Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di DPR, Sri Mulyani dan anak buah minta maaf soal kasus pungli

Di DPR, Sri Mulyani dan anak buah minta maaf soal kasus pungli Sri Mulyani. ©AFP PHOTO/KAZUHIRO Nogi

Merdeka.com - Komisi XI DPR RI hari ini memanggil Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi dan Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi hari ini, Senin (28/11). Pemanggilan ini terkait kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) pegawai pajak oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).

Kedua pejabat eselon I Kementerian Keuangan ini sama-sama meminta maaf karena adanya pungutan liar dari para pegawai Ditjen Pajak dan Ditjen Bea Cukai.

"Sebelum saya mulai izinkan saya memohon maaf atas kejadian OTT oleh KPK. Sesuai dengan yang sudah dikerjakan akan kami jelaskan proses penangkapan oleh KPK," ujar Ken saat rapat di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (28/11).

Orang lain juga bertanya?

Setelah di tetapkan tersangka oleh KPK, katanya, pegawai pajak berinisial HS langsung diberhentikan sementara. "Setelah OTT, saudara HS ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan pemberhentian sementara terkait status sebagai PNS," jelasnya.

Sementara itu, Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi juga tidak mau kalah. Heru meminta maaf karena adanya pejabat Ditjen Bea Cukai di Semarang dengan inisial YH.

"Kami mohon maaf atas kejadian yang memalukan kita semua. Sebagaimana kita tahu dari media, Bareskrim polri dan tim saber pungli tangkap oknum pejabat bea cukai di Semarang dengan inisial YH," tegas Heru.

Untuk itu, Ditjen Bea cukai telah membuat dua tim khusus untuk mempemudah penyelidiakan kasus ini. Tim khusus ini bekerja sama dengan Tim Saber Pungli tuntaskan pemeriksaan kasus ini. Tim kedua adalah tim untuk mendorong atau meningkatkan moral dari pegawai Ditjen Bea Cukai yang tidak terlibat dalam masalah ini.

Mendengar permintaan maaf itu, Sri Mulyani tak tinggal diam. Sri Mulyani sepakat Kementerian Keuangan bakal melakukan reformasi perpajakan.

"Sebetulnya reformasi itu sudah dimulai dan terus dilakukan dalam transformasi kelembagaan. Sehingga kami bisa mampu akuntabel dan tanggung jawab kepada masyarakat dan counterpart kami di dewan dari apa yang terjadi. Apa yang terjadi berikan kami evaluasi terhadap proses bisnis dalam ditjen pajak," pungkas Sri Mulyani.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp2,5 Triliun di LPEI ke Kejagung
Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp2,5 Triliun di LPEI ke Kejagung

Ada 4 perusahaan yang diduga melakukan fraud berpotensi merugikan negara hingga Rp2,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Eksekusi dua pegawai tersebut menindak lanjuti putusan dari Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Guyonan Sri Mulyani dan Pak Bas Soal Uang Belanja
VIDEO: Guyonan Sri Mulyani dan Pak Bas Soal Uang Belanja "Yang Minta Tambahan Yaa Presidennya"

Pak Bas langsung menimpali, bahwa yang meminta tambahan anggaran adalah Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Pegawai Pajak dan Bea Cukai Dibenci Sekaligus Dirindukan Rakyat, Ini Alasannya!
Sri Mulyani Sebut Pegawai Pajak dan Bea Cukai Dibenci Sekaligus Dirindukan Rakyat, Ini Alasannya!

Stigma tersebut tak lepas dari konsekuensi keuangan negara sebagai instrumen politik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tangis Sri Mulyani di DPR Kutip Nasihat Bung Hatta
VIDEO: Tangis Sri Mulyani di DPR Kutip Nasihat Bung Hatta "Kebohongan Sulit Disembuhkan!"

Dalam rapat tersebut, Sri Mulyani berpesan agar anggaran mampu digunakan dengan baik

Baca Selengkapnya
Usai Minta Maaf, 78 Pegawai KPK Terlibat Pungli Terancam Sanski Disiplin
Usai Minta Maaf, 78 Pegawai KPK Terlibat Pungli Terancam Sanski Disiplin

78 Pegawai KPK itu sebelumnya meminta maaf secara terbuka telah melakukan pungli di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

Baca Selengkapnya
Tangis Menkeu Sri Mulyani Pecah saat Berpamitan dengan Banggar DPR RI
Tangis Menkeu Sri Mulyani Pecah saat Berpamitan dengan Banggar DPR RI

Pidato penutup Menkeu disambut dengan standing applause para anggota Banggar DPR RI yang hadir.

Baca Selengkapnya
6 Debitur LPEI Terindikasi Korupsi Rp3 Triliun, Jaksa Agung Beri Peringatan Begini
6 Debitur LPEI Terindikasi Korupsi Rp3 Triliun, Jaksa Agung Beri Peringatan Begini

Enam debitur LPEI tersebut merupakan perusahaan ekspor yang dilaporkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Baca Selengkapnya
Isu Menkeu Sri Mulyani dan Menteri Basuki Mundur, Ganjar: Pasti Ada Sesuatu
Isu Menkeu Sri Mulyani dan Menteri Basuki Mundur, Ganjar: Pasti Ada Sesuatu

Isu Sri Mulyani akan mundur dari kabinet Indonesia Maju diembuskan oleh ekonom senior, Faisal Basri.

Baca Selengkapnya
Terbukti Terlibat Pungli di Rutan KPK, 78 Pegawai Disanksi Berat Minta Maaf dan 12 Diserahkan ke KPK
Terbukti Terlibat Pungli di Rutan KPK, 78 Pegawai Disanksi Berat Minta Maaf dan 12 Diserahkan ke KPK

Untuk 78 pegawai KPK dikenakan sanksi berat berupa permintaan maaf secara langsung dan terbuka

Baca Selengkapnya