Niat Shalat Fajar dan Shalat Qobliyah Subuh Lengkap Beserta Tata Caranya

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Dalam ajaran agama Islam, shalat adalah perintah dari Allah SWT yang harus dilakukan. Shalat adalah salah satu bentuk interaksi langsung antara manusia dengan Allah SWT. Karenanya, saat mengerjakan shalat dianjurkan untuk khusyuk agar bisa diterima oleh Allah SWT.

Selain shalat fardhu lima waktu, dalam Islam ada pula anjuran untuk menunaikan ibadah shalat sunnah. Salah satunya yaitu shalat qobliyah subuh. Shalat fajar sebenarnya merujuk pada waktu pelaksanaan shalat yang dilakukan kala fajar telah terbit. Hanya ada dua shalat yang terkhusus dilakukan kala fajar terbit, yakni shalat sunnah qobliyah subuh dan shalat subuh.

Lantas bagaimana niat shalat fajar dan shalat qobliyah subuh lengkap beserta tata caranya? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (18/4), simak ulasan informasinya berikut ini.

Orang lain juga bertanya?

Niat Shalat Fajar dan Shalat Qobliyah Subuh

Shalat qobliyah subuh tidak berbeda dengan pelaksanaan shalat pada umumnya. Shalat ini juga diawali dengan membaca niat. Adapun niat shalat fajar dan shalat qobliyah subuh adalah sebagi berikut:

اأُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَةً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatash-shubhi rak’ataini qabliyyatal lillahi ta’ala.

Artinya:

"Aku niat sholat sunah sebelum Subuh dua raka’at karena Allah Taala."

Niat sholat sebelum subuh juga dapat menggunakan lafal berikut.

اُصَلِّيْ سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatas shubhi rak'ataini lillahi ta'ala.

Artinya:

"Aku menyengaja sembahyang sunnah Subuh dua rakaat karena Allah SWT."

Tata Cara Shalat Fajar atau Qobliyah Subuh

Setelah mengetahui niat shalat fajar dan shalat qobliyah subuh, ada baiknya juga memahami tata caranya. Shalat fajar atau qobliyah subuh ini dikerjakan sebelum shalat fardu subuh sebanyak 2 rakaat.Perlu diperhatikan, shalat ini jangan sampai dikerjakan berlama-lama karena hukumnya sunah. Rasulullah SAW juga melaksanakan shalat sunah ini dengan singkat.Tata cara shalat fajar ini tidak jauh berbeda dengan shalat lainnya. Berikut tata cara shalat fajar atau qobliyah subuh yaitu:

Membaca niat shalat sunnah qobliyah subuh.

Takbiratul Ihram

Membaca surah al-Fatihah dilanjutkan salah satu surah dalam Al-Quran (dianjurkan surah al- Kafirun, surah al-Ikhlas, surah al-Baqarah ayat 136, dan surah Ali Imran ayat 52).

Rukuk.

Iktidal.

Sujud pertama.

Duduk di antara dua sujud

Sujud kedua rakaat pertama.

Berdiri dan mengulang urutan di atas sejak membaca Surah al-Fatihah hingga sujud kedua.

Duduk tasyahud.

Mengucapkan salam, menoleh ke kanan dan kiri.

Doa Setelah Shalat Fajar atau Qobliyah Subuh

Umat Islam juga sebaiknya mengetahui doa setelah shalat qobliyah subuh. Terlebih sebelumya telah membahas niat shalat fajar dan shalat qobliyah subuh beserta tata caranya. Syeikh An Nawawi menganjurkan membaca bacaan zikir khusus setelah shalat fajar dan menunggu subuh, yaitu:

Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta (40 kali)

Al Ikhlas (11 kali)

Al Falaq (1 kali)

An Nas (1 kali)

Ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah (100 kali)

Setelah melantukan doa dan zikir tersebut, dianjurkan untuk berbaring sejenak ke samping kanan menunggu shalat fardu subuh. Sembari berbaring, kamu bisa membaca:Allahumma Robbi Jibrila wa Mikaila wa Isroofiila wa ‘Izrooiila, wa Robbi Sayyidina Muhammadin Shollallahu ‘alaihi wa sallam. Ajirnii minan naar”Artinya:“Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, Israfil, Izrail, dan Tuhannya junjungan kami Muhammad SAW. Selamatkanlah kami dari neraka”. (mdk/tan)