menggunakan perahu mesin, melainkan menggunakan layar sehingga sangat bergantung pada embusan angin. Adapun perahu yang digunakan bernama kolek, yaitu perahu yang melaju dengan memanfaatkan arus angin melalui layar. Maka dari itu pemandangan perahu terbalik, karam, hingga layar patah sudah menjadi pemandangan umum di permainan ini.
Hiburan Masyarakat
Sampan layar sudah menjadi bagian dari hiburan masyarakat sekitar dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar karena ada banyak warung penjual makan di sekitar tempat perlombaan.