Turun Langsung ke Garis Depan Operasi, 2 Jenderal TNI-Polri Terabas Hutan, Sungai & Bukit Sambil Tenteng Senjata
Dua jenderal TNI Polri rela terjun langsung ke medan pertempuran sambil bawa senjata demi dapat mengamankan DPO teroris di Poso.
Dua jenderal TNI Polri rela terjun langsung ke medan pertempuran sambil bawa senjata demi dapat mengamankan DPO teroris di Poso.
Turun Langsung ke Garis Depan Operasi, 2 Jenderal TNI-Polri Terabas Hutan, Sungai & Bukit Sambil Tenteng Senjata
Kekuatan TNI-Polri memang tidak bisa dianggap remeh. Sekali mereka bersatu melawan musuh, semua upaya akan dilakukan.
Bahkan sampai seorang jenderal tidak akan segan untuk turun langsung ke medan perang.
Hal itulah yang dilakukan oleh Kepala Staf Kostrad, Mayjen TNI Farid Makruf yang rela sampai turun terabas hutan bersama dengan Kapolda untuk membabat habis teroris di Poso, Sulawesi Tengah.
Aksi heroik TNI Polri itu terungkap dan diceritakan langsung oleh Mayjen Farid dalam sebuah video di media sosial. Bagaimana kisah lengkapnya? Simak ulasannya sebagai berikut.
2 Jenderal TNI Polri Terjun ke Medan Perang untuk Lawan Teroris
Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok @faridmakrufma terlihat Mayjen Farid sedang menceritakan kisahnya ketika ia sedang menangani kasus terorisme yang ada di Poso pada tahun 2021 lalu.
Waktu itu, ia bersama dengan Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso turun langsung ke hutan demi membabat habis aksi terorisme yang sangat mengancam keselamatan masyarakat Poso.
“Itu saya alami juga di Poso, saya dengan Irjen Pol Abdul Rakhman Baso, Kapolda waktu itu, kami tidak peduli orang bilang, pak janganlah, jangan Danrem dengan Kapolda turun sendiri. Nanti kena tembak, dihadang dan sebagainya,”
kata Mayjen Farid.
“Kita tidak ada pikiran itu, kita yakin kemampuan prajurit kita memberikan semangat. Maka saya dan Kapolda ikut patroli. Kami susuri sungai, kami naiki bukit, kami susuri hutan, tetap patroli menyandang senjata sendiri, menyemangati prajurit,” lanjut Mayjen Farid.
Kapolda Sulteng Tak Peduli Medan Sulit
Irjen Pol Abdul Rakhman Baso yang saat itu menjabat Kapolda Sulteng mengatakan dia sama sekali tidak peduli terhadap medan yang sulit. Ia siap terjun langsung ke lapangan demi memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat Poso.
“Saya tidak mengenal medan yang sulit, sungai yang deras, cuaca yang dingin. Saya akan terabas, demi untuk kebersamaan prajurit saya dalam menanggulangi penindakan terhadap DPO kelompok teroris Poso,” kata Irjen Baso saat akan terjun ke medan tempur.
Operasi tersebut pun berjalan cukup dramatis, dan satu persatu, DPO teroris Poso pun akhirnya bisa ditangkap dan diamankan oleh pihak kepolisian.