Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aduan Konsumen ke YLKI: BPKB Kendaraan Belum Diserahkan Leasing Meski Cicilan Lunas

Aduan Konsumen ke YLKI: BPKB Kendaraan Belum Diserahkan Leasing Meski Cicilan Lunas BPKB STNK. ©imageshack.us

Merdeka.com - Kepala Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Rio Priambodo mengatakan permasalahan leasing pada tahun 2022 banyak dikeluhkan oleh konsumen kepada YLKI.

Tercatat, keluhan tertinggi pada permasalahan leasing di antaranya klaim asuransi 18 persen, permohonan keringanan 18 persen, BPKB belum diserahkan 12 persen, BI checking 12 persen, take over kendaraan 12 persen, unit hilang 9 persen, cara penagihan 6 persen, penarikan kendaraan 6 persen, biaya penarikan 3 persen, dan gagal bayar 3 persen.

"Yang jadi sorotan itu klaim asuransi permohonan keringan dan BPKB belum diserahkan. Kalau kita telusuri BPKB belum diserahkan ini banyak juga konsumen sudah melakukan administrasi tapi BPKB belum diserahkan. Namun ketika melakukan investigasi lebih lanjut ternyata kenapa BPKB belum diserahkan karena konsumen masih ada denda, ada bunga yang belum dibayarkan," ujar Rio dalam konferensi pers, Jumat (20/1).

Di sisi lain, take over kendaraan juga masih banyak dikeluhkan kepada YLKI dari konsumen itu sendiri maupun dari pelaku usaha sendiri tidak menginformasikan.

"Jadi take over kendaraan ini ketika kredit leasing itu kan perjanjiannya kepada pihak pertama ketika tidak melakukan suatu pembayaran mereka melanjutkan dan menjual kendaraan nya tetapi secara resmi akhirnya mereka di bawah tangan tanpa sepengetahuan leasing akhirnya leasing merasa di perjanjian itu masih orang pertama sedangkan unitnya sudah di pihak ketiga. Nah pihak ketiga nya ini tidak bayar entah kabur entah ke mana dan sebagainya," terang dia.

Oleh karena itu YLKI melakukan Edukasi sosialisasi bagaimana take over kendaraan itu bisa dilakukan dengan terencana sesuai dengan informasi dan disampaikan kepada pihak leasing.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berapa Lama Proses Penerbitan STNK Mobil Baru? Cek Informasinya di Sini
Berapa Lama Proses Penerbitan STNK Mobil Baru? Cek Informasinya di Sini

Temukan estimasi waktu penerbitan STNK untuk mobil CKD dan CBU, penyebab keterlambatan, dan cara mengecek status STNK terbaru Anda.

Baca Selengkapnya
Debt Collector Tak Boleh Rampas Kendaraan di Jalan, Ini Aturannya
Debt Collector Tak Boleh Rampas Kendaraan di Jalan, Ini Aturannya

Biasanya jenis utang yang ditagih adalah utang yang sudah terlalu lama dari jatuh temponya tidak terbayar oleh debitur.

Baca Selengkapnya
4 cara dari BPKB untuk melihat apakah mobil dibeli secara kredit atau cash.
4 cara dari BPKB untuk melihat apakah mobil dibeli secara kredit atau cash.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah mobil dibeli secara kredit atau cash. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Cara Mengurus STNK Hilang Tanpa BPKB, Ketahui Persyaratannya
Cara Mengurus STNK Hilang Tanpa BPKB, Ketahui Persyaratannya

STNK hilang tanpa BPKB masih dapat diurus dan dilakukan penerbitan ulang.

Baca Selengkapnya
KPK Ancam 6.969 Caleg Terpilih Belum Laporan LHKPN Tidak Bakal Dilantik KPU
KPK Ancam 6.969 Caleg Terpilih Belum Laporan LHKPN Tidak Bakal Dilantik KPU

Baru 13.493 caleg terpilih yang telah melaporkan LHKPN-nya dari total 20.462.

Baca Selengkapnya
Dibolehkan Menjual Motor yang Masih Kredit, Tapi Pelajari Dulu Syaratnya
Dibolehkan Menjual Motor yang Masih Kredit, Tapi Pelajari Dulu Syaratnya

Berikut tips cara jual motor yang masih ada cicilan yang perlu Anda ketahui. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Belum Setor LHKPN, 53 Anggota DRPD Bali Terpilih Terancam Tak Dilantik
Belum Setor LHKPN, 53 Anggota DRPD Bali Terpilih Terancam Tak Dilantik

Dia mengingatkan batas akhir penyerahan laporan LHKPN bagi calon anggota DPRD terpilih pada minggu kedua.

Baca Selengkapnya
107 Bakal Calon Kepala Daerah Belum Lapor LHKPN, Ini Penyebabnya
107 Bakal Calon Kepala Daerah Belum Lapor LHKPN, Ini Penyebabnya

Anggota tim Juru Bicara (Jubir) KPK, Budi Prasetyo memberkan penyebab ratusan Cakada itu belum lengkap.

Baca Selengkapnya