Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ciri-Ciri Panu yang Perlu Diketahui, Pahami Cara Mengobati dan Mencegahnya

Ciri-Ciri Panu yang Perlu Diketahui, Pahami Cara Mengobati dan Mencegahnya Gambar panu. Foto:bola.com ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Ciri-Ciri panu perlu untuk diperhatikan dan diketahui oleh setiap orang. Sebab, penyakit kulit satu ini tak jarang membuat penderitanya menjadi merasa kurang percaya diri. Panu, merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur Malassezia.

Infeksi jamur ini, biasanya tumbuh tak terkendali dan disebabkan karena beberapa faktor. Seperti panas, lembab, kulit berminyak, hingga kekebalan tubuh lemah. Pada umumnya, ciri-ciri panu bisa ditandai dengan munculnya bercak-bercak berwarna putih, merah, atau coklat di permukaan kulit.

Panu juga biasanya dibarengi dengan beberapa gejala seperti gatal dan kulit bersisik. Lantas, apa sajakah ciri-ciri panu pada kulit? Berikut ulasan selengkapnya dilansir dari laman hellosehat dan berbagai sumber:

Penyakit Kulit Panu

Pada dasarnya, beberapa jenis jamur yang hidup di kulit memang dapat hidup berdampingan dengan sel tubuh, dan saling mendukung. Banyak mikrobiota (atau organisme mikroskopik), termasuk jamur juga berperan untuk melindungi dari infeksi dan patogen lain yang dapat membahayakan atau menyebabkan penyakit.

Namun, kadang jamur dapat berkembang biak secara berlebihan dan memengaruhi warna atau pigmentasi alami dari kulit. Itulah sebabnya Anda akan mendapati bagian kulit Anda berwarna lebih terang atau gelap dibandingkan dengan kulit sekitar saat terkena panu.

Penyakit kulit satu ini sebenarnya bisa dibilang cukup umu terjadi. Kondisi ini juga bisa menimpa siapa saja, bagi mereka yang hidup di daerah dengan iklim subtropis.

Gejala dan Ciri-Ciri Panu

Seperti yang sudah disebutkan, jika ciri-ciri panu yang paling umum yakni munculnya bercak-bercak pada beberapa bagian kulit. Awalnya, kulit akan terlihat memiliki semacam ruam (rash) yang kemudian berkembang menjadi bercak-bercak dengan warna putih, merah muda, merah, atau coklat dan bisa lebih terang atau lebih gelap dari kulit di sekitarnya.

Bercak-bercak tersebut memiliki garis tepi yang tegas dan kadang bersisik. Bercak-bercak panu bisa terjadi di semua bagian tubuh, tetapi bagian tubuh yang paling sering terkena adalah leher, dada, punggung, dan lengan. Panu pada wajah juga bisa terjadi, terutama pada jenis kulit wajah berminyak.

Bercak-bercak pada kulit yang awalnya hanya pada area tertentu, lama-lama akan menyebar dengan cepat ke area sekitarnya. Bila kondisi cuaca sedang dingin atau sejuk, bercak-bercak pada kulit bisa menghilang. Namun, biasanya bercak-bercak itu menjadi lebih buruk saat cuaca sedang panas dan lembap.

Bercak di kulit itu juga menimbulkan rasa gatal yang bisa mengganggu penderitanya.

Penyebab Panu

Penyebab panu utamanya adalah pertumbuhan jamur Malassezia yang cepat dan tidak terkendali pada permukaan kulit. Jamu ini kemudian menyebabkan infeksi atau menekan sistem imun. Sejauh ini, terdapat sebanyak 14 spesies yang berbeda dari jamur Malassezia yang telah diidentifikasi. Spesies yang paling umum menyebabkan panu adalah M. globosa, M. resta, dan M. sympodialis. Faktor bilogis dan lingkungan menjadi penyebab seseorang memiliki risiko lebih terkena panu. Berikut faktor risiko untuk terkena tinea versicolor, antara lain:

  • riwayat keluarga terhadap penyakit ini
  • keringat berlebih
  • iklim lembap dan hangat
  • sistem imun yang lemah
  • menggunakan obat yang melemahkan sistem imun
  • beberapa jenis kanker
  • Cara Mengatasi PanuPanu dapat diatasi dengan memberikan terapi antijamur, yang bisa ditemukan dalam bentuk lotion, krim, ataupun sabun. Untuk kasus panu yang ringan, beberapa obat yang dijual bebas di pasaran juga dapat digunakan untuk membunuh infeksi jamur. Namun bila kasusnya parah, dokter akan meresepkan obat khusus. Jamur penyebab panu bisa diatasi dengan krim atau salep yang mengandung  selenium sulfide, ketoconazole, atau pyrithione zinc. Obat biasanya digunakan selama tiga hari atau sekitar dua minggu bergantung pada keparahan panu.Jika kondisi Anda tak kunjung membaik setelah empat minggu, hubungi dokter. Anda mungkin memerlukan obat yang lebih kuat.

    Cara Mencegah Panu

    1. Jaga kebersihan tubuh dengan rutin mandi setelah beraktivitas atau mengalami keringat berlebihan
    2. Hindari menggunakan pakaian yang terlalu ketat
    3. Gunakan pakaian dengan bahan yang nyaman dan dapat menyerap keringat;
    4. Hindari penggunaan produk kulit yang sebabkan kulit memproduksi minyak secara berlebihan
    5. Hindari paparan sinar matahari secara langsung dalam jangka waktu yang cukup lama
    6. Gunakan tabir surya ketika kamu melakukan aktivitas di luar ruangan dalam waktu yang cukup lama
    7. Jika sebelumnya kamu mengalami penyakit panu, tidak ada salahnya untuk cegah penyakit ini kembali muncul dengan penggunaan krim antijamur pada area yang pernah alami penyakit panu.
    (mdk/khu)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    8 Jenis Infeksi Jamur Kulit dan Penanganannya, Penting Diketahui
    8 Jenis Infeksi Jamur Kulit dan Penanganannya, Penting Diketahui

    Meskipun tidak selalu serius, infeksi ini memerlukan perhatian dan pengobatan yang tepat untuk mencegah komplikasi.

    Baca Selengkapnya
    Ciri Berat Badan Turun karena Kanker, Kenali dengan Cermat
    Ciri Berat Badan Turun karena Kanker, Kenali dengan Cermat

    Salah satu ciri khas penurunan berat badan karena kanker adalah hilangnya nafsu makan.

    Baca Selengkapnya
    7 Gejala Infeksi Jamur yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
    7 Gejala Infeksi Jamur yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

    Infeksi jamur merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh masyarakat di berbagai belahan dunia.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Simak dan Ikuti! Ini 3 Tips Mudah Menenangkan Kulit Terbakar Akibat Paparan Sinar Matahari
    Simak dan Ikuti! Ini 3 Tips Mudah Menenangkan Kulit Terbakar Akibat Paparan Sinar Matahari

    Ketika merasakan gejala-gejala dari kulit yang terbakar karena sinar matahari, secepatnya lakukanlah langkah-langkah yang tepat seperti berikut ini.

    Baca Selengkapnya
    5 Cara Mengatasi  Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu
    5 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

    Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.

    Baca Selengkapnya
    8 Cara Mengatasi Kulit Belang dengan Efektif, Lakukan Hal Ini
    8 Cara Mengatasi Kulit Belang dengan Efektif, Lakukan Hal Ini

    Kulit belang dapat muncul sebagai bercak, noda, atau flek pada wajah, leher, tangan, atau area tubuh lainnya.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui Gejala Kanker Paru yang Perlu Diwaspadai dan Dideteksi Dini
    Ketahui Gejala Kanker Paru yang Perlu Diwaspadai dan Dideteksi Dini

    Deteksi dini dari gejala kanker paru penting dilakukan terutama pada sejumlah kondisi berikut:

    Baca Selengkapnya
    Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak
    Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak

    Gaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui 2 Jenis Kanker Paru Berdasar Tipe Sel yang Terlibat
    Ketahui 2 Jenis Kanker Paru Berdasar Tipe Sel yang Terlibat

    Penyakit kanker paru memiliki dua jenis utama yang bisa dibedakan dari selnya.

    Baca Selengkapnya