Menaker: Banyak federasi buruh, pimpinannya ingin jadi politisi
Merdeka.com - Menteri ketenagakerjaan RI, Muhammad Hanif Dhakiri mengatakan aturan ketenagakerjaan sudah jelas, setiap perusahaan atau pabrik wajib buruhnya berserikat. Namun, menurutnya, jumlah buruh yang berserikat justru menurun.
Disebutkan, tiga tahun lalu jumlah buruh yang berserikat ada 3,4 juta lebih dari total jumlah buruh atau pekerja formal sebanyak 49 juta orang. Tahun ini, jumlahnya menurun menjadi 2,71 juta orang.
"Tiga tahun lalu itu ada 14.000 perusahaan yang buruhnya punya serikat, namanya Pimpinan Unit Kerja (PUK) atau serikat buruh di tingkat perusahaan. Kini, dari 14.000 perusahaan itu tersisa 7.000 perusahaan. Padahal, di Indonesia itu jumlah perusahaan yang bayar pajak cukup banyak yakni sebanyak 368.000 perusahaan. Itu artinya banyak perusahaan atau pabrik yang buruhnya tidak berserikat padahal itu wajib karena serikat pekerja adalah alat perjuangan," ujar Muhammad Hanif Dhakiri di Aula Balai Latihan Kerja dan Industri (BLKI) Makassar, Sabtu, (25/3).
-
Bagaimana Kemnaker mendorong peningkatan produktivitas pekerja dengan aturan pengupahan? 'Penerapan struktur dan skala upah akan memotivasi peningkatan produktivitas dan kinerja pekerja/buruh karena pekerja/buruh akan dibayar upahnya berdasarkan output kerja atau produktivitasnya,' ujarnya.
-
Kapan buruh mogok kerja? Mogok Nasional Awalan dilakukan di sejumlah daerah. Diantaranya, di Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kep. Riau, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku, Maluku Utara, NTT dan Papua.
-
Kenapa pekerja Indonesia dipecat? Pihak perkebunan yang mempekerjakan mereka mengatakan mereka dipecat karena kurang cepat memetik buah-buah yang akan dipasok ke supermarket besar.
-
Apa yang menjadi alasan protes buruh? Pasalnya, mereka memandang bahwa tak sedikit perusahaan swasta berperan dalam kebangkitan perekonomian nasional saat itu.
-
Di mana pekerja Indonesia bekerja? Haygrove, sebuah perkebunan di Hereford yang memasok buah beri ke supermarket Inggris, memberikan surat peringatan kepada pria tersebut dan empat pekerja Indonesia lainnya tentang kecepatan mereka memetik buah sebelum memecat mereka lima dan enam pekan setelah mereka mulai bekerja.
-
Mengapa demo buruh dilakukan? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
Uniknya, katanya, jumlah federasi di Indonesia justru meningkat, semakin banyak yang terbentuk seperti federasi tambang, federasi kehutanan. Saat ini jumlahnya ada 112 federasi. Demikian juga dengan konfederasi atau organisasi buruh nasional di Indonesia itu juga banyak, ada 14 sementara di Amerika misalnya hanya satu.
"Ini artinya, massanya sedikit tapi organisasinya terlalu banyak, pimpinannya pun terlalu banyak jadi politisi," kata Hanif.
Hanif bercerita, pernah ada pejabat federasi yang datang kepadanya untuk minta izin unjuk rasa. Menurutnya, persaingan antar federasi sudag tidak sehat.
"Jadi ada persaingan di antara mereka dan ini tidak sehat," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan buruh dari sejumlah aliansi itu mengepung Patung Kuda di berbagai sisi saat berunjuk rasa memperingati May Day atau Hari Buruh, pada 1 Mei.
Baca SelengkapnyaPihaknya sudah meluncurkan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaSituasi ketenagakerjaan di Indonesia sedang menghadapi tantangan serius, dengan hampir 60 ribu pekerja yang di-PHK pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPHK yang terjadi sebagian besar dipicu oleh krisis di berbagai lini pada sektor manufaktur.
Baca SelengkapnyaKebijakan WFH hanya berlaku bagi pegawai PNS/ASN. Hal ini tentu menimbulkan kecemburuan sosial antara PNS dan pegawai swasta.
Baca SelengkapnyaWamenaker Hubungan industrial yang mengacu pada nilai-nilai Pancasila efektif dalam menanggulangi gejolak di sektor industri.
Baca SelengkapnyaSeruan mogok nasional digelorakan pada peringatan Hari Buruh Internasional.
Baca SelengkapnyaTemuan Rasamala Hijau dan Trend Asia mengungkap mirisnya hidup buruh di Proyek Strategis Nasional.
Baca SelengkapnyaAksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.
Baca SelengkapnyaAdvokasi terhadap Industri Hasil Tembakau menjadi agenda prioritas demi menjaga keberlangsungan hidup para pekerja
Baca SelengkapnyaPemprov Jawa Tengah mengklaim mengantisipasi agar tak lagi ada PHK massal ke depannya.
Baca SelengkapnyaKini, industri tembakau tengah menghadapi berbagai tantangan, termasuk terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024.
Baca Selengkapnya