3 Langkah Puasa Gadget Selama Bulan Ramadan
Merdeka.com - Tak bisa dimungkiri, gadget memang mempermudah banyak aktivitas, juga jadi salah satu medium hiburan. Namun berlimpahnya informasi yang datang seketika, serta kegiatan bersosialisasi dunia maya di medsos, bukan hal yang baik untuk kesehatan mental.
Selama Ramadhan kali ini, mungkin banyak kegiatan dilakukan menggunakan gadget, dan waktu yang semakin senggang, bukan berarti kita perlu terus berada di lingkaran gadget.
Coba tiga langkah berikut untuk mengurangi penggunaan gadget. Melansir Tekno Liputan6.com, berikut ulasannya!
-
Apa saja tips sehat agar badan tetap aktif di bulan Ramadan? Dilansir dari Al-Arabiya, berikut adalah 10 tips yang berguna untuk tetap aktif dan mencegah berat badan bertambah selama Ramadan: Berolahraga saat Tidak Puasa Jadwalkan latihan selama jam non-puasa, seperti setelah berbuka atau sebelum sahur, untuk mengisi kembali energi dengan makanan dan air sebelum dan sesudah berolahraga.
-
Bagaimana cara menjaga fisik untuk Ramadan? Jaga kondisi fisik dan jasmani mulai dari sekarang dengan mengurangi kebiasaan tidak sehat seperti begadang dan mengkonsumsi makanan tidak sehat. Mulailah lebih rutin berolahraga dan bila perlu konsumsi vitamin atau suplemen kesehatan.
-
Bagaimana cara bijak memanfaatkan promo selama Ramadan? Bulan Ramadan identik dengan promo dan diskon di pusat perbelanjaan. Tidak heran jika seringkali tergoda untuk berbelanja lebih banyak ketika melihat penawaran spesial untuk pakaian, aksesori, makanan, dan lain sebagainya. Namun, jangan sampai hal tersebut bikin kamu jadi impulsif untuk membeli barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan, cobalah manfaatkan promo dengan bijak.
-
Bagaimana cara mempersiapkan diri untuk Ramadan? Bulan Rajab juga menjadi awal dari persiapan menyambut bulan Ramadan, bulan suci yang penuh berkah. Umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah dan memohon ampun kepada Allah SWT.
-
Bagaimana cara berpuasa Ramadhan? '(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.' (QS. al-Baqarah ayat 184)
-
Bagaimana cara memanfaatkan AI di Ramadan? Berdasar sebuah kajian oleh Statista, pasar Kecerdasan Buatan Generatif diperkirakan akan mencapai US$328,40 juta pada tahun 2024, dengan tingkat pertumbuhan tahunan yang mengesankan sebesar 23,14 persen (CAGR 2024-2030). Selanjutnya diperkirakan volume pasar akan jadi sebesar US$1.145,00 juta pada tahun 2030.
1. Buat Jadwal Kegiatan
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuat jadwal kegiatan untuk waktu satu hari.
Jadwal yang tidak terlalu mendetail tampaknya tak jadi masalah. Karena, jadwal ini nantinya hanya jadi acuan untuk kegiatan yang Anda lakukan.
Berikan beberapa waktu kosong untuk kegiatan-kegiatan insidental.
Jadwal kegiatan atau rencana, bisa Anda mulai pasca-sahur hingga sebelum tidur. Misal, Anda memulai kerja saat pagi dan istirahat pada siang hari.
Kemudian, bisa ditambahkan kegiatan seperti ‘menyiapkan menu berbuka puasa’ pada sore harinya.
2. Atur Penggunaan Gadget
Setelah memiliki gambaran kegiatan selama satu hari, Anda perlu mengatur penggunaan gadget.
Misal, berikan waktu senggang untuk membuka smartphone pada waktu istirahat kerja di siang hari.
Atau saat melihat resep masakan sebelum memulai menyiapkan menu berbuka puasa.
Sama seperti penjadwalan kegiatan, Anda juga mengatur penggunaan gadget pada waktu-waktu tertentu. Selain itu, Anda bisa mengatur waktu maksimal penggunaan gadget, misal 5 jam penggunaan maksimal.
Untuk mendukung hal itu, Anda bisa memanfaatkan fitur yang ada di smartphone dan gadget Anda, seperti mode fokus.
3. Alihkan Perhatian
Setelah melakukan upaya-upaya diatas, Anda juga perlu mengalihkan perhatian dari gadget. Terutama langkah ini perlu dilakukan untuk anak-anak.
Bagi anak-anak, perlu mengalihkan perhatiannya ke permainan bersifat fisik, atau ajak mereka mengobrol. Permainan seperti puzzle atau yang melatih kemampuan kinetiknya akan meningkatkan skill mereka.
Sementara jika pada gadget, ia akan kekurangan kegiatan gerak. Pada orang dewasa, Anda perlu mengalihkannya pada kegiatan seperti membaca buku atau hal lain yang tidak di depan layar.
Sumber: Liputan6.comReporter: Arief Rahman Hakim
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bagi Anda yang sedang mencari referensi, ulasan berikut ini bisa menjadi pilihan tepat.
Baca SelengkapnyaKata-kata semangat puasa lucu ini dapat membuat suasana Ramadan lebih riang dan ceria.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan panduan cara mengonsumsi obat bagi orang sakit selama puasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaPada saat bulan Ramadan, seseorang biasa mengalami kurang tidur sehingga menimbulkan rasa mengantuk di siang hari.
Baca SelengkapnyaBerikut beberapa contoh kultum Ramadan singkat yang dapat disampaikan dalam waktu 5 menit.
Baca SelengkapnyaSebelum melaksanakan puasa Ayyamul Bidh Agustus 2023, ada bacaan niat yang harus dibaca.
Baca SelengkapnyaEuforia Ramadan tanpa terasa sering bikin jadi lebih boros. Yuk saatnya atur strategi keuanganmu!
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan panduan atau tips menjaga kesehatan selama puasa di bulan Ramadan agar kondisi tubuh tetap fit.
Baca SelengkapnyaKhatam Al-Qur'an di bulan Ramadan memiliki banyak keutamaan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa niat puasa Ramadhan yang lengkap beserta arti dan kegunaannya.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa sahur dan buka puasa lengkap dengan amalan yang dianjurkan saat Ramadhan.
Baca SelengkapnyaSejumlah cara penting untuk dilakukan di bulan Ramadan agar tubuh tetap aktif dan tidak mengalami lonjakan berat badan.
Baca Selengkapnya