Menko Airlangga: Boleh Ekspor Benih Lobster, tapi Hasil Budidaya
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto turut menanggapi terkait pro kontra mengenai ekspor benih lobster. Menurutnya, selama itu hasil budidaya maka sah-sah saja Kementerian Kelautan dan Perikanan membuka keran ekspor untuk benih lobster.
"Lobster sama seperti udang kita dorong (untuk ekspor) adalah yang budidaya," kata dia di Kantornya, Jakarta, Jumat (20/12).
Mantan Menteri Perindustrian ini bahkan mengaku sudah berbincang dengan Menteri KKP, Edhy Prabowo untuk membahas mengenai aturan terkait dengan ekspor benih lobster. Nantinya, dalam aturan tersebut dituliskan hanya untuk hasil budidaya saja yang boleh diekspor.
-
Apa yang dibahas Kementerian LHK? Menteri LHK dalam pidatonya memaparkan berbagai turbulensi dan tantangan pengelolaan hutan. Pihaknya berharap para akademisi dan pihak lain terus mendukung pemerintah dalam mengidentifikasi berbagai solusi. Di antaranya, kata Menteri Siti, yakni untuk memperkuat paradigma pengelolaan hutan secara lestari, serta ikut menjaga dan mewujudkan keseimbangan dan keadilan.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Siapa Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet Prabowo - Gibran? Presiden Prabowo Subianto menunjuk kembali Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP).
-
Apa saja yang diekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun. Wapres mengaku bersyukur karena sejauh ini sektor pertanian mampu membuktikan diri sebagai penopang ekonomi disaat pandemi serta memenuhi komoditas dalam negeri dan ekspor secara baik.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Bagaimana Kementan mendorong ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres
"Kami sudah bicara dengan KKP sedang dikaji, kalau budidaya bisa didorong," tandas dia.
Seperti diketahui rencana Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo untuk membuka ekspor benih lobster, menuai pro dan kontra di berbagai kalangan. Mengingat, Menteri Kelautan dan Perikanan terdahulu, Susi Pudjiastuti, melarang adanya ekspor tersebut untuk melindungi bibit lobster dan meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Jokowi Tekankan Nilai Tambah
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin Indonesia mendapatkan nilai tambah dari ekspor komoditas lobster. Saat ini, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berencana membuka keran ekspor benih lobster usai ditutup Susi Pudjiastuti.
Presiden Jokowi meminta para ahli memberikan masukan solusi terhadap masalah lobster saat ini. "Saya kira pakar-pakarnya tahu lah mengenai bagaimana tetap menjaga lingkungan agar lobster itu tidak diselundupkan, tidak diekspor secara aur-auran. Tapi juga nelayan dapat manfaat dari sana, nilai tambah harus ada di negara kita," ujarnya saat ditemui di Kalimantan Timur, Selasa (17/12).
Presiden Jokowi turut menekankan keseimbangan dalam industri lobster. Di mana, aspek lingkungan harus tetap diperhatikan dan tidak melulu soal ekonomi.
"Yang paling penting, menurut saya, negara mendapat manfaat. Nelayan mendapat manfaat. Lingkungan tidak rusak. Nilai tambah ada di dalam negeri baik ekspor dan tidak ekspor. Itu hitungannya dari situ," tuturnya.
"Jangan kita tidak hanya melihat lingkungan saja tetapi nilai ekonomi juga dilihat. Tapi jangan dilihat nilai ekonominya saja tapi lingkungan tetap harus dipelihara. Keseimbangan itu paling penting," tambahnya.
Presiden pun tidak setuju jika pemerintah membuka keran ekspor lobster secara sporadis. "Bukan hanya bilang jangan (ekspor), tidak. Keseimbangan itu yang harus diperlukan. Jangan juga aur-auran, semuanya diekspor, tidak benar itu," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Trenggono akui kewalahan mengurus ekspor ilegal benih lobster.
Baca SelengkapnyaLobi-lobi diplomasi akhirnya menghasilkan kerja sama kelautan dan perikanan antara Indonesia dan Vietnam yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaMenteri Trenggono menjalin kerja sama dengan Vietnam untuk mengatasi penyelundupan benih bening lobster.
Baca Selengkapnya174 Ribu benih lobster nyaris diekspor secara ilegal ke Singapura. Beruntung upaya tersebut berhasil digagalkan.
Baca SelengkapnyaAskolani bilang pemerintah tidak akan asal melakukan ekspor pasir laut.
Baca SelengkapnyaKegiatan ekspor pasir laut harus melalui proses ketat.
Baca SelengkapnyaSertifikasi ini untuk memastikan kegiatan budi daya lobster yang berjalan di Indonesia dilakukan sesuai standar budi daya yang berlaku secara global.
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan membuka kemungkinan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut untuk diekspor.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengeluarkan aturan yang membolehkan pengerukan pasir laut, salah satunya untuk tujuan ekspor pada Mei 2023.
Baca SelengkapnyaAturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca Selengkapnya42 ton pakan udang, 8 juta ekor benur, dan 400 ekor induk udang dengan total nilai ekonomi mencapai Rp. 1,66 Miliar dikirimkan.
Baca Selengkapnya