Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Gejala Awal Kanker Serviks Hingga Cara Mencegahnya, Wanita Perlu Tahu

6 Gejala Awal Kanker Serviks Hingga Cara Mencegahnya, Wanita Perlu Tahu 7 Penyebab Kanker Serviks, Hindari Kebiasaan Buruk Ini. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Gejala awal kanker serviks memang sebaiknya diketahui dan dipahami oleh para wanita sejak dini. Sebab, jenis penyakit yang cukup serius tersebut akan lebih baik jika mendapatkan penanganan secepatnya.

Hal tersebut tak lain untuk mencegah kanker sel kanker agar tak menyebar hingga mengancam nyawa. Dilansir dari Liputan6, gejala awal kanker serviks yang tidak dideteksi sejak dini disebut merupakan ancaman kematian kedua setelah kanker payudara bagi para perempuan Indonesia.

Berbagai gejala awal tersebut seringkali diremehkan hingga dianggap dapat menghilang dengan sendirinya. Hal seperti itulah yang sebenarnya harus dihilangkan dari pola pikir wanita.

Orang lain juga bertanya?

Maka dari itu, mengetahui gejala awal kanker serviks hingga cara mencegahnya menjadi suatu hal yang wajib untuk dilakukan. Simak penjelasan selengkapnya mengenai gejala awal kanker serviks dan cara mencegahnya yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.

Penyebab Kanker Serviks

Dilansir dari Halodoc, kanker serviks merupakan jenis penyakit kronis yang diakibatkan oleh human papillomavirus (HPV) atau pada umumnya disebabkan oleh aktivitas hubungan intim yang tak sehat. Virus yang menular saat berhubungan intim tersebut kemudian tumbuh merusak dan membuat sel kanker yang berpotensi merusak jaringan di sekitarnya.

7 penyebab kanker serviks hindari kebiasaan buruk ini

©2020 Merdeka.com

Kanker serviks tersebut umumnya terjadi pada leher rahim. Pada beberapa kasus, kanker serviks tersebut juga dapat mengancam nyawa saat berada di level akut atau stadium akhir.

Keputihan Berlebih & Bau Tak Sedap

Gejala awal kanker serviks yang pertama adalah munculnya keputihan secara berlebihan. Keputihan sebenarnya merupakan hal yang wajar dialami oleh wanita, namun saat cairan keputihan tersebut diproduksi dalam jumlah berlebih maka dapat dipastikan sistem reproduksi pada tubuh wanita tengah mengalami masalah.

Selain muncul keputihan dalam jumlah berlebih, gejala yang satu ini dapat ditandai dengan adanya aroma tak sedap di area intim. Jika Anda mengalami ini, tak ada salahnya untuk segera berkonsultasi dengan dokter andalan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan buruk yang dapat terjadi.

kesehatan yang bisa jadi tanda kanker serviks

www.boldsky.com

Keputihan Disertai Darah

Selain munculnya keputihan yang berlebih pada area kewanitaan, gejala awal kanker serviks berikutnya adalah munculnya darah. Berbeda dari umumnya, pendarahan tersebut terasa tidak normal.

Hal ini dapat diamati melalui tekstur dan konsistensi darah yang keluar. Biasanya, darah tersebut akan berbeda dengan pendarahan di kala menstruasi. Biasanya pula, darah tersebut akan muncul bersamaan dengan keputihan berlebih. Akibatnya, daerah intim wanita pun menjadi lebih mengeluarkan bau tak sedap dari biasanya.

Menstruasi Kacau

Selain itu, gejala awal kanker serviks adalah timbulnya siklus menstruasi yang tak menentu atau kacau. Pada umumnya, wanita memiliki siklus menstruasi yang cukup teratur yakni di antara 25-28 hari.

Selain itu, masa menstruasi pada wanita tersebut akan semakin teratur saat menjelang usia dewasa. Namun, hal ini tidak terjadi pada wanita yang menderita kanker serviks. Sel kanker yang telah berkembang di bagian leher rahim tersebut akan mempengaruhi siklus menstruasi. Akibatnya, terkadang penderita akan mengalami menstruasi secara cepat atau justru semakin lambat.

magang

©2018 Liputan6.com

Nyeri Panggul

Gejala awal kanker serviks berikutnya adalah munculnya rasa nyeri di bagian panggul. Biasanya, hal ini akan terasa saat penderita melakukan berbagai aktivitas fisik yang cukup berat.

Saat Anda seringkali mengalami nyeri panggul tanpa suatu sebab yang jelas, maka bisa jadi hal tersebut merupakan tanda awal munculnya kanker serviks. Segera berkonsultasi dengan ahli untuk mendapatkan upaya pencegahan secara optimal.

Terasa Nyeri Saat Berhubungan Intim

Nyeri panggul tersebut juga akan semakin terasa saat berhubungan intim. Bahkan bukan hanya bagian panggul saja, melainkan juga area intim wanita secara umum.

Pada kanker serviks yang lebih lanjut, kualitas hubungan intim pun akan semakin menurun lantaran kadar hormon yang juga terpengaruhi oleh sel kanker. Saat Anda merasakan hal tersebut, ada baiknya untuk melakukan konsultasi secara lebih lanjut dengan para ahli.

 seks

© huffingtonpost.com

Pendarahan Usai Berhubungan Intim

Gejala awal kanker serviks yang selanjutnya ini masih berkaitan dengan gejala sebelumnya. Tak hanya terasa nyeri, penderita yang melakukan hubungan intim biasanya akan mengalami pendarahan setelahnya.

Hal ini pun jelas menjadi tak nyaman bagi penderita maupun pasangan. Gejala yang satu ini bisa jadi merupakan gejala kanker serviks menuju tingkat lanjut atau lebih parah. Maka dari itu, tak ada salahnya untuk meluangkan waktu melakukan pengecekan kesehatan secara rutin.

Cara Mencegah Kanker Serviks

Setelah mengetahui gejala awal kanker serviks, maka hal selanjutnya yang patut diketahui adalah cara pencegahannya. Berbagai cara pencegahan tersebut dapat dilakukan terlebih saat anggota keluarga Anda memiliki riwayat penyakit kanker serviks.

7 penyebab kanker serviks hindari kebiasaan buruk ini

©2020 Merdeka.com

Berikut beberapa cara mencegah kanker serviks:

  • Lakukan hubungan intim dengan alat pengaman.
  • Lakukan vaksinasi sejak dini.
  • Lakukan pengecekan leher rahim secara rutin.
  • (mdk/mta)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Mengenal Berbagai Gejala Kanker Serviks dan Langkah Pertama yang Penting Dilakukan Jika Mendeteksinya
    Mengenal Berbagai Gejala Kanker Serviks dan Langkah Pertama yang Penting Dilakukan Jika Mendeteksinya

    Semakin dini mengetahui dan menangani berbagai gejala kanker serviks, maka tingkat kesembuhannya pun juga bisa lebih meningkat.

    Baca Selengkapnya
    Ini Jenis Kanker Kedua yang Paling Ditakuti dan Banyak Terjadi pada Perempuan
    Ini Jenis Kanker Kedua yang Paling Ditakuti dan Banyak Terjadi pada Perempuan

    Human papillomavirus (HPV) adalah infeksi menular seksual umum yang dapat menyerang kulit, area genital, dan tenggorokan.

    Baca Selengkapnya
    8 Mei: Hari Kanker Ovarium Sedunia, Ketahui Langkah Pencegahannya
    8 Mei: Hari Kanker Ovarium Sedunia, Ketahui Langkah Pencegahannya

    Kanker ovarium merupakan salah satu jenis kanker ganas yang rentan terjadi pada wanita.

    Baca Selengkapnya
    Tekan Angka Kematian Akibat Kanker Payudara, 100 Survivor Ajak Perempuan Biasakan SADARI
    Tekan Angka Kematian Akibat Kanker Payudara, 100 Survivor Ajak Perempuan Biasakan SADARI

    Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 2020 menunjukkan bahwa angka kematian akibat kanker payudara mencapai 685.000 orang.

    Baca Selengkapnya
    Banyak Wanita Takut Menjalani Pemeriksaan Kanker Serviks
    Banyak Wanita Takut Menjalani Pemeriksaan Kanker Serviks

    Masih tingginya angka kanker serviks bisa dipicu oleh masih banyaknya orang yang takut memeriksakan diri.

    Baca Selengkapnya
    Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Awal yang Kerap Tak Disadari, Wajib Tahu dan Cegah Sedini Mungkin
    Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Awal yang Kerap Tak Disadari, Wajib Tahu dan Cegah Sedini Mungkin

    Ciri-ciri kanker payudara stadium awal biasanya tak disadari para pengidapnya. Padahal dengan mengetahuinya, kita bisa mencegah lebih dini penyebaran sel kanker

    Baca Selengkapnya
    Gaya Hidup Sehat Bisa Lindungi Wanita dari HPV
    Gaya Hidup Sehat Bisa Lindungi Wanita dari HPV

    Perlindungan tubuh dari paparan virus HPV mungkin dilakukan dengan penerapan gaya hidup yang sehat.

    Baca Selengkapnya
    Gejala Kanker Ovarium Stadium Awal dan Penyebabnya, Wanita Wajib Tahu
    Gejala Kanker Ovarium Stadium Awal dan Penyebabnya, Wanita Wajib Tahu

    Penting untuk memahami bahwa kanker ovarium dapat berkembang tanpa gejala yang spesifik, yang membuat kewaspadaan menjadi kunci.

    Baca Selengkapnya
    Dokter Spesialis Bedah Beri Empat Tips Minimalisir Risiko Kanker Payudara
    Dokter Spesialis Bedah Beri Empat Tips Minimalisir Risiko Kanker Payudara

    Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari sekitar 200 jenis kanker yang ada

    Baca Selengkapnya
    Mengenal Vaksin HPV yang Sempat Membuat Maudy Ayunda Menyesal
    Mengenal Vaksin HPV yang Sempat Membuat Maudy Ayunda Menyesal

    Alumnus Oxford University itu mengaku termasuk terlambat mendapatkan vaksin HPV karena baru divaksinasi di usia 20an.

    Baca Selengkapnya
    Pentingnya Dukungan Orang Terdekat untuk Pasien yang Didiagnosis Kanker Payudara
    Pentingnya Dukungan Orang Terdekat untuk Pasien yang Didiagnosis Kanker Payudara

    Bagi pasien kanker payudara, dukungan orang terdekat merupakan hal penting untuk pemulihannya.

    Baca Selengkapnya
    Jadi Penyebab Kematian Kedua di Indonesia, Biaya Pengobatan Kanker Serviks Capai Rp4,5 Triliun per Tahun
    Jadi Penyebab Kematian Kedua di Indonesia, Biaya Pengobatan Kanker Serviks Capai Rp4,5 Triliun per Tahun

    Berdasarkan data Globocan 2021, terdapat 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia dengan angka kematian yang terus meningkat.

    Baca Selengkapnya