Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Astra dan Kemendag Cetak Lima Pesantren Binaan untuk Rambah Pasar Ekspor Ayam

Astra dan Kemendag Cetak Lima Pesantren Binaan untuk Rambah Pasar Ekspor Ayam Astra cetak pesantren binaan untuk ekspor ayam. ©2021 Istimewa

Merdeka.com - Kementerian Perdagangan RI melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) bersama PT. Astra International Tbk, bersinergi untuk mencetak para peternak ayam kecil agar siap menjadi eksportir daging ayam ke negara tetangga dan negara mayoritas muslim.

Peternak ayam ini merupakan binaan Ikatan Pesantren Penggerak Ekonomi Masyarakat Desa Indonesia (Insan Madani) yang merupakan fasilitator lima sentra ayam Desa Sejahtera Astra (DSA) pesantren di Jawa Timur yaitu Al Azhar Aslich Mughny, Al Fatah, Mambaul Ulum, Anharul Ulum, dan Fathul Ulum.

Sinergi tersebut, salah satunya diwujudkan Kemendag dengan menfasilitasi penandatanganan Perjanjian Kerja Sama mengenai Pengembangan Ekosistem Kemitraan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) DSA antara Insan Madani dan PT Darbe Jaya Abadi (Darbe Meats). Penandatanganan dilaksanakan, Sabtu (13/11) di Sidoarjo, Jawa Timur dan disaksikan Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Marolop Nainggolan.

Orang lain juga bertanya?

"Melalui kerja sama ini, Darbe Meats berkomitmen untuk menjadi penjamin (off taker) dan fasilitator DSA pesantren untuk komoditas produk peternakan ayam. Ke depannya, lima DSA pesantren yang tersebar di Blitar, Malang, dan Jombang akan menjadi pemasok ayam kepada Darbe Meats. Para pemasok ayam selanjutnya memasok kebutuhan pasar dalam negeri dan pasar global. Saat ini tengah menjajaki peluang ekspor perdana produk daging ayam ke Malaysia," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.

Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Marolop Nainggolan menjelaskan, ruang lingkup kerja sama ini antara lain kerja sama pemasaran untuk produk ayam dan turunannya untuk pasar lokal dan internasional, pengembangan rantai pasok (value chain) produk ayam dan turunannya, serta pembinaan dan pelatihan bagi peternak DSA pesantren produsen produk ayam dan turunannya.

"Ruang lingkup kerja sama ini juga meliputi pemanfaatan ekosistem dan teknologi digital bagi para UMKM dan peternak binaan DSA. Selain itu, menghubungkan dan mencocokan (link and match) produk ekspor serta memfasilitasi pemasaran melalui kerja sama dengan para pemangku kepentingan ekspor di luar negeri, seperti Indonesian Trade Promotion Center, Atase Perdagangan RI, Kedutaan Besar RI, dan diaspora," tutur Marolop.

Saat ini, lanjut Marolop, berbagai pihak terkait sedang berupaya menjawab tantangan yang dihadapi. Misalnya, ketentuan standar keamanan pangan (food safety) di negara tujuan dan masih mahalnya ongkos logistik karena situasi pandemi. "Kami sedang mencarikan jalan keluar untuk menyelesaikan tantangan ini," imbuhnya.

Marolop berharap, kerja sama antara Insan Madani dan Darbe Meats dapat membuat produk ayam Indonesia lebih merambah pasar ekspor yang lebih luas. "Kami berharap kerja sama ini dapat membawa hasil konkret melalui peningkatan nilai ekspor produk ayam Indonesia dan peningkatan kesejahteraan peternak kecil yang dibina oleh DSA pesantren," ungkap Marolop.

Insan Madani memiliki visi dan misi mengelola pesantren tidak hanya sebagai tempat para santri menuntut ilmu agama, tetapi juga mencetak sociopreneur (wirausaha yang lebih menekankan pada unsur isu sosial). Tujuannya agar dapat mengembangkan lini bisnis produk unggulan desa yang berkontribusi kepada masyarakat sekitar.

Desa Sejahtera Astra adalah program kewirausahaan berbasis masyarakat desa yang dijalankan oleh PT. Astra International Tbk dengan mengoptimalkan potensi lokal dan produk unggulan desa agar bersaing di pasar global melalui ekspor.

Menurut Head of Corporate Social Responsibility PT Astra International Tbk Bondan Susilo, kerja sama Kemendag dan Astra memberikan dukungan peningkatan kapasitas (capacity building), peningkatan fasilitas produksi, dan akses sumber daya bagi peternak ayam DSA pesantren.

"Kemendag memberikan dukungan untuk membuka akses pasar dan promosi ekspor kepada buyers melalui jejaring perwakilan perdagangan di luar negeri," kata Bondan di kesempatan terpisah.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), selama lima tahun terakhir (2016—2020), nilai ekspor daging ayam Indonesia tumbuh dengan tren 16,9 persen per tahunnya. Pada Januari—Agustus 2021, nilai ekspor daging ayam Indonesia mencapai USD 999 ribu. Adapun negara tujuan ekspor utama daging ayam Indonesia yaitu Jepang, Timor Leste, Papua Nugini, Qatar, Taiwan, Singapura, Malaysia, dan Australia.

Pada hari yang sama juga dilakukan kunjungan Ditjen PEN Kemendag ke DSA yang merupakan produsen produk unggulan Jawa Timur lainnya antara lain DSA Malang (penghasil domba, kain batik, keripik buah), DSA Blitar (ikan koi), DSA Ponorogo (rempah), dan DSA Lamongan (pisang).

Kembangkan Produk Unggulan dari 755 Desa

Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Insan Madani dan Darbe Meats merupakan turunan kerja sama yang saat ini sedang dijalankan Kemendag dan PT Astra International Tbk dalam program Pengembangan Ekspor Produk Unggulan Desa. Kerja sama Kemendag dengan PT Astra International Tbk dimulai dengan penandatanganan kesepakatan bersama tentang Pengembangan Ekspor Produk Unggulan Desa pada 28 Juli 2021.

"Dalam kerja sama tersebut, Kemendag dan Astra berkomitmen meningkatkan kapasitas ekspor sekitar 755 desa dalam program DSA agar berdaya saing dan mampu berkompetisi di pasar global," ujar Didi.

Dalam perjanjian kerja sama tersebut, kedua pihak sepakat mencipatakan minimal 100 desa yang mampu melakukan ekspor secara mandiri dan mendapatkan pembelian ulang (repeat order) dalam dalam kurun waktu kerja sama selama dua tahun. Adapun empat pilar kerja sama yaitu produk pertanian dan olahan, kopi, perikanan, serta wisata kriya dan budaya.

Dalam kerangka kerja sama tersebut, Kemendag dan PT Astra Internasional telah melakukan sejumlah pelepasan ekspor. Pada 24 Oktober 2021, Kemendag dan PT Astra Internasional melakukan pelepasan ekspor satu kontainer Kopi Aceh Gayo Arabica ke Inggris dengan nilai sekitar Rp1,4 miliar yang dikelola oleh Pesantren Darul Mujahadah Al Waliyyah, PT Merador Kopi Berjaya, dan Koperasi Gayo Leuser Antara.

Pesantren Darul Mujahadah Al Waliyyah, PT Merador Kopi Berjaya, dan Koperasi Gayo Leuser Antara merupakan fasilitator kopi Aceh Gayo DSA Takengon, Aceh Tengah yang selama ini bekerja sama membina petani kopi Aceh Gayo.

Sebelumnya, pada 27 September 2021, Kemendag dan PT Astra International Tbk melakukan pelepasan ekspor bulu mata palsu ke Turki, Zimbabwe, dan Amerika Serikat senilai sekitar USD 30 ribu oleh PT Diva Prima Cemerlang, yang merupakan fasilitator bulu mata palsu Desa Sejahtera Astra (DSA) Purwerejo, Jawa Tengah.

(mdk/hrs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mendag Budi Santoso Lepas Ekspor Kacang & Produk Perikanan Perdana ke Belanda Senilai Rp2,5 M
Mendag Budi Santoso Lepas Ekspor Kacang & Produk Perikanan Perdana ke Belanda Senilai Rp2,5 M

Ekspor produk kacang tunggak dan produk perikanan ke Belanda ini merupakan bukti nyata bahwa produk-produk UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar global.

Baca Selengkapnya
Cantik dan Putih, Wanita Ini Sukses Beternak Domba Dengan Gaya Baru
Cantik dan Putih, Wanita Ini Sukses Beternak Domba Dengan Gaya Baru

Seorang perempuan cantik dari Kulon Progo beternak kambing dengan cara baru yaitu edukasi dan wisata.

Baca Selengkapnya
Semen Indonesia Bagikan 331 Ekor Hewan Kurban di idul Adha 2024
Semen Indonesia Bagikan 331 Ekor Hewan Kurban di idul Adha 2024

Hewan kurban yang dibagikan perusahaan pelat merah ini dibeli dari peternak UMKM.

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Adonan Roti ke Uni Emirat Arab, Mendag Budi Ajak Pelaku Usaha Perkuat Citra Produk Indonesia
Lepas Ekspor Adonan Roti ke Uni Emirat Arab, Mendag Budi Ajak Pelaku Usaha Perkuat Citra Produk Indonesia

PT Juara Roti Indonesia adalah perusahaan Indonesia dengan produk roti dan kopi berkualitas premium.

Baca Selengkapnya
Resmikan Pabrik Baru Frisian Flag, Pemerintah Harap Impor Susu Turun
Resmikan Pabrik Baru Frisian Flag, Pemerintah Harap Impor Susu Turun

Pabrik ini akan menjadi fasilitas produksi Frisian Flag terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya
Mendag Lepas Ekspor Produk Empat UMKM dari Jatim Senilai Rp3,9 Miliar
Mendag Lepas Ekspor Produk Empat UMKM dari Jatim Senilai Rp3,9 Miliar

Mendag Budi Santoso melepas ekspor produk-produk dari empat pelaku UMKM asal Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
5 Potret Seleb yang Ternyata Punya Usaha Peternakan, Terbaru Tengku Tezi Suami Tyas Mirasih
5 Potret Seleb yang Ternyata Punya Usaha Peternakan, Terbaru Tengku Tezi Suami Tyas Mirasih

Namun tak melulu hewan kurban, ada juga seleb yang memiliki peternakan Bebek, Lele hingga Ayam.

Baca Selengkapnya
Brazil Kucurkan Investasi Rp4,5 Triliun dan Kirim 100.000 Sapi ke Indonesia, Buat Apa?
Brazil Kucurkan Investasi Rp4,5 Triliun dan Kirim 100.000 Sapi ke Indonesia, Buat Apa?

Melalui kerja sama ini Indonesia dapat memenuhi kebutuhan protein daging sapi dan susu dari dalam negeri, bukan melalui impor

Baca Selengkapnya
Mendag Budi Ajak UMKM Produk Makanan Sehat Bidik Pasar Ekspor
Mendag Budi Ajak UMKM Produk Makanan Sehat Bidik Pasar Ekspor

Menteri Perdagangan Budi Santoso mengajak para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memproduksi makanan sehat untuk mulai membidik pasar ekspor.

Baca Selengkapnya
Modal Rp100 Ribu, Asep Kini Jadi Juragan Ekspor Kelinci
Modal Rp100 Ribu, Asep Kini Jadi Juragan Ekspor Kelinci

Hidup yang tidak memiliki arah seketika berubah ketika dia mulai merintis usaha ekspor kelinci.

Baca Selengkapnya
Menggiurkan, Begini Konsep Bisnis Hulu Hilir Peternakan Ayam Potong di Yogyakarta
Menggiurkan, Begini Konsep Bisnis Hulu Hilir Peternakan Ayam Potong di Yogyakarta

CEO BroilerX, Prastyo Ruandhito menuturkan pihaknya berupaya menghadirkan skema bisnis dari hulu-hilir.

Baca Selengkapnya
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia

UMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.

Baca Selengkapnya