Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

IPO, Envy Technologies Lepas 600 Juta Saham

IPO, Envy Technologies Lepas 600 Juta Saham IPO Envy Technologies. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Envy Technologies Indonesia, Tbk, (ENVY), perusahaan penyedia jasa teknologi informasi, akan melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 600.000.000 (enam ratus juta) saham biasa, termasuk pelaksanaan Employee Stock Allocation (ESA) sebanyak-banyaknya 18.000.000 (delapan belas juta) saham biasa, dan seluruh saham biasa atas nama pemegang saham sebelum Penawaran Umum Perdana sebesar 1.200.000.000 (satu miliar dua ratus juta) saham biasa.

Dengan demikian, jumlah saham yang akan dicatatkan oleh Perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah sebesar 1.800.000.000 (satu miliar delapan ratus juta) saham biasa atas nama dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum Perdana. ENVY diperkirakan meraih dana sekitar Rp240 miliar s.d. Rp360 miliar.

Mohd. Sopiyan bin Mohd. Rashdi - Direktur Utama ENVY, mengatakan nantinya satu lembar sahamnya akan dijual Rp 350 – 475. Selain itu, pihaknya sudah melakukan mini expose di BEI dan perkiraaan tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 27 Juni 2019.

Dari sisi kinerja, ENVY membukukan pendapatan sebesar Rp80,35 miliar pada tahun 2018 dan mengalami kenaikan sebesar Rp77,16 miliar atau setara dengan 2.424,90 persen dibandingkan pendapatan pada tahun 2017 sebesar Rp3,18 miliar.

Kenaikan ini terutama disebabkan oleh pendapatan perseroan dari segmen sistem integrasi informatika sebesar Rp68,28 miliar. Selain itu, terjadi peningkatan pendapatan dari segmen sistem integrasi telekomunikasi sebesar Rp10,27 miliar atau naik sebanyak 4.272,50 persen, setara Rp10,51 miliar sampai akhir tahun 2018 dibandingkan dengan akhir tahun 2017 dengan nilai pendapatan Rp240 juta.

"Strategi di tahun ini, Perseroan membidik penguatan posisi sebagai penyelenggara layanan jasa keamanan informasi digital, pengembangan eksponensial layanan big data, dan layanan digital sektor keuangan, serta penguatan posisi sebagai mitra para perusahaan," kata Mohd. Sopiyan saat acara konferensi pers di Jakarta, Selasa (18/6).

Sopiyan melanjutkan, hingga akhir tahun ini, manajemen optimistis pendapatan bisa mencapai Rp102,76 miliar dan tahun depan targetnya dipatok sebesar Rp105,40 miliar. Laba bersih juga diproyeksikan mencapai Rp7,27 miliar pada tahun ini, sedangkan tahun depan sebesar Rp23,79 miliar.

"Strategi pada tahun ini ditargetkan menyentuh Rp391,46 miliar dan pada 2022 diharapkan bisa menembus Rp545,88 miliar," ujarnya.

Saat ini saham ENVY dimiliki dengan Komposisi Pemegang Saham yaitu Perusahaan Lokal sebanyak 25,50 persen, Asing sebanyak 43,52 persen dan yang terakhir Publik sebanyak 33,33 persen.

Pada Sistem Integrasi Informatika, ENVY memberikan layanan proses pembuatan sistem informasi digital yang kompleks, termasuk merancang atau membangun aplikasi yang disesuaikan, kemudian mengintegrasikannya dengan perangkat keras, perangkat lunak, dan sistem komunikasi.

Beberapa klien yang menggunakan jasa perseroan sejak 2009, di antaranya Cranium Ventures, Polantas, PillarTech, Inti, Dinamika Utama Jaya, Teknoglobal, Zamrud Technology, Dgensia, dan Goldust.

Pada Sistem Integrasi Telekomunikasi, ENVY melayani instalasi piranti keras jaringan inti, sistem komunikasi data, dan sistem transmisi digital. Klien yang mempercayai ENVY sejak 2015, di antaranya XL Axiata, Indosat Ooredoo, Telkomsel, Jabartel, dan AltoBridge.

Sementara itu, di pilar bisnis Keamanan Informasi Digital, ENVY memberikan layanan perlindungan sistem klien dengan solusi keamanan siber dan pemantauan sistem klien.

Klien yang mempercayai ENVY pada pilar bisnis ini sejak 2005 seperti Astra International, Bank Danamon, Bank CIMB Niaga, Mandiri, Bank Index, JNE, Maybank, Danareksa, Commonwealth, MegaJiwa, dan BCA Life. (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Layanan Kelautan dan Industri Migas Oversubscribed 60 Kali
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Layanan Kelautan dan Industri Migas Oversubscribed 60 Kali

Saham Newport Marine Services ditawarkan pada harga Rp100 per saham dan mengalami oversubscribed sebanyak 60,51 kali dari jumlah saham yang ditawarkan.

Baca Selengkapnya
Cinema XXI Siap IPO, Harga Saham Capai Rp288 per Lembar
Cinema XXI Siap IPO, Harga Saham Capai Rp288 per Lembar

Cinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.

Baca Selengkapnya
63 Perusahaan Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2023, Raup Dana Rp49 Triliun dari IPO
63 Perusahaan Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2023, Raup Dana Rp49 Triliun dari IPO

Sampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.

Baca Selengkapnya
3 Emiten Saham Ini Langsung Menghijau Serentak Usai IPO
3 Emiten Saham Ini Langsung Menghijau Serentak Usai IPO

Dana IPO akan digunakan perseroan untuk setoran modal ke anak usaha.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun

Dari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.

Baca Selengkapnya
Perusahaan GPS Ini Bersiap Go Public, Incar Duit Segar Rp 132 Miliar
Perusahaan GPS Ini Bersiap Go Public, Incar Duit Segar Rp 132 Miliar

Berikut rencana perusahaan setelah mengantongi dana segar Rp 132 miliar.

Baca Selengkapnya
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Ritel Ini Bakal Ekspansi Bisnis
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Ritel Ini Bakal Ekspansi Bisnis

PT Sinar Eka Selaras Tbk melakukan penawaran umum perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 20 persen saham.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023

IHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.

Baca Selengkapnya
Lion Air Godok Rencana IPO Tahun Ini, Incar Dana Hingga Rp7,7 Triliun
Lion Air Godok Rencana IPO Tahun Ini, Incar Dana Hingga Rp7,7 Triliun

Namun, belum ada mengenai rincian jumlah saham yang akan ditawarkan.

Baca Selengkapnya
Baru IPO, Perusahaan Tambang Bijih Nikel ini Kebanjiran Investor
Baru IPO, Perusahaan Tambang Bijih Nikel ini Kebanjiran Investor

Adhi Kartiko (NICE) jadi pembuka IPO raksasa di 2024.

Baca Selengkapnya
Direksi Indosat Borong Jutaan Lembar Saham Perusahaan, Ada Apa?
Direksi Indosat Borong Jutaan Lembar Saham Perusahaan, Ada Apa?

President Director and CEO Indosat, Vikram Sinha dilaporkan membeli saham Indosat sebanyak 2.183.000 lembar saham.

Baca Selengkapnya