Polisi lalu lintas di Dubai dilengkapi dengan Google Glass

Merdeka.com - Apabila beberapa negara bagian atau juga negara di dunia justru memblokir penggunaan dan peredaran Google Glass, di Dubai sendiri, kacamata pintar ini digunakan oleh pihak berwajib.

Memang sampai sekarang belum ada kepastian resmi dari Google, kapan Google Glass akan diluncurkan. Bahkan sempat ada kabar yang mengatakan bahwa Google telah menghentikan produksi Google Glass.

Seperti dikutip dari Emirates 247 (27/10), ternyata para polisi lalu lintas di Dubai atau Dubai Traffic Police telah dipersenjatai dengan Google Glass untuk memonitori pelanggaran lalu lintas di jalanan yang sebelumnya hanya hadir dalam sebuah wacana saja.

Letnan Kolonel Saif Al Mazrouie yang sekarang ini menjabat sebagai Director-General of Dubai Traffic Police menjelaskan bahwa kacamata pintar itu digunakan untuk kali pertama di tempat tersebut.

Dia juga menjelaskan bahwa, dengan menggunakan Google Glass, maka polisi jalan raya dapat mengamati dan merekam setiap kendaraan ataupun kejadian yang ada di sekitarnya.

Selain itu, para polisi juga dapat secara langsung mengabadikan gambar dari sebuah obyek atau kejadian yang terjadi dengan cepat dan dikirimkan ke pusat untuk ditindak lebih lanjut. (mdk/das)