Indonesia belajar dari Korea Selatan atur taksi online
Merdeka.com - Direktorat Jendral Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengadakan diskusi dengan para stakeholder taksi online. Dalam diskusi ini juga menghadirkan Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi.
Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan pihaknya berbagi pengalaman dengan apa yang dilakukan Korea Selatan dalam mengatur taksi online. Meski Kemenhub sudah memiliki regulasi yaitu Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 108 Tahun 2017, namun perlu berbagai improvisasi.
"Jadi kita mencoba berbagi informasi dengan apa yang dilakukan di Korea Selatan, jadi apa yang bisa kita pertimbangkan untuk diaplikasikan di Indonesia," kata Budi di Jakarta, Kamis (12/4).
-
Mengapa DPR RI minta perusahaan taksi online buat tombol darurat? Tujuannya, melindungi keselamatan penumpang maupun pengemudi taksi online.'Saya harap ada sistem semacam ‘tombol darurat’ di aplikasi guna melindungi customer maupun driver, dari hal-hal berbahaya seperti ini,' kata Sahroni, Senin (1/4).
-
Apa yang dilakukan oleh Pejabat Kemenhub? 'Kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (17/5).
-
Bagaimana Kemenhub meningkatkan kualitas transportasi darat? Dengan tujuan menjadikan jalur darat sebagai akses utama bagi masyarakat, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan mengatasi berbagai tantangan, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih baik untuk masa depan.
-
Bagaimana DPR RI berharap perusahaan taksi online buat tombol darurat? Tujuannya, melindungi keselamatan penumpang maupun pengemudi taksi online.'Saya harap ada sistem semacam ‘tombol darurat’ di aplikasi guna melindungi customer maupun driver, dari hal-hal berbahaya seperti ini,' kata Sahroni, Senin (1/4).
-
Bagaimana driver online tersebut membantu penumpangnya? 'Diantarlah sampai ke RS, dibantu urus sampai ke dalam, dibantu uruskan BPJS, sampai papa bisa masuk dan segera ditangani dokter,' lanjutnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
Sementara itu, Umar Hadi mengaku apa yang dilakukan pemerintah saat ini sudah cukup baik dalam mengatur taksi online. Padahal, di Korsel sendiri sampai saat ini belum ada aturan khusus tentang keberadaan taksi online.
Meski begitu, pemerintah Korsel memiliki dua solusi dalam menangani taksi online tersebut. Pertama, untuk bersaing dengan taksi online, Korsel memberikan aplikasi gratis kepada perusahaan taksi konvensional. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapat kemudahan dalam melakukan order taksi konvensional.
Kedua, pemerintah Korsel membatasi jam operasi taksi online, yaitu hanya pada jam-jam sibuk. Dengan begitu, Umar Hadi mengaku sampai saat ini kedua bisnis taksi tersebut berjalan berdampingan tanpa ada konflik yang berlebihan.
"Seperti kalau di Jakarta jam 6 sampai jam 9, sorenya jam 3 sampai jam 7 malam, jam berangkat kerja sama jam pulang kerja saja," imbuhnya.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Operator taksi terbang di IKN wajib memiliki izin dari aviasi internasional yakni ICAO-IATA.
Baca SelengkapnyaBiaya ojol dan taksi online di Jawa Timur kini diatur keputusan gubernur. Begini dampaknya.
Baca SelengkapnyaUji coba taksi terbang di Ibu Kota Nusantara akan diisi lima orang penumpang.
Baca SelengkapnyaPerjalanan dinas tersebut membawa misi membahas kerja sama di sektor perkeretaapian dan penerbangan.
Baca SelengkapnyaKepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono berencana menguji coba langsung taksi terbang di Samarinda.
Baca SelengkapnyaKoster dan Heru Budi meneken perjanjian kerja sama pengembangan provinsi daerah dan peningkatan pelayanan publik.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia, sektor ini menjadi proyek strategis yang terus diperluas.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga terus mendorong perluasan pembangunan infrastruktur digital lainnya.
Baca SelengkapnyaOIKN menargetkan uji coba atau Proof-of-Concept (POC) taksi terbang (sky taxi) untuk IKN di Samarinda.
Baca SelengkapnyaIKN siap melakukan uji coba taksi terbang atau mobil terbang sebagai upaya membangun ekosistem mobilitas cerdas.
Baca SelengkapnyaOtorita IKN melakukan uji coba terbangkan taksi tanpa awak di Bandara APT Pranoto Samarinda.
Baca SelengkapnyaIbu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki taksi terbang.
Baca Selengkapnya