Dorong Pelabuhan Berkelanjutan, Anak Usaha BUMN Dapat Sertifikasi dari Eropa
Ecoports sejalan dengan Program Kementerian Perhubungan RI dalam mewujudkan Pelabuhan Berwawasan Lingkungan di Indonesia
Sertifikasi ini diserahkan langsung oleh CEO ECOSLC, Herman Journee kepada Direktur Utama PT KBS, Anton Firdaus secara virtual.
Dorong Pelabuhan Berkelanjutan, Anak Usaha BUMN Dapat Sertifikasi dari Eropa
Dorong Pelabuhan Berkelanjutan, Anak Usaha BUMN Dapat Sertifikasi dari Eropa
Anak usaha PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang bergerak di jasa kepelabuhanan, PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) meraih sertifikasi Ecoports melalui ECOSLC yang berbasis di Eropa,
Sertifikasi ini diserahkan langsung oleh CEO ECOSLC, Herman Journee kepada Direktur Utama PT KBS, Anton Firdaus secara virtual.
Direktur Utama PT KBS, Anton Firdaus mengatakah, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan dan menyempurnakan sistem pengelolaan pelabuhan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
Ecoports sejalan dengan Program Kementerian Perhubungan RI dalam mewujudkan Pelabuhan Berwawasan Lingkungan di Indonesia
Hal ini tertuang dalam Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor KP-DJPL 689 Tahun 2022 tentang Pedoman Pengelolaan Pelabuhan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan (Ecoport).
Direktur Utama PT Krakatau Bandar Samudera, Anton Firdaus menyampaikan bahwa sertifikasi Ecoports ini juga sejalan dengan Program ESG (Environmental, Social, and Governance) Kementerian BUMN RI.
"KBS terus melakukan inovasi khususnya dalam mewujudkan Pelabuhan Berwawasan Lingkungan, hal ini tentunya memberikan dampak positif dan nilai tambah bagi seluruh stakeholders," kata Anton.
Anton menambahkan, bahwa pada tahun 2023, PT KBS telah melakukan inovasi-inovasi guna meningkatkan pelestarian lingkungan diantaranya pembuatan Auxiliary Chute untuk mengurangi kemungkinan adanya spillage, penyediaan EV dan Charging Station, serta menyediakan peralatan penanganan tumpahan minyak.
Selain itu, PT KBS melakukan program Sekolah Adiwiyata di lingkungan sekitar yang merupakan program turunan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang berorientasi pada pendidikan dan lingkungan berkelanjutan melalui pendekatan pendidikan karakter yang berwawasan lingkungan.
Sebelumnya pada tahun 2022, PT KBS mendapatkan nilai rating 81,12 persen dalam assessment Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi dan mendapatkan Anugerah Green Award 2022, sehingga PT KBS telah memenuhi kriteria Green Port dalam aspek manajemen, digitalisasi, dan teknis (kepelabuhanan, K3, lingkungan, dan energi).
CEO ECOSLC, Herman Journee menyampaikan ucapan selamat kepada PT KBS atas pencapaian Sertifikasi Ecoports Pers setelah divalidasi oleh auditor independen LRQA Netherlands.
“Ecoports Pers adalah satu-satunya standar manajemen lingkungan dan berkelanjutan yang sepenuhnya disesuaikan dengan peran dan tanggung jawab khusus pelabuhan,” kata Herman.