Ekspor turun, pemerintah minta China buka akses pasar produk RI
Merdeka.com - Pemerintah meminta Pemerintah China untuk membuka akses pasar seluas-luasnya untuk produk-produk asal Indonesia. Hal ini menyiasati neraca perdagangan Indonesia terhadap China yang mengalami defisit sejak beberapa tahun terakhir.
Data neraca perdagangan dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat, nilai ekspor Indonesia ke China sebesar USD 2,84 miliar dalam kurun waktu Januari-Maret 2016 atau turun dibanding realisasi periode yang sama tahun sebelumnya USD 3,13 miliar. Sementara di bulan Maret ini, realisasi ekspor Indonesia ke China sebesar USD 1 miliar.
Dari sisi impor China ke Indonesia pada triwulan I-2016 mencapai USD 7,12 miliar atau turun dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar USD 7,45 miliar. Sementara untuk Maret saja, angka impor non migas dari China sebesar USD 2,25 miliar.
-
Kapan impor kedelai Indonesia mencapai 2,32 juta ton? Badan Pusat Statistik (BPS) telah mencatat, impor kedelai Indonesia sepanjang tahun 2022 mencapai 2,32 juta ton atau nilainya setara dengan USD 1,63 miliar.
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
-
Kapan ekspor pertanian mencapai Rp. 616,35 Triliun? Begitupun di Tahun 2021 ekspor pertanian tercatat mencapai Rp. 616,35 Triliun meningkat 36,43 % jika dibandingkan tahun sebelumnya.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa yang dimiliki China? Tidak mengherankan, mengingat populasinya yang besar, China memimpin dengan jumlah pengguna internet global, diperkirakan mencapai 1,05 miliar.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan, salah satu agenda Pertemuan Tingkat Tinggi The 2nd Meeting of High Level Economic Dialogue RI-China membahas soal defisit perdagangan Indonesia dengan China yang semakin melebar.
"Persoalan perdagangan yang kita sampaikan ke China, kok defisit perdagangan Indonesia terhadap China makin banyak ya," ujar Darmin di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (9/5).
Untuk itu, Darmin mengatakan, pemerintah Indonesia akan membuka pusat-pusat promosi khusus produk-produk Indonesia di China. Di sisi lain, Darmin juga meminta pemerintah China agar melonggarkan kebijakan perdagangan agar produk-produk Indonesia bisa lebih leluasa masuk ke China.
"Langkah kita tentu mengidentifikasi dan berharap akses pasar di China lebih terbuka. Kalaupun ada hambatan tarif supaya dihilangkan. Kemendag juga akan membangun pusat promosi di sana," pungkas Darmin.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
China merupakan salah satu dari 3 negara yang jadi mitra dagang utama RI.
Baca SelengkapnyaRealisasi ekspor pada Oktober ini justru mengalami penurunan sebesar 10,43 persen jika dibandingkan pada Oktober 2022.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.
Baca SelengkapnyaPenurunan nilai impor secara bulanan ini didorong oleh nilai impor non migas.
Baca SelengkapnyaAngka ini mengalami penurunan dari Maret 2024 atau bulan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaEkspor komoditas sawit ke Uni Eropa menurun menjadi 4,9 ton di 2020. Kemudian penurunan ekspor sawit terus terjadi di tahun 2022 menjadi 4,1 juta ton.
Baca SelengkapnyaTak bisa dipungkiri, China merupakan negara mitra dagang terbesar Indonesia.
Baca SelengkapnyaBudi menjelaskan, negara tujuan ekpor Indonesia masih didominasi oleh Amerika Serikat (AS) sebanyak 32,8 persen, China 20 persen dan lainnya.
Baca SelengkapnyaAda kekhawatiran bahwa Indonesia belum sepenuhnya siap menghadapi serbuan investasi.
Baca SelengkapnyaAngka ekspor Januari-Oktober 2024 mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaVolume ekpor nikel tahun 2023 sebanyak 126,0 juta ton dan juga mengalami penurunan 14,06 persen secara bulanan.
Baca SelengkapnyaPemerintah China memiliki dukungan yang penuh kepada para pelaku usahanya.
Baca Selengkapnya