Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BI Perbolehkan Alipay dan WeChat Pay Beroperasi di Indonesia, Ini Syaratnya

BI Perbolehkan Alipay dan WeChat Pay Beroperasi di Indonesia, Ini Syaratnya Gedung Bank Indonesia. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Bank Indonesia mencatat sistem pembayaran elektronik melalui Quick Response (QR) Code milik China seperti Alipay dan WeChat Pay menjamur di Bali. Setidaknya, sebanyak 1.800 gerai tercatat menerima transaksi dengan jasa pembayaran asing tersebut.

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Onny Widjanarko mengatakan, aturan pembayaran dengan QR Code bagi pemain asing sudah ada diatur dalam Peraturan Bank Indonesia (PBI). Dalam PBI tersebut, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.

"Jadi aturannya kan sudah ada. Di PBI Kerjasama dengan bank buku IV dan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) yang telah berizin. Jadi buka rekening di buku IV," ujarnya di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (27/11).

Orang lain juga bertanya?

Onny mengatakan, sistem pembayaran elektronik sejenis Alipay dan WeChat Pay harus menjalin kerja sama dengan merchant lokal. Sehingga, keuntungannya tetap dapat dirasakan oleh merchant lokal.

"Jangan sampai kerja sama dengan merchant luar, kita enggak dapat apa-apa. Ada jaminan perlindungan merchant. Jadi merchant kan banyak kecil-kecil di Indonesia jadi gimana melindungi dia," jelasnya.

Onny juga meminta, Alipay dan WeChat Pay membuka rekening di perbankan Indonesia. Dengan demikian, transaksi pembayaran dapat tercatat.

"Paling tidak buka rekening di salah satu bank di Indonesia, jadi begitu transaksi rekening internasionalnya di rekening merchant. Ini diatur untuk melindungi kepentingan merchant juga," jelasnya.

Onny menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengeluarkan aturan mengenai standarisasi QR code. Aturan standarisasi QR code ini menurut Onny saat ini masih dalam proses piloting. "Jadi ketentuan QR dibawah ketentuan yang ada. Jadi kita masih ada piloting," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hati-Hati, Pedagang yang Pungut Biaya Pembayaran QRIS ke Konsumen Bakal Kena Sanksi
Hati-Hati, Pedagang yang Pungut Biaya Pembayaran QRIS ke Konsumen Bakal Kena Sanksi

Bank Indonesia menegaskan bahwa biaya tambahan (surcharge) atas penggunaan QRIS dibebankan kepada pedagang.

Baca Selengkapnya
BI Sebut Pedagang Harus Terima Tunai dan Non Tunai, Praktisi: Kuncinya Fitur
BI Sebut Pedagang Harus Terima Tunai dan Non Tunai, Praktisi: Kuncinya Fitur

Indra mengatakan, kunci dari lancarnya transaksi kedua model pembayaran itu  salah satunya terletak pada fitur.

Baca Selengkapnya
Banyak Warung Tolak Transaksi Uang Tunai, Bank Indonesia Beri Peringatan Keras
Banyak Warung Tolak Transaksi Uang Tunai, Bank Indonesia Beri Peringatan Keras

Uang tunai rupiah merupakan alat transkasi yang sah di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Gubernur BI: Transaksi Digital Memudahkan, Tapi Rawan Serangan Siber
Gubernur BI: Transaksi Digital Memudahkan, Tapi Rawan Serangan Siber

Gubernur BI Perry Warjiyo mengaku transaksi digital sering kali disalahgunakan.

Baca Selengkapnya
Ambisi Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Semua Negara
Ambisi Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Semua Negara

Sukses di ASEAN, Bank Indonesia ingin QRIS bisa digunakan di dunia.

Baca Selengkapnya
QRIS Antarnegara Bakal Diimplementasi ke Filipina, Jepang dan Hong Kong
QRIS Antarnegara Bakal Diimplementasi ke Filipina, Jepang dan Hong Kong

Indonesia berencana memperluas QRIS antarnegara, seperti Filipina, Jepang dan Hong Kong.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia soal Maraknya Penyalahgunaan QRIS: Jadi Tanggung Jawab Bersama
Bank Indonesia soal Maraknya Penyalahgunaan QRIS: Jadi Tanggung Jawab Bersama

Dari sisi konsumen, pembeli diminta untuk memastikan tujuan transaksi pembayaran telah sesuai dengan nama rekening toko tujuan.

Baca Selengkapnya
Hore, Belanja di Korea Selatan Sekarang Bisa Pakai QRIS
Hore, Belanja di Korea Selatan Sekarang Bisa Pakai QRIS

Perluasan kerja sama tersebut dilaksanakan antara BI dengan Bank of Korea (BoK).

Baca Selengkapnya
Pembayaran QRIS Nantinya Tak Perlu Scan Barcode, Bakal Ada Fitur Tap NFC
Pembayaran QRIS Nantinya Tak Perlu Scan Barcode, Bakal Ada Fitur Tap NFC

Inovasi pembayaran tersebut dirancang dalam rangka fasilitasi kebutuhan transaksi yang cepat dan massal untuk berbagai jenis pembayaran

Baca Selengkapnya
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan penyedia teknologi keuangan digital mendorong perkembangan transaksi digital di pusat perbelanjaan.

Baca Selengkapnya
Setelah ASEAN, Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Dubai
Setelah ASEAN, Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Dubai

Bank Indonesia menandatangani kerja sama dengan Bank Sentral Uni Emirat Arab.

Baca Selengkapnya
Kini Tak Lagi Bebas Biaya Admin, Ini Tujuan Awal Lahirnya QRIS
Kini Tak Lagi Bebas Biaya Admin, Ini Tujuan Awal Lahirnya QRIS

Sejarah lahirnya QRIS sebagai sistem pembayaran elektronik di Indonesia.

Baca Selengkapnya