Kemenkeu catat penyerapan anggaran Rp 138,41 triliun per Januari 2018
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan realisasi belanja hingga akhir Januari 2018 sebesar Rp 138,41 triliun, meningkat 3,86 persen jika dibandingkan realisasi tahun sebelumnya. Realisasi belanja tersebut meliputi belanja pemerintah pusat sebesar Rp 53,77 triliun dan transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) sebesar Rp 74,63 triliun.
"Realisasi belanja pemerintah pusat di Januari 2018 mengalami peningkatan sebesar 10,68 persen terutama akibat lebih tingginya realisasi belanja modal dan bantuan sosial dibandingkan dengan tahun sebelumnya," ujar Menteri Sri Mulyani di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (20/2).
Selama Januari 2018 realisasi belanja modal dan belanja sosial masing-masing mencapai Rp 1 triliun dan Rp 5,34 triliun. "Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah yang tetap berupaya meningkatkan kualitas APBN yang salah satunya dilakukan melalui perbaikan pola belanja agar lebih produktif dalam menstimulasi perekonomian," jelasnya.
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Apa yang diungkapkan Sri Mulyani tentang bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Mengapa realisasi investasi tahun 2023 meningkat? 'Alhamdulillah, Januari sampai Desember 2023 sebesar Rp 1.418 triliun, tumbuh 17,5 persen secara tahunan dan 101,3 persen dari target investasi tahun 2023,' ujar Bahlil dalam konferensi pers kinerja investasi tahun 2023, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
-
Apa profesi Sri Mulyani saat ini? Hingga saat ini, Ia mesih menjabat sebagai menkeu selama dua periode kepemimpinan Jokowi di Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.
-
Apa realisasi investasi tahun 2023? Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.
-
Apa yang membuat cadangan devisa RI meningkat? 'Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut dipengaruhi oleh penerimaan pajak. Faktor lainnya, jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, di tengah kebutuhan stabilisasi nilai tukar Rupiah sejalan dengan masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global.'
Sementara itu sampai dengan 31 Januari 2018, realisasi TKDD telah mencapai Rp 74,6 triliun atau 9,7 persen dari pagu dalam APBN 2018. Realisasi TKDD pada Januari 2018 tersebut meliputi dana bagi hasil Rp 2,9 triliun, dana alokasi umum Rp 66,5 triliun, dana alokasi khusus nonfisik Rp 4,8 triliun dan dana desa Rp 0,5 triliun.
"TKDD merupakan komponen belanja negara yang mempunyai peranan sangat penting sebagai instrumen kebijakan fiskal dalam memperkuat implementasi desentralisasi fiskal untuk mempercepat pembangunan daerah. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas layanan publik dan kesejahteraan masyarakat."
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut baru 81,9 persen dari pagu anggaran Rp2.246,5 triliun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023
Baca SelengkapnyaNamun demikian, pendapatan negara mengalami kontraksi sebesar 5, 4 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Baca SelengkapnyaRealisasi belanja negara tumbuh sebesar 10,9 persen secara tahunan.
Baca SelengkapnyaAdapun dari jumlah itu, terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga (K/L) sebesar Rp933,5 triliun atau 85,6 persen dari pagu anggaran.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis outlook penerimaan pajak tahun ini bisa melebihi target yang sudah ditentukan sebesar Rp1.818,2 triliun.
Baca SelengkapnyaRealisasi belanja ini dalam bentuk distribusi jaminan sosial, hingga bantuan sosial.
Baca SelengkapnyaPendapatan negara jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan yakni 7,6 persen secara tahunan
Baca SelengkapnyaAngka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.
Baca Selengkapnya