Anak Petani jadi Polisi Gara-Gara Motivasi Sang Jenderal, Dulu Sempat Ikut Berladang
Merdeka.com - Berprofesi sebagai seorang abdi negara memang menjadi impian bagi sebagian orang. Segala upaya dan usaha akan dilakukan untuk bisa mewujudkan mimpi tersebut.
Bagaimana jadinya bila berhasil menjadi anggota Polri namun tidak pernah terpikirkan sebelumnya bisa lolos?
Seperti kisah anak petani yang berhasil menjadi polisi satu ini. Gara-gara motivasi dari sang Jenderal, ia mencoba mencari keberhasilan dengan mendaftar menjadi anggota Polri.
-
Siapa anak penjual jus yang sukses jadi polisi? 'Bukti doa Ibu menembus langit anak pedagang jus keliling lulus masuk Polisi Murni 100%', tulisnya dalam video.
-
Siapa yang berhasil menjadi Polwan? SSDM Polri membagikan sebuah kisah inspiratif di akun media sosial miliknya. Kisah ini memperlihatkan seorang anak nelayan dari Pulau terluar bernama Kiki Wulandari berhasil menjadi Polwan.
-
Bagaimana karier Jenderal Polri? Tak hanya itu saja, rekam jejak karier Carlo selama menjabat sebagai anggota Polri juga bukan kaleng-kaleng. Ia beberapa kali turut serta berhasil memecahkan kasus.
-
Bagaimana Polwan cantik ini bisa masuk Polri? Dia meraih sejumlah kejuaraan sehingg diterima masuk anggota Polri jalur prestasi olahraga bela diri proaktif.
-
Siapa pemuda pertama yang jadi Polisi di desanya? SSDM POLRI membagikan sebuah kisah dari seorang pemuda yang berhasil meraih mimpinya. Pemuda tersebut bernama Rahmad Daniel. Ia dinyatakan lulus dalam sidang akhir yang dipimpin oleh Karo SDM Polda Sulsel, Kombes Polisi Aris Haryanto.
-
Siapa Anak TNI yang berprestasi? Prestasi membanggakan datang dari remaja bernama Shafira Az-Zahra Aurelia Putri Saputra.
Melansir dari akun Instagram polisi_indonesia, Rabu (7/6), simak ulasan informasinya berikut ini.
Sempat Ikut Berladang
Teuku Tegar Abadi sempat dikenal oleh masyarakat luas setelah mendapatkan medali emas pada ajang PON 2021 di Papua. Namun kemenangannya itu tidak lantas membuat Tegar sukses. Ia bahkan sempat kembali berladang untuk membantu kedua orangtuanya.
Instagram polisi_indonesia ©2023 Merdeka.com
"Orang-orang mengenal saya sebagai atlet lompat tinggi galah yang beberapa tahun lalu berhasil mendapatkan medali emas di ajang PON 2021 di Papua," ujar Tegar.
"Setelah kejuaraan itu, saya bingung untuk menentukan langkah ke depan untuk masa depan saya. Akhirnya saya kembali berladang untuk membantu kedua orang tua saya di desa," sambungnya.
Tak Terpikir Jadi Polisi
Ia mengaku tidak pernah terpikir untuk bisa menjadi anggota Polri. Terlebih Ia hanyalah anak dari seorang petani. Selain itu, masyarakat di lingkungannya berpendapat bahwa menjadi polisi itu harus bayar dan memiliki orang dalam.
Instagram polisi_indonesia ©2023 Merdeka.com
"Sebagai anak petani, tak pernah terpikir bagi saya untuk menjadi anggota Polri," ujarnya."Karena menurut masyarakat di lingkungan saya, menjadi polisi itu susah, harus bayar dan harus memakai orang dalam," lanjutnya.
Dapat Motivasi dari Sang Jenderal
Di tengah keputusasaannya itu, Tegar mendapatkan motivasi dari para Jenderal. Mulai dari Karo SDM, Kapolda Jatim hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Instagram polisi_indonesia ©2023 Merdeka.com
"Di tengah keputusasaan saya, Alhamdulillah pada saat itu Bapak Karo SDM, Bapak Kapolda Jatim, bahkan Bapak Kapolri memberikan motivasi kepada saya sehingga saya mendaftarkan diri untuk menjadi anggota Polri," ungkapnya."Berkat perjuangan dan doa kedua orangtua saya, semua tahapan tes yang saya ikuti dapat berjalan dengan baik. Sampai akhirnya saya lulus terpilih dan dapat mengikuti pendidikan di SPN Polda Jatim," paparnya."Dan saat ini saya sudah aktif berdinas di Polda Jatim," tambahnya.
Penerimaan Polri Berprinsip BETAH
Setelah berbagai macam tahapan dilaluinya, Tegar kini dapat membuktikan dirinya. Di mana penerimaan Polri di Polda Jatim berprinsip BETAH yaitu bersih, transparan, akuntabel dan humanis.
Instagram polisi_indonesia ©2023 Merdeka.com
"Pada akhirnya saya dapat membuktikan kepada diri saya sendiri bahwa penerimaan Polri Polda Jatim berprinsip BETAH," ucapnya."Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis," tutupnya.
Video Anak Petani jadi Polisi
Gara-gara motivasi dari sang Jenderal, Ia mencoba mencari keberhasilan dengan mendaftar menjadi anggota Polri.
Lantas bagaimana kisahnya?Berikut videonya.
View this post on Instagram (mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah perjuangan anak petani berhasil lolos tes Tamtama Polri setelah gagal sebanyak enam kali.
Baca SelengkapnyaKisah seorang pemuda yang ingin menjadi polisi namun diremehkan karena anak seorang petani. Ia berhasil mematahkan cemoohan yang ada dan sukses menjadi polisi.
Baca SelengkapnyaAnak seorang penjual ayam berhasil menjadi seorang Perwira Polisi. Berkat kerja kerasnya, ia mampu menggapai mimpi untuk menjadi Polisi.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah anak piatu 5 kali gagal masuk TNI kini memilih menjadi anggota Polri.
Baca SelengkapnyaSimak kisah inspiratif Bintara Polri anak yatim, sampai bikin kagum dua jenderal polisi.
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang sopir bangga sang anak lolos seleksi anggota Polri setelah berkali-kali gagal.
Baca SelengkapnyaKesuksesannya menjadi seorang polwan sontak menjadi bukti bahwa cita-cita bisa diwujudkan tanpa memandang status keluarga.
Baca SelengkapnyaKepedihan tersebut seketika tergantikan dengan kebahagiaan lantaran si bungsu lolos Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaRasa bangga tak mampu ditutupo oleh seorang pemulung usai anaknya mampu diterima menjadi calon siswa Bintara Polri di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaSemasa kecil hingga masa pendidikan, dia getol berlatih demi menjadi anggota Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaPerjuangan kerasa seorang petugas sampah bernama Pandi untuk menjadi seorang polisi menjadi kenyataan.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi berpangkat Kombes menceritakan bahwa sang ayah hanya seorang Tamtama TNI, kini dirinya selangkah lagi bisa jadi Jenderal Polisi.
Baca Selengkapnya