Kementerian PUPR Dukung Kerja Sama WMO dan BMKG untuk Tingkatkan Ketahanan Iklim
Hal itu disampaikannya dalam Pertemuan Bilateral dengan Sekretaris Jenderal WMO PBB Celeste Saulo.
Hal itu disampaikannya dalam Pertemuan Bilateral dengan Sekretaris Jenderal WMO PBB Celeste Saulo.
-
Bagaimana Kementerian PUPR mengatasi masalah air? Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, Indonesia telah memperkuat infrastruktur air seperti membangun 42 bendungan, 1,18 juta hektare jaringan irigasi.
-
Bagaimana Kementerian PUPR mendorong solusi untuk masalah air di pulau-pulau terluar? Pemerintah Indonesia pun menginisiasi pembentukan Pusat Keunggulan (Center of Excellent) Ketahanan Sumber Daya Air dan Perubahan Iklim yang berfungsi merumuskan pengintegrasian aspek lingkungan dan sosial ekonomi dalam menghadapi perubahan iklim.
-
Mengapa Kementerian PUPR terpilih sebagai Duta Kehormatan AWC? 'Saya merasa terkejut dan tidak menduga akan terpilih menjadi duta kehormatan AWC,' kata Basuki.
-
Siapa yang ngajak kolaborasi sama Kemenkeu? Ditambahkan Founder Jagoan Banyuwangi, Dias Satria, kolaborasi bersama Kemenkeu ini akan dimulai pada Jagoan Banyuwangi edisi ke-empat, yang akan dimulai bulan Juni 2024.
-
Apa misi Kementerian PUPR untuk Duta Kehormatan AWC? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
-
Apa tujuan MoU antara Kementerian ATR dan KKP? Penandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo pada Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit di Wakatobi tahun 2022 lalu untuk menghancurkan tembok ego sektoral dalam pelaksanaan Reforma Agraria. Khususnya, berkaitan dengan sertipikasi tanah bagi masyarakat pesisir yang bermukim di atas air yang juga telah disepakati dalam Deklarasi GTRA Summit Tahun 2023 di Karimun.
Kementerian PUPR Dukung Kerja Sama WMO dan BMKG untuk Tingkatkan Ketahanan Iklim
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengapresiasi keputusan World Meteorological Organization (WMO) PBB yang memberikan dukungan bidang meteorologi untuk Indonesia. Mengingat, kondisi cuaca juga berdampak pada bidang konstruksi dan pengoperasian infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) di Indonesia.
Hal itu disampaikannya dalam Pertemuan Bilateral dengan Sekretaris Jenderal World Meteorological Organization (WMO) PBB Celeste Saulo. Pertemuan dilakukan di Sofitel Nusa Dua, Bali, Minggu (19/5). Dalam pertemuan itu, Basuki didampingi Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati
“Terima kasih kepada WMO dan BMKG yang telah menjadi partner strategis kami dalam bekerja. Di bidang SDA, kami bergantung pada hasil kerja mitra meteorologi. Terutama pada pengoperasian reservoir, penjadwalan sistem saluran irigasi serta aktivitas lain dalam pengelolaan air,” kata Menteri Basuki.
Menteri Basuki juga berterima kasih kepada BMKG atas implementasi teknologi modifikasi cuaca. Menurutnya, teknologi tersebut memberikan dampak yang signifikan pengelolaan air. Teknologi tersebut juga memberikan manfaat pada kegiatan kenegaraan, seperti G20 dan juga World Water Forum ke-10.
“Saat ini BMKG memimpin seluruh aktivitas meteorologi dan iklim di Indonesia. BMKG sangat ahli dalam pengaturan curah hujan yang berdampak pada peningkatan panen, hingga pengendalian banjir."
"Sehingga, melalui kerja sama dalam peningkatan early warning systems, Kementerian PUPR berharap WMO dan BMKG akan memperkuat kinerja meteorologi Indonesia,” kata Menteri Basuki.
Kepala BMKG Dwikorita juga berterimakasih kepada Kementerian PUPR atas dukungan dan kerja samanya. Serta telah menjadi partner yang concern di bidang ketahanan iklim.
“Menteri Basuki telah memberikan mandat, bahwa salah satu tujuan yang ingin dicapai dalam World Water Forum ke-10, yaitu pembentukan Center of Excellence on Water and Climate Resilience. Terima kasih atas dukungannya selama ini, baik dalam peningkatan peralatan kami hingga pengembangan sistem kinerja,” ujar Kepala BMKG Dwikorita
Sekretaris Jenderal WMO Celeste juga mengatakan, WMO siap mendukung penuh kerja sama untuk memperkuat sistem meteorologi Indonesia. Dan berterimakasih atas dukungan Kementerian PUPR.
“WMO sangat mendukung penuh adanya kerja sama ini. Kami berharap, kolaborasi ini dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain,” ujar Sekretaris Jenderal Celeste.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Sekretaris Jenderal Mohammad Zainal Fatah, Direktur Jenderal Sumber Daya air Bob Arthur Lombogia, dan Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.