Pemerintah Target Investasi Pendukung Hilirisasi Rp250 T di Gelaran G20
Merdeka.com - Pemerintah menargetkan investasi Rp 250 triliun didapat dari forum Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG). Angka ini merupakan target investasi yang masuk guna mendukung misi hilirisasi.
Hal ini juga menyangkut pada proses transisi energi yang sedang dijalankan oleh Indonesia dan dunia. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan angka ini masih sebagai hitungan kasar darinya, namun bisa dijadikan sebagai target.
"Ini angka kasar, minimal Rp 200-250 triliun bisa kita jadikan target, tapi detail angkanya kita sedang menyusun," katanya dalam Inaugurasi TIIWG G20, Selasa (8/2).
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Kenapa Menko Perekonomian ikut ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Apa yang dibawa Menko Perekonomian ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa yang dicapai Dirut Pertamina di G20? Nicke berhasil membawa tiga rekomendasi utama yakni Percepatan Transisi untuk Energi Berkelanjutan, Memastikan Transisi yang Tepat dan Berkeadilan dan Keterjangkauan Energi.
-
Apa target nilai transaksi LKPP di tahun 2024? 'Nilai transaksi di tahun 2023 mencapai Rp196,7 triliun, target tahun ini angkanya mencapai Rp500 triliun,' ujar Hendrar dalam acara sosialiasi Rancangan Undang-Undang Pengadaan Barang dan Jasa Publik yang digelar di kendal, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024).
Dia pun mengkhususkan dana investasi yang didapatkannya itu akan disalurkan untuk menunjang kegiatan hilirisasi berbagai bahan baku. "Sektor apa? batubara untuk menuju pada DME (Dimetil Eter) dan Metanol, nikel ke baterai, cooper harus ada sampai dengan minimal 70 persen nilai tambahnya," katanya.
Adanya target yang dikejar melalui forum ini, Bahlil mengatakan ini akan menunjang target investasi paa 2022 sebesar Rp 1.200 triliun. Sebelumnya Indonesia berhasil merealisasikan investasi sebesar Rp 900 triliun di 2021.
Indonesia disebut-sebut sebagai satu-satunya negara yang membangun industri tambangnya dari hulu ke hilir. Artinya dari bahan baku, pengolahan, hingga produknya sedang dibangun oleh Indonesia.
Menteri Bahlil Lahadalia mengatakan, pembangunan industri hulu-hilir itu merupakan salah satu upaya dalam melakukan transisi energi ke Energi Baru Terbarukan (EBT). Dengan begitu, investasi juga diharapkan ikut masuk membangun industri EBT ini.
"Dunia hari ini terutama Eropa ingin meninggalkan energi fosil dan mulai masuk ke EBT, termasuk mobil listrik ini, kita satu-satunya negara di dunia sekarang yang sedang mendorong industrinya dari hulu ke hilir itu Indonesia. Tak ada negara lain yang memulai dari tambang," terangnya.
Namun dalam menarik investasi, kata Menteri Bahlil, Indonesia masih kurang dalam segi kepemilikan teknologi canggih. Dengan begitu, dia berharap bisa melakukan kolaborasi dengan negara-negara pemilik teknologi canggih tersebut.
"Teknologi yang ada di Korea, China, Jepang, itu juga harus investasi dengan kita, investasi di dalam negeri, sambil BUMN dan pengusaha nasional juga kita dorong," katanya.
Investasi Dibidik Indonesia Lewat G20
Adapun, Indonesia dipercaya untuk memegang Presidensi G20 di tahun ini. Momentum besar ini dimanfaatkan Pemerintah Indonesia untuk mendorong sektor perdagangan, industri, dan investasi melalui berbagai forum pertemuan akan digelar.
Menteri Bahlil mengatakan, Presidensi G20 merupakan pasar yang besar karena menguasai 80 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dunia, 75 persen perdagangan global, serta 60 persen dari populasi dunia.
"Fokus pemerintah Indonesia dalam memanfaatkan momentum G20, pertama, adalah kita mendorong untuk investasi berkelanjutan, investasi yang inklusif," kata dia.
Dia menekankan Indonesia harus berada di barisan terdepan untuk mendorong transformasi ekonomi, salah satunya melalui green energy. Dengan modal sumber daya alam yang melimpah, pemerintah saat ini mendorong hilirisasi yang bernilai tambah.
"Dunia hari ini mereka ingin meninggalkan (bahan bakar) fosil, mereka masuk kepada energi baru terbarukan termasuk otomotif, mobil listrik. Satu-satunya negara di dunia yang sekarang sedang mendorong industrinya dari hulu ke hilir itu Indonesia," ungkapnya.
Selain itu, pemerintah juga sedang mendorong investasi yang ramah lingkungan dan berkeadilan. Pemerintah ingin setiap investasi yang masuk bisa memberikan transfer teknologi bagi tenaga kerja di dalam negeri.
"Jadi antara yang punya teknologi yang sudah barang tentu dari luar negeri, ada di Eropa, Korea Selatan, Tiongkok, Jepang harus kolaborasi dengan kita investasi di dalam negeri," lanjut dia.
Terakhir, pemerintah juga menginginkan investasi dari luar negeri bisa memberikan manfaat bagi pengusaha di daerah, termasuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dengan begitu, investasi bisa memiliki dampak inklusif.
"Arahan Bapak Presiden kepada kami itu investasi tidak hanya dilihat dari sisi nominal angka, dari sisi negara mana yang masuk, tapi juga investasi yang berkeadilan untuk bagaimana memberdayakan pengusaha-pengusaha daerah dan UMKM. Ini yang akan menjadi fokus kita," pungkasnya.
Reporter: Arief Rahman
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tingginya target investasi tersebut untuk mendorong ekonomi Indonesia di tahun-tahun mendatang di atas 5 persen.
Baca SelengkapnyaRosan mengatakan, Rakornas tahun ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi nasional demi mewujudkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% pada 2029.
Baca SelengkapnyaIndonesia menargetkan dapat memproduksi minyak 1 juta barrel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaAdapun sepanjang Januari - Desember 2023, realisasi investasi telah mencapai Rp1.418,9 triliun atau melebihi target 101,3 persen dari target.
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi migas di Indonesia masih membutuhkan investasi.
Baca SelengkapnyaTahun 2023, SKK menargetkan investasi sebesar Rp234,18 triliun di industri hulu migas.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, kolaborasi antar-pemangku kepentingan menjadi hal penting terkait hilirisasi.
Baca SelengkapnyaKabupaten Sigi, salah satu aset bagi Indonesia dan dunia terkait keanekaragaman hayati dan budaya yang berada di Cagar Biosfer Taman Nasional Lore Lindu.
Baca SelengkapnyaProgram hilirisasi memainkan peranan penting dalam mendongkrak investasi.
Baca SelengkapnyaInvestasi hulu migas di 2023 naik 13 persen dari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaDalam arahannya, Todotua Pasaribu menyampaikan bahwa hilirisasi dan investasi merupakan ujung tombak pertumbuhan ekonomi.
Baca Selengkapnya