4 Perbedaan Arteri dan Vena, Ketahui Gangguan yang Bisa Terjadi Diantara Keduanya
Merdeka.com - Perbedaan arteri dan vena dapat diketahui ketika dilihat dari sisi kardiovaskular. Sistem ini bertugas sebagai pemasok nutrisi serta oksigen menuju ke seluruh tubuh manusia.
Terdiri dari jantung dan pembuluh darah, sistem kardiovaskular juga berfungsi dalam membawa hasil sisaan metabolisme ke organ pembuangan di ginjal dan juga paru-paru Anda. Sebelumnya perlu diketahui bahwa sistem pembuluh darah dalam tubuh manusia terbagi menjadi tiga jenis yakni pembuluh darah arteri, vena dan juga kapiler.
Dari setiap jenis pembuluh darah, tentu memiliki perbedaan fungsi. Apabila ditarik garis besarnya, perbedaan arteri dan vena akan terlihat dari aliran darah yang tengah dibawa olehnya. Bagi Anda yang ingin memahami lebih dalam tentang perbedaan arteri dan vena Merdeka.com akan menyajikan informasinya untuk Anda. Berikut adalah 4 perbedaan arteri dan vena yang sudah dirangkum dari Alodokter.
-
Bagaimana vena membawa darah ke jantung? Berbeda dengan pembuluh arteri, yang bahkan tak memerlukan katup karena tekanan dari jantung saja sudah membuat darah mengalir melalui satu arah saja.
-
Kenapa golongan darah berbeda? Perbedaan antigen dan faktor rhesus muncul karena adanya mutasi genetik yang terjadi sejak jutaan tahun yang lalu pada nenek moyang manusia.
-
Mengapa arteri punya dinding tebal? Pembuluh darah arteri memiliki lapisa otot yang tebal dindingnya bisa melakukan kontraksi untuk memperkecil ukuran arteri (relaksasi) menjadi lebih lebar sesuai kebutuhan tubuh.
-
Apa saja gangguan pada arteri? Gangguan yang begitu mengancam arteri ialah terjadinya suatu penyumbatan. Umumnya, hal ini terjadi karena adanya zat lemak yang biasa disebut dengan plak atau ateroma dan kondisi tersebut dinamakan aterosklerosis.
-
Bagaimana aterosklerosis memengaruhi sirkulasi darah? Aterosklerosis adalah kondisi di mana plak yang terdiri dari lemak, kolesterol, dan zat lain menumpuk di dinding arteri. Ini dapat mempersempit arteri dan mengurangi aliran darah ke organ dan jaringan.
-
Apa saja tanda lahir vaskuler? Tanda lahir vaskuler muncul akibat adanya gangguan atau kelainan di pembuluh darah bawah kulit. Berikut jenis-jenisnya: a. Bercak Makula Bercak makula akan memberi warna kemerahan pada kulit. Kerap muncul di daerah dahi, kelopak mata, dan belakang leher. Tanda lahir ini bisa memudar dengan sendirinya. Tapi juga bisa menetap. b. Hemangioma Tanda lahir hemangioma merupakan bercak merah terang seperti stroberi. Terkadang bisa warna biru atau ungu, dengan tekstur menyerupai kulit normal.Tanda lahir hemangioma patut diperiksa bila muncul di sekitar wajah atau mata, lalu bertambah besar secara cepat. Hingga akhirnya menimbulkan ulkus. c. Port-wine Stain Tanda lahir port-wine stain atau nevus flammeus menimbulkan bercak menyerupai minuman wine atau anggur, hingga merah keunguan.Kasusnya menyerupai hemangioma, tak berbahaya, tapi jika terus membesar di sekitar wajah harus ada tindakan medis. Sebab kerap dikaitkan dengan masalah penglihatan, seperti glaukoma.
Perbedaan Arteri dan Vena
Jika dilihat secara garis besar, arteri dan vena ini memiliki perbedaan. Pembuluh darah arteri memiliki tugas membawa darah yang berasal dari jantung menuju ke seluruh tubuh.
Sementara pembuluh vena bertugas mengalirkan darah dari organ-organ tubuh ke jantung. Agar mampu mengenali dan mengetahui perbedaan arteri dan vena lebih dalam, ada baiknya jika Anda memahami beberapa penjelasan berikut.
Ketebalan Dinding
Salah satu perbedaan arteri dan vena yang mencolok adalah bagian ketebalan dindingnya. Pembuluh darah arteri mempunyai lapisan otot yang ketebalan dindingnya mampu melakukan kontraksi guna memperkecil ukuran arteri atau berelaksasi menjadi lebih lebar sesuai adanya kebutuhan tubuh.
Sedangkan pembuluh darah vena memiliki dinding yang lebih tipis apabila dibandingkan dengan arteri. Hal tersebut dikarenakan pembuluh vena memiliki lapisan otot yang lebih tipis.
Katup
Perbedaan arteri dan vena selanjutnya adalah bagian katupnya. Diketahui pembuluh vena memiliki katup dengan satu arah saja yang berfungsi mencegah darah kembali mengalir ke arah yang salah.
Berbeda dengan pembuluh arteri yang bahkan tidak memerlukan katup karena tekanan dari jantung sudah membuat darah mengalir melalui satu arah saja.
Percabangan
Berikutnya adapula bagian percabangan yang juga membedakan antara pembuluh arteri dan vena. Arteri ini terbagi menjadi atas banyak cabang seperti pohon dan memiliki cabang terbesar disebut aorta. Kemudian, aorta ini memiliki cabang beberapa kali menjadi lebih kecil.
Semakin jauh dari jantung, maka cabang arteri ini juga akan semakin kecil. Sedangkan pembuluh vena memiliki cabang yang lebih membesar apabila semakin dekat dengan organ jantung.
Darah yang Dialirkan
Perlu diketahui, manusia membutuhkan asupan oksigen yang terkandung dalam tubuh guna bertahan hidup. Darah yang di dalamnya mengandung oksigen akan dipompa oleh jantung sehingga menuju ke seluruh jaringan tubuh di sepanjang pembuluh darah arteri.
Sementara pembuluh darah vena memiliki tugas membawa darah kembali ke jantung. Pembuluh vena mengalirkan darah dengan kandungan oksigen yang lebih rendah serta mengandung residu pernapasan karbon dioksida di dalamnya.
Gangguan Umum Pada Arteri
Salah satu gangguan yang sangat mengancam arteri adalah terjadinya suatu penyumbatan. Umumnya, hal itu dapat terjadi dikarenakan adanya zat lemak yang biasa disebut plak atau ateroma dan kondisi ini dinamakan aterosklerosis.
Arteri akan mengalami penyempitan serta pengerasan karena adanya timbunan plak, sehingga mampu membuat aliran darah serta pasokan oksigen menuju organ vital di dalam tubuh terganggu. Pembekuan darah yang menyebabkan terhalangnya aliran darah menuju jaringan dan organ tubuh seperti otak dan jantung, juga merupakan salah satu risiko lain yang bisa muncul.
Perlu Anda ketahui, aterosklerosis tidak memiliki gejala awal sehingga membuat para penderita kerapkali tidak menyadari bahwa tengah mengalami gangguan tersebut. Gangguan ini juga mampu mengakibatkan nyawa seseorang menjadi terancam apabila tidak ditangani dengan tindakan yang tepat, bahkan mampu membuat penderita mengalami serangan jantung atau stroke dan menyebabkan penyakit arteri perifer.
Gangguan Umum Pada Vena
Gangguan umum yang kerap terjadi pada pembuluh darah vena adalah varises yakni kondisi pembuluh darah mengalami pembesaran. Perlu diketahui bahwa seluruh pembuluh vena memiliki risiko terserang varises, namun salah satu bagian yang paling rawan adalah vena kaki. Berjalan tegak atau berdiri yang terlalu lama merupakan salah satu penyebab gangguan ini dapat terjadi karena pembuluh darah mendapatkan tekanan berlebih.
Adapula gangguan yang harus diwaspadai selain varises, yakni trombosis vena dalam atau biasa disebuh DVT. Kondisi ini dapat terjadi apabila terdapat bekuan darah yang mampu menyumbat pembuluh vena di bagian tungkai. Biasanya seseorang akan mengalami gejala berupa nyeri pada tungkai kaki, berubah menjadi sedikit kemerahan atau bahkan kebiruan hingga terjadinya pembengkakan. Apabila tidak segera mendapatkan penanganan tepat, maka akan membuat bekuan darah berpindah ke bagian tubuh lain yang menimbulkan penyakit berat lainnya misal embori paru. (mdk/bil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika ditarik garis besarnya, perbedaan arteri dan vena akan terlihat dari aliran darah yang tengah dibawa oleh dia.
Baca Selengkapnya“Seandainya itu benar terjadi ini sangat memprihatinkan. Mudah mudahan semua pihak mampu menahan diri," kata Arteria
Baca SelengkapnyaKambing terdiri dari banyak jenis dan masing-masingnya memiliki ciri khas tersendiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banyak yang sulit membedakan pleci jantan dan betina. Namun, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan jika kita memperhatikannya dengan detail.
Baca SelengkapnyaBingung dengan perbedaan serangan jantung dan gagal jantung? Simak perbedaan penting kedua kondisi tersebut di artikel berikut!
Baca SelengkapnyaPerbedaan antara GERD dan Mag, Sering Dianggap Sama namun Ternyata Memiliki Penyebab dan Penanganan yang Berbeda.
Baca SelengkapnyaGolongan darah AB memiliki ciri khas unik yang membedakan dengan jenis golongan darah lainnya.
Baca SelengkapnyaTAVI biasanya disarankan pada pasien dengan risiko sedang atau tinggi mengalami komplikasi dari operasi penggantian katup aorta dengan teknik operasi terbuka.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki garis tangan yang unik dan berbeda-beda.
Baca Selengkapnya