Niat Shalat Fajar Lengkap Beserta Doa dan Tata Caranya
Shalat fajar merupakan sunah yang dikerjakan setelah azan subuh awal waktu atau saat terbit fajar shidiq.
Shalat fajar merupakan sunah yang dikerjakan setelah azan subuh awal waktu atau saat terbit fajar shidiq. Umat Muslim wajib tahu niat doa dan tata caranya berikut ini.
Niat Shalat Fajar Lengkap Beserta Doa dan Tata Caranya
Shalat fajar merupakan sunah yang biasa dilakukan setelah azan subuh awal waktu atau pada saat terbit fajar shidiq dan dikerjakan sebanyak dua rakaat.
Shalat fajar juga biasa dikenal dengan shalat qabliyah subuh. Shalat fajar termasuk ke dalam sholat sunah yang tidak disunahkan untuk dikerjakan secara berjamaah.
Tentang shalat fajar, ada banyak hadist yang menjelaskan mengenai betapa istimewanya shalat fajar. Bahkan, keutamaannya tak kalah besar.
Sebagaimana yang dijelaskan dalam Hadist Riwayat Ahmad dan At-Tirmidzi,
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Artinya, "Dua rakaat shalat sunnah Fajar lebih baik dari pada dunia beserta segala isinya." (HR. Ahmad dan At-Tirmidzi).
-
Bagaimana Cara Melaksanakan Shalat Fajar? Setelah mengetahui dan menghafal bacaan niat shalat fajar, selanjutnya adalah mengetahui tata caranya. Secara umum, tata cara pelaksanaan shalat fajar sama saja dengan shalat sunah yang lain.Shalat fajar biasanya ditunaikan sebelum shalat fardu subuh sebanyak 2 rakaat. Perlu diperhatikan, shalat fajar sebaiknya jangan dikerjakan berlama-lama sebab hukumnya sunnah. Rasulullah SAW juga melaksanakan shalat sunah ini dengan singkat saja.
-
Apa Niat Shalat Fajar 2 Rakaat? Niat sholat fajar atau sholat qobliyah Subuh penting dilafalkan sebelum mendirikannya. Niat merupakan landasan dasar dalam menjalankan berbagai aktivitas, terutama dalam Islam.Melaksanakan ibadah sholat wajib didahului dengan pembacaan niat. Niat sholat fajar atau qabliyah subuh sebagai salah satu tata cara sholat fajar adalah sebagai berikut:اُصَلِّى سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَا لٰىUshalli sunnatal fajar rak’ataini lillaahi ta’aalaaArtinya, 'Ya Allah aku niat shalat fajar dua raka’at karena Allah ta’aalaa.'
-
Kapan Waktu Shalat Fajar? Shalat fajar termasuk dalam shalat sunnah yang tidak disunnahkan untuk dikerjakan secara berjamaah. Shalat fajar dikerjakan saat terbit fajar shidiq atau setelah azan Subun (awal waktu) dan dikerjakan sebanyak 2 (dua) rakaat.
-
Bagaimana cara membaca niat Sholat Dzuhur? 1. Niat sholat dzuhur untuk imamأُصَلِّي فَرْضَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا لِلهِ تَعَالَى'Ushalliy fardha-dzhuhri arba’a raka’atin mustaqblilal-qiblati adaa-an imaman lillahi ta’ala.'Artinya: 'Aku berniat sholat fardhu Dzuhur empat rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala.' 2. Niat sholat dzuhur makmumأُصَلِّي فَرْضَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى'Ushalliy fardha-dzhuhri arba’a raka’atin mustaqblilal-qiblati adaa-an ma’muman lillahi ta’ala.'Artinya: 'Aku berniat sholat fardhu dzuhur empat rakaat menghadap kiblat sebagai imam sebagai makmum karena Allah Ta’ala.'
-
Apa saja bacaan niat sahur? Penting untuk diketahui bahwa baca doa sahur memiliki lafal yang berbeda-beda sesuai dengan jenis puasa yang akan dilaksanakan.
-
Apa yang di maksud dengan Niat Sholat Dzuhur? Niat adalah rukun dalam sholat yang wajib dilakukan. Dalam buku berjudul Panduan Shalat Wajib & Sunnah Lengkap (2015) oleh Ust. Mukhsin Mather begini bacaan niat sholat Dzuhur yang terdiri dari 4 rakaat:
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنْ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْرِ
Artinya, "Diriwayatkan dari Sayyidah ‘Aisyah radliyallahu ‘anha, beliau berkata: Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam belum pernah dalam melakukan shalat sunnah lebih diperhatikan dari dua rakaat fajar." (HR. Bukhari)
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah Saw bersabda:
"Janganlah engkau tinggalkan kedua rakaat sunnah fajar itu, meskipun kalian dikejar oleh tentara berkuda." (HR. Abu Dawud dan Baihqi r.a).
Setelah mengetahui manfaat dari shalat fajar, tata cara shalat sunah fajar beserta bacaan niat dan doanya berikut wajib diketahui oleh semua umat Muslim.
Dilansir merdeka.com dari NU Online, Kamis (12/10), Berikut informasi selengkapnya.
Bacaan Niat Shalat Fajar
Seperti pada tata cara shalat lain, sebelum mengetahuinya perlu untuk memahami bacaan niat shalat fajar.
Seperti ibadah lainnya, niat merupakan tata cara sholat yang paling penting sebelum mengerjakannya. Adapun bacaan niat shalat fajar yang bisa dilafalkan adalah sebagai berikut:
اُصَلِّى سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَا لٰى
Ushalli sunnatal fajar rak’ataini lillaahi ta’aalaa
Artinya, "Ya Allah aku niat shalat fajar dua raka’at karena Allah ta’aalaa."
Umat Islam juga bisa melafalkan niat shalat fajar dengan bacaan sebagai berikut:
Usholli sunnatas shubhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala
Artinya, "Saya niat shalat sunnah subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Shalat Fajar
Shalat fajar dilakukan sebelum shalat subuh sebanyak 2 rakaat. Shalat ini dianjurkan tidak dilakukan dengan berlama-lama sebab hukumnya sunnah.
Rasulullah SAW pun mengerjakan shalat fajar ini dengan waktu singkat. Tata cara shalat fajar sebenarnya tidak jauh berbeda dengan shalat lainnya.
Adapun tata cara sholat sunah fajar atau qabliyah subuh adalah sebagai berikut:
- Membaca niat shalat fajar atau qabliyah subuh Takbiratul Ihram
- Membaca Surah Al-Fatihah
- Membaca salah satu surah dalam Al-Quran
- Rukuk, Iktidal, Sujud pertama, Duduk di antara dua sujud, Sujud kedua rakaat pertama
- Berdiri Mengulang urutan di atas sejak membaca Surah Al-Fatihah hingga sujud kedua. Kemudian duduk tasyahud Mengucapkan salam dengan menoleh ke kanan dan kiri
Bacaan Surah Pendek Shalat Fajar
Bacaan surah pendek saat mengerjakan shalat fajar juga perlu untuk diperhatikan. Hal ini adalah salah satu tata cara shalat fajar.
Adapun bacaan surah pendek Al-Quran yang dianjurkan dibaca usai Surah Al-Fatihah saat mengerjakan shalat fajar adalah sebagai berikut:Surah Al-Kafirun dan Surah Al-Ikhlas.
Saat mengerjakan shalat fajar atau qabliyah subuh, dapat membaca Surah Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surah Al-Ikhlas pada rakaat kedua.
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW pada shalat sunnah sebelum subuh membaca surah al-Kafirun dan surah al-Ikhlas (H.R. Muslim 726).Surah Al-Baqarah: 136 dan Surah Ali Imran: 52.
Selain itu, kita juga bisa membaca Surah Al-Baqarah ayat 136 di rakaat pertama dan Surah Ali Imran ayat 52 di rakaat kedua. Sebagaimana sesuai riwayat dari Said bin Yasar, Ibnu Abbas mengabarkan kepadanya.
"Sesungguhnya Rasulullah saat salat sunah sebelum subuh di rakaat pertama membaca "Qụlū āmannā billāhi wa mā unzila ilainā ..." (Surah al-Baqarah:136) dan di rakaat keduanya membaca ".. āmannā billāh, wasy-had bi`annā muslimụn" (Surah Ali Imran:52) (H.R. Muslim727)
Bacaan Doa Usai Sholat Sunah Fajar
Syeikh An Nawawi menganjurkan membaca bacaan dzikir khusus setelah selesai mengerjakan sholat sunah fajar sembari menunggu subuh. Berikut bacaan doa atau dzikir yang bisa dilafalkan:
Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta (40 kali) Al Ikhlas (11 kali) Al Falaq (1 kali) An Nas (1 kali) Ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah (100 kali).
Seusai membaca doa dan zikir tersebut, dianjurkan untuk berbaring sejenak ke samping kanan menunggu sholat fardu subuh.
Sembari berbaring, bisa membaca:
Allahumma Robbi Jibrila wa Mikaila wa Isroofiila wa ‘Izrooiila, wa Robbi Sayyidina Muhammadin Shollallahu ‘alaihi wa sallam. Ajirnii minan naar
Artinya:
"Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, Israfil, Izrail, dan Tuhannya junjungan kami Muhammad SAW. Selamatkanlah kami dari neraka."