Pejabat Adidas China Disinyalir Gelapkan Dana Perusahaan Rp4,41 Triliun
Penjualan Adidas di China tumbuh sebesar 8 persen pada kuartal pertama.
Penjualan Adidas di China tumbuh sebesar 8 persen pada kuartal pertama.
Pejabat Adidas China Disinyalir Gelapkan Dana Perusahaan Rp4,41 Triliun
Perusahaan perlengkapan olahraga asal Jerman, Adidas tengah melakukan penyelidikan atas dugaan suap skala besar di China.
Penyelidikan ini dimulai setelah perusahaan menerima pengaduan dari sebuah surat anonim yang mengatakan seorang staf senior melakukan penggelapan jutaan euro.
Melansir Financial Times, laporan anonim ditulis oleh karyawan Adidas China.
Pada laporan itu terdapat daftar nama beberapa karyawan Adidas China termasuk seorang manajer senior yang terlibat dengan anggaran pemasaran di negara tersebut.
Disinyalir, dana yang telah digelapkan oleh staf Adidas di China selama satu tahun berjumlah 250 juta euro atau setara Rp4,41 triliun, dengan nilai tukar Rp17.669 per euro.
Pejabat media Adidas di kantor pusatnya di Jerman tidak segera menanggapi permintaan komentar mengenai laporan tersebut di luar jam kerja reguler.
Menurut Financial Times, surat tersebut menuduh staf Adidas menerima suap dari pihak ketiga penyedia layanan eksternal yang ditugaskan oleh perusahaan yang mencakup “jutaan uang tunai dari pemasok, dan barang fisik seperti real estate”.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan laporan perusahaan, penjualan raksasa pakaian olahraga Jerman di China tumbuh sebesar 8 persen pada kuartal pertama.