![Segini Tarif Konsultasi Dukun Muda Korea Selatan yang Diminati Milenial dan Gen Z](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/9/1717914109637-19vz5.jpeg)
![Segini Tarif Konsultasi Dukun Muda Korea Selatan yang Diminati Milenial dan Gen Z](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/9/1717914109637-19vz5.jpeg)
“Orang-orang biasanya menyembunyikan bahwa mereka hidup sebagai (dukun). Ada banyak stigma,” kata Eunmi Pang, dilansir dari Reuters, Minggu (9/6).
Pang mengatakan, dukun saat ini lebih berani berekspresi dan mempromosikan diri.
Dukun yang diyakini memiliki kemampuan ramalan biasanya mengenakan biaya sekitar 100.000 won atau setara Rp1,1 juta dengan durasi konsultasi antara 30 hingga 60 menit.
Rata-rata para dukun atau peramal menawarkan saran dalam menjalin hubungan, panduan dalam mencari pekerjaan, dan prediksi tentang masa depan.
Dukun biasanya menjawab pertanyaan setelah melakukan ritual yang mungkin melibatkan membunyikan lonceng dan melempar butiran beras.
Mereka juga bernyanyi, menari dan berjalan di ujung pisau untuk meminta campur tangan ilahi.
Meskipun praktiknya berbeda-beda, banyak dukun Korea yang memuja dewa lokal seperti Dewa Gunung, Nenek Jiwa Agung, dan Raja Naga.
Sementara itu dukun muda yang berbasis di Seoul, Lee Kyoung Hyun mengaku membuka akun youtube untuk menunjukan aktivitasnya berlatih spiritual.
Saat ini, dia memiliki ribuan pelanggan (subscriber). Dari jumlah pelanggan itu, setidaknya ratusan pelanggan berkonsultasi kepada Lee.
“Keadaan masyarakat Korea Selatan saat ini merupakan faktor yang tidak dapat diabaikan,” kata Lee, seraya menambahkan bahwa banyak klien milenial dan Gen Z datang kepadanya dengan kekhawatiran mengenai perumahan yang terjangkau dan biaya membesarkan anak.
Sebelumnya, Badan Kementerian Kebudayaan memperkirakan pada tahun 2022 terdapat antara 300.000 dukun dan 400.000 peramal di Korea Selatan.
Asisten Profesor di Akademi Studi Korea, sebuah lembaga penelitian dan pendidikan yang beroperasi di bawah Kementerian Pendidikan Han Seung Hoon mengatakan, relasi dukun muda dengan masyarakat saat ini terjalin cukup baik.
Ini disebabkan masalah saat ini hampir dirasakan oeh dukun muda ataupun masyarakat biasa.
Sebagai contoh, harga rumah di Seoul yaitu 15 kali lipat gaji rata-rata pada tahun 2022, naik dari 8,8 persen pada tahun 2017. Korea juga tantangan akibat inflasi dan suku bunga yang tinggi.
"Generasi muda dukun yang tinggal di kota dapat terhubung dengan baik dengan klien muda yang menghadapi tantangan ekonomi yang tidak dapat mereka temukan jawabannya," kata Han Seung-hoon.
Dukun di Korea Selatan saat ini dianggap telah memainkan perannya sebagai konselor.
Baca SelengkapnyaBanyak generasi milenial dan Z datang ke dukun karena khawatir terhadap biaya rumah dan membesarkan anak.
Baca SelengkapnyaBagi Gen Z dan milenial, biaya hidup adalah kekhawatiran utama mereka, dan Gen Z juga mengkhawatirkan potensi pengangguran.
Baca SelengkapnyaSebesar 55 persen pemilih dalam pemilu 2024 merupakan pemilih muda yang terbagi atas Generasi Z dan milenial.
Baca SelengkapnyaPemilu Ceria merupakan upaya TKN Fanta untuk bisa menekan angka golput di kalangan pemilih muda, yakni Generasi Milenial dan Generasi Z.
Baca SelengkapnyaKPR tersebut dapat diakses oleh calon nasabah dengan semua jenis pekerjaan, mulai dari pekerjaan tetap, profesional, hingga wirausaha.
Baca SelengkapnyaMereka terus-menerus ditekan oleh pemandu wisata untuk membeli produk-produk mahal seperti kosmetik, suplemen nutrisi, dan barang-barang bebas bea.
Baca SelengkapnyaDiketahui pelaku dengan korban sudah saling kenal baik sejak tahun 2022. Selama di sana, DJK dalam kondisi tidak dapat mengontrol dirinya.
Baca SelengkapnyaDeklarasi ini menegaskan peran penting generasi muda dalam menentukan masa depan bangsa.
Baca Selengkapnya