Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hemat anggaran, Presiden Jokowi tunda beli helikopter VVIP

Hemat anggaran, Presiden Jokowi tunda beli helikopter VVIP helikopter. wikipedia

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pembelian helikopter VVIP AgustaWestland (AW-101) belum perlu dilakukan dan tidak termasuk dalam prioritas. Hal ini terkait dengan penghematan anggaran yang tengah dilakukkan.

"Ini kan ada prioritas dan pemotongan anggaran seperti yang sudah saya keluarkan lewat Inpres agar untuk hal-hal yang tidak perlu yang anggarannya yang tidak memberikan efek kepada apapun," kata Presiden Jokowi seperti dikutip dari Antara, Selasa (20/9).

Jokowi mencontohkan, beberapa pos anggaran yang layak untuk dipangkas di antaranya biaya perjalanan dinas, rapat-rapat, konsinyering, kemudian barang-barang yang belum perlu. Sedangkan helikopter VVIP AgustaWestland yang ditegaskannya bahwa pemerintah akan kembali melihat kegunaan dan kebutuhannya seberapa mendesak.

"Barang-barang yang belum perlu seperti tadi apa helikopter AgustaWestland saya kira sama. Kita lihat kegunaannya apakah sangat mendesak dan itu masih dalam kajian di KKIP dan juga masih dikalkulasi oleh Panglima TNI," katanya.

Penghematan anggaran menurut Presiden Jokowi juga berlaku di bidang pertahanan. Pembelian sejumlah alutsista masih akan terus dipertimbangkan termasuk Helikopter VVIP Agusta Westland yang sebelumnya sudah direncanakan.

Sebelumnya, rencana TNI Angkatan Udara membeli delapan helikopter AgustaWestland AW-101 bikinan kerjasama antara Westland Helicopters di Inggris dan Agusta di Italia untuk Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke daerah terpencil terus menuai kritik. Daripada membeli helikopter bikinan luar negeri, TNI AU disarankan memakai produk dalam negeri alias buatan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) untuk mendukung aktivitas Presiden Jokowi.

"Siapa lagi yang mau menggunakan produk dalam negeri kalau bangsa sendiri tidak mau menggunakannya," kata Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKS, Sukamta di Jakarta, Senin (30/11).

Sukamta mencontohkan apabila pemerintah dalam hal ini TNI membeli produk pertahanan dari PTDI, maka 30 persen uang rakyat akan kembali ke negara. Hal itu menurut dia dalam bentuk pembelian bahan baku lokal yang digunakan PTDI dalam produksi alat-alat pertahanan.

"Lebih dari 1000 anak bangsa bisa melanjutkan hidup dari perusahaan tersebut (PTDI)," ujar Sukamta.

Koordinator Investigasi Center for Budget Analysis (CBA), Jajang Nurjaman mengatakan, selama ini TNI Angkatan Udara sudah bekerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia (PTDI). TNI AU sudah cukup familiar untuk mengoperasikan helikopter di dalam keluarga Puma, produksi Airbus Helicopter, Prancis, seperti pada seri AS332 Super Puma dan SA330 Puma, dengan lisensi produksi PTDI sejak lebih dari 30 tahun yang lalu.

Namun, kata Jajang, kinerja PTDI dalam pembuatan pesawat atau helikopter masih kurang memuaskan. "Apalagi, salah satu tugasnya adalah menopang kepentingan angkutan militer," katanya

Jajang curiga, bergesernya rencana pembelian Alutsista sebagai bagian dari rencana strategis TNI AU ini merupakan imbas dari kinerja PTDI yang belum maksimal dalam melaksanakan kewajibannya kepada TNI AU.

Misalnya, pekerjaan pengadaan Helikopter Bell 412EF tahap II, dari TNI AU kepada PTDI yang senilai Rp 220 miliar, pada 2011 silam. "Untuk proyek pengerjaan ini PTDI telah menerima 96 persen atau sekitar Rp 212,5 miliar, dengan hasil pengerjaan yang belum selesai. Hingga saat ini penyelesaian kemajuan fisik tercatat baru mencapai 20 persen saja," ujarnya.

Jajang menambahkan, dari sisi produk PTDI dinilai kurang memadai. Akhir-akhir ini, beberapa kali keluarga Super Puma itu mengalami kecelakaan.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas

Jokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan

Presiden Jokowi mengingatkan agar anggaran besar tidak dibagikan ke dinas-dinas terkait

Baca Selengkapnya
Penjelasan Jokowi Bahas Makan Siang Gratis Program Prabowo-Gibran dalam Sidang Kabinet
Penjelasan Jokowi Bahas Makan Siang Gratis Program Prabowo-Gibran dalam Sidang Kabinet

Jokowi ingin presiden terpilih lebih cepat dan mudah menjalankan programnya.

Baca Selengkapnya
Prabowo ke Menteri: Kalau Mau Jalan ke Luar Negeri Pakai Uang Sendiri
Prabowo ke Menteri: Kalau Mau Jalan ke Luar Negeri Pakai Uang Sendiri

Mantan Menteri Pertahanan mengakui nasihatnya ini memang sulit dilakukan karena ia punya pengalaman serupa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui

Staf Khusus Menkeu menjelaskan, adanya pengurangan anggaran Kementerian dan Lembaga lantaran APBN diprioritaskan untuk pandemi covid-19.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak
Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak

Presiden Jokowi meminta agar belanja alutsista bisa lebih bijak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Gregetan Menteri Diperintah Hentikan Acara Basa-Basi, Belajar Pramuka ke Luar Negeri!
VIDEO: Prabowo Gregetan Menteri Diperintah Hentikan Acara Basa-Basi, Belajar Pramuka ke Luar Negeri!

Prabowo juga tegas melarang perjalanan luar negeri yang mengada-ada.

Baca Selengkapnya
Pesan Prabowo ke Menteri: Kurangi Kegiatan Seremonial hingga Perjalanan Luar Negeri
Pesan Prabowo ke Menteri: Kurangi Kegiatan Seremonial hingga Perjalanan Luar Negeri

Prabowo juga meminta jajaran menterinya untuk kembali menelusuri alokasi APBN dan mempelajari kembali Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui

Staf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19

Baca Selengkapnya
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

okowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dikabarkan Reshuffle Menteri Bahlil di IKN, Istana Buka Suara
Jokowi Dikabarkan Reshuffle Menteri Bahlil di IKN, Istana Buka Suara

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana buka suara terkait kabar Jokowi akan reshuffle Bahlil di IKN.

Baca Selengkapnya
Anggaran HUT RI ke-79 Lebih Mahal, Presiden Jokowi: Wajar, karena Ada Transisi di Dua Tempat
Anggaran HUT RI ke-79 Lebih Mahal, Presiden Jokowi: Wajar, karena Ada Transisi di Dua Tempat

Penyelenggaraan Upacara HUT RI pada tahun ini diselenggarakan di dua tempat karena ada masa transisi perpindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.

Baca Selengkapnya