Star Syndrome adalah Gangguan Kepribadian Selalu Merasa Sempurna, Ini Penjelasannya
Merdeka.com - Star syndrome menjadi istilah yang biasa digunakan di kalangan selebriti. Star syndrome diasosiasikan dengan perilaku negatif seseorang di mana ia merasa paling sempurna.
Rasa mementingkan diri sendiri yang berlebihan dan arogansi yang dihasilkan dari star syndrome mungkin terlihat seperti kepercayaan diri, tetapi orang-orang dengan gangguan ini sebenarnya memiliki harga diri yang sangat rapuh.
Ini menjelaskan kebutuhan yang tak terpuaskan akan kekaguman dan harapan yang tidak masuk akal akan perlakuan yang baik dari orang lain. Ketika orang lain mengagumi dan menjilat mereka, itu memberi makan harga diri mereka.
-
Bagaimana orang Korea menggambarkan seseorang yang suka bintang? 별을 좋아하는 사람은 꿈이 많고, byeoreul johahaneun sarameun kkumi manko (Orang yang suka bintang itu orangnya pemimpi)
-
Siapa yang menjadi pemeran utama film "Star Syndrome"? Ia berperan sebagai Jay Adiyang merupakan seorang penyanyi.
-
Kenapa orang narsistik butuh dikagumi? Mereka membutuhkan perhatian yang banyak dan ingin dikagumi oleh orang lain.
-
Bagaimana cara orang narsistik menunjukkan perasaan superior? Mereka hanya akan berteman dengan orang-orang yang mereka anggap 'setara'. Pengidap NPD akan memanipulasi situasi sosial untuk mempertahankan ilusi kehebatan diri.
-
Siapa yang mudah terdampak celebrity worship syndrome? Terlebih, bagi anak-anak remaja dan kalangan anak muda lainnya, mengidolakan selebritas sudah menjadi tren budaya tersendiri.
-
Bagaimana celebrity worship syndrome bisa menimbulkan gangguan obsesif? Bahaya celebrity worship syndrome selanjutnya dapat menimbulkan gangguan obsesif. Orang yang mengalami celebrity worship syndrome, karena saking terobsesi maka bisa melakukan segala cara agar bisa mirip seperti idolanya. Bahkan, ada pula yang melakukan operasi plastik agar bisa memiliki wajah cantik atau tampan seperti idolanya.
Berikut merdeka.com rangkum selengkapnya tentang star syndrome, ciri, dampak, dan cara mencegahnya:
Memahami apa itu star syndorme
Melansir dari Urban Dictionary, star syndrome adalah suatu kondisi di mana seseorang merasa dirinya sangat spesial atau terkenal di mata orang lain. Istilah ini adalah istilah awam untuk menggambarkan seseorang yang merasa sempurna, lebih dari orang lain, serta ingin memperoleh pengakuan.
Seperti namanya, orang yang mengalami star syndrome merasa dirinya terkenal atau populer, layak dikagumi, dan seperti bintang di antara sekumpulan orang.
Ciri paling kentara ketika mereka sangat terbiasa dengan pujian dan sebaliknya tidak bisa menerima kritikan. Bergantung dari apa yang membuat mereka merasa terkenal, mereka tidak mau merasa kalah dari orang lain.
Star syndrome umumnya lebih banyak dialami oleh para selebriti terutama karena mereka terbiasa menjadi sorotan publik. Namun seiring dengan pergeseran teknologi, di mana siapa pun bisa menjadi selebgram, seleb TikTok, maupun seleb Tweet, tak mengherankan jika mungkin di sekitar Anda ada beberapa orang yang mengalami star syndrome.
Ciri dan Gejala Star Syndrome
Ada beberapa ciri yang bisa dikenali ketika seseorang mengalami star syndrome. Berikut di antaranya:
Penyebab star syndrome
Sebagian besar percaya bahwa pengalaman masa kanak-kanak awal, seperti pengasuhan yang terlalu tidak sensitif dan sombong, berperan dalam perkembangan kondisi ini.
Penyebab lainnya meliputi:
Dampak star syndrome
Star syndrome berdampak negatif pada orang yang mengalaminya. Ini lantaran orang yang anti kritik tidak bisa menerima apa pun pendapat orang lain dengan obyektif atau tanpa keangkuhan. Ini menyebabkan bahkan perkataan lain bisa menjadi perkataan yang terdengar 'menyinggung', serta dalam suatu diskusi tidak bisa memandang lawan bicaranya dengan setara.
Tentu ini akan membuat hubungan dengan orang di sekelilingnya menjadi tidak baik dan berdampak ke kehidupan sosial lainnya.
Cara mengatasi star syndrome
Karena kemungkinan merupakan gangguan kepribadian, jika Anda merasa mengalami star syndrome, langkah awal untuk mengatasinya adalah berkonsultasi dengan psikolog.
Psikolog akan membantu Anda mengenali diri Anda untuk nantinya bisa mencari penyebab dan mengatasi perilaku star syndrome tersebut. (mdk/amd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apa itu perilaku narsistik, apa saja tandanya, dan kapan Anda perlu mencari bantuan profesional?
Baca SelengkapnyaPernahkah Anda mengenal istilah impostor syndrome? Istilah ini pada saat ini kembali menjadi perhatian dan penting untuk kita pahami.
Baca SelengkapnyaNarsistik terselubung sering dijumpai namun banyak yang tidak menyadari. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaPercaya diri berlebih bisa dibilang narsis? Jangan sampai salah, simak ciri-ciri narsistik di artikel berikut!
Baca SelengkapnyaMengidolakan selebritas secara berlebihan menimbulkan dampak yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaKita seringkali berharap bahwa diri kita adalah orang spesial dan terpilih. Kondisi munculnya pemikiran ini dikenal sebagai Barnum Effect.
Baca SelengkapnyaSerakah bukan hanya sekadar sifat negatif, tetapi juga dapat dianggap sebagai penyakit hati yang mampu menjangkiti siapa saja.
Baca SelengkapnyaAncaman mental anak-anak Gen Z, sebenarnya apa itu duck syndrome? Simak penjelasan berikut ini.
Baca SelengkapnyaBiasanya, seseorang yang mengalami inferiority complex merasa tidak kompeten atau tidak memadai dalam berbagai aspek kehidupan.
Baca SelengkapnyaPenderita gangguan ini biasanya merasa superior, kurang empati terhadap orang lain, dan seringkali memiliki kebutuhan untuk selalu dikagumi.
Baca SelengkapnyaImporstor Syndrome menggambarkan ketidakmampuan seseorang untuk menginternalisasi pencapaian mereka, meskipun dari luar terlihat sukses.
Baca SelengkapnyaInferiority complex merupakan kondisi yang ditandai rasa percaya diri yang rendah pada seseorang.
Baca Selengkapnya