Jenderal Jelaskan Kronologi Anggota TNI AL Dibogem Brimob, Dua Komandan Langsung Dipertemukan
Begini penjelasan Jenderal TNI usai insiden pengeroyokan prajurit TNI AL oleh Brimob.
Begini penjelasan Jenderal TNI usai insiden pengeroyokan prajurit TNI AL oleh Brimob.
Jenderal Jelaskan Kronologi Anggota TNI AL Dibogem Brimob, Dua Komandan Langsung Dipertemukan
Viral sebuah video seorang prajurit TNI Angkatan Laut (AL) dihajar oleh anggota Brimob Kompi C Yon Pelopor Dobo terjadi di Pasar Timur, Kepulauan Aru, Maluku.
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (20/1) pukul 10.00 WIT.
Dalam video yang beredar terlihat seorang anggota TNI AL berpakaian bebas terlibat adu fisik dengan anggota brimob berpakaian dinas lengkap.
Diduga ada kesalahpahaman yang terjadi antara kedua belah pihak hingga terjadi percekcokan.
Melansir dari Instagram @terang_media, Senin (22/1) peristiwa bermula saat anggota TNI AL tersebut tengah belanja di pasar.
Pada waktu yang sama, anggota Brimob tengah berpatroli dan melintasi pasar.
Karena lokasi jalanan yang sempit, para warga yang lain juga berusaha minggir untuk memberikan tempat untuk patroli brimob.
Namun, sepeda motor Anggota TNI AL inisial GRF tersebut menghalangi patroli anggota Brimob karena terparkir di bahu jalan.
Setelah mobil brimob lewat, anggota TNI AL tersebut sempat melambaikan tangan untuk memberi isyarat lokasi Pasar Timur sangat padat.
Merasa tak terima diberi isyarat, beberapa oknum Brimob turun dari mobil dan secara spontan memukul anggota TNI AL tersebut.
Dalam video yang beredar, anggota Brimob sampai menempeleng anggota TNI AL hingga saling balas tendangan.
Sontak saja suasana pasar yang ramai mendadak tegang karena perkelahian di antara kedua pihak.
Jenderal Bintang Dua Beri Sorotan
Menanggapi persoalan tersebut, sosok jenderal bintang dua TNI ikut turun tangan.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen R. Nugraha Gumilar membenarkan kejadian tersebut.
Dia mengatakan, keributan yang sudah viral di media sosial telah diselesaikan kedua belah pihak.
“Memang benar terjadi keributan kecil antara anggota ki C pelopor brimob dan anggota Lanal.Aru kep Aru. Dan lanal Aru dan Danki c pelopor sudah bertemu untuk menyelesaikan masalah ini dan saat ini keributan tersebut sudah selesai,”
kata Gumilar saat dikonfirmasi, Minggu (21/1).
Meski sempat terlibat kontak fisik, Mayjen Nugraha memastikan bahwa kedua pihak tidak menderita luka.
"Semua baik-baik saja," tambahnya.