Tangguh Hadapi Tantangan, Ini Pentingnya Agile Business Planning bagi UMKM
Merdeka.com - Tak bisa disangkal kalau pandemi memiliki dampak yang luas pada perekonomian, termasuk menyebabkan banyak Usaha Mikro Kecil Menangah (UMKM) terpaksa gulung tikar. Keterbatasan dana ditambah macetnya penjualan, bahkan harus mengurangi tenaga kerjanya jadi masalah yang dihadapi oleh pelaku bisnis kecil.
Memahami tantangan yang dihadapi oleh pemilik bisnis kecil, kali ini sesi Business Coach menghadirkan Ruben Saragih yang akan membagikan inspirasi dan motivasi pada para finalis Festival Kreatif Lokal 2020. Mengusung Agile Business Planning, ada beberapa informasi penting yang bakal bikin usahamu lebih gesit dan tanggap pada perubahan.
VUCA di Dunia Bisnis
©Adira FinanceMemulai sesi Business Coaching dengan penuh semangat, Ruben menyebutkan istilah VUCA yang awalnya digunakan untuk menggambarkan kondisi akibat Perang Dingin. Kini konsep ini dipakai di dunia bisnis untuk menggambarkan situasi yang sulit. Terdiri dari Volatility atau mudah berubah, Uncertainty yang menunjukkan kurangnya informasi yang benar, Complexity atau masalah yang kompleks, dan Ambiguity yang bermakna ganda.
-
Apa yang harus dilakukan ketika bisnis berkembang? Ketika bisnis mulai berkembang, sudah sepatutnya Anda melibatkan atau merekrut orang lain untuk menangani hal-hal teknis atau operasional. Tugas Anda setelah merekrut orang yaitu meluangkan waktu untuk merumuskan bagaimana bisnis bisa menjadi lebih besar.
-
Bagaimana cara menjaga informasi keuangan? Informasi KeuanganDetail seperti nomor rekening bank, informasi kartu kredit, gaji, atau detail utang harus dijaga ketat. Memberikan informasi ini kepada orang yang tidak dikenal atau dipercaya dapat mengakibatkan pencurian identitas atau penipuan.
-
Apa pelajaran penting dalam investasi? Salah satu pelajaran paling penting dari seseorang sekalibernya, yang telah mencapai kesuksesan monumental di pasar, adalah bahwa seseorang tidak boleh mencoba memprediksi pasar.
-
Bagaimana cara meningkatkan produktivitas bisnis? Sistem dan aplikasi bisnis dapat membantu pekerjaan yang kita lakukan berjalan dengan lebih cepat dan efisien. Keduanya juga memudahkan kita dalam mengurangi kesalahan, meningkatkan pendapatan, serta meningkatkan produktivitas.
-
Bagaimana cara meningkatkan kemampuan berbisnis? Belajarlah dari masa lalu, lakukanlah hari ini, dan berharaplah untuk hari esok. Yang terpenting jangan pernah berhenti untuk meraih kesuksesan.
-
Bagaimana cara membuat pekerjaan lebih efisien? 'Sekarang kan sampai saat ini aturannya 8 jam. Dari 8 jam ini harusnya bisa diatur secara efektif dan efisien supaya tidak membuang kerjaan di luar jam kerja,' kata Imran dalam keterangannya, Kamis (10/10).
Dalam bisnis, penting untuk terus beradaptasi untuk memenuhi keinginan konsumen yaitu cheaper, faster, dan better. Ruben mengibaratkan bisnis yang agile sebagai bunglon karena bisa bereaksi dengan cepat pada setiap perubahan dan mampu beradaptasi secara internal maupun eksternal.
Pandang Krisis sebagai Peluang
©Adira FinanceRuben sempat mengutip pernyataan Jack Ma tentang kemampuan UMKM yang akan bertahan di krisis yang diprediksi bakal terjadi secara rutin. Kunci suksesnya ada pada kesanggupang untuk mengubah masalah yang muncul menjadi peluang.
Mulai ubah pola pikirmu dengan mencari sahabat sebanyak-banyaknya atau coopetition alias cooperative competition, omnichannel yang menggabungkan usaha offline dan online, hingga memperbaiki strategi kerja dengan ERIC (Eliminasi, Reduce, Increase, dan Create). Selain itu, pertimbangkan untuk menghemat pembelian asset misalnya menyewa kantor, hingga membeli langsung dari produsen sekaligus retailer untuk mendapatkan harga yang terbaik.
Business Model Canvas
©Adira FinancePersaingan di antara bisnis, baik besar maupun kecil,kini tidak lagi ditentukan oleh produknya tapi business modelnya. Memberikan contoh yang mudah dipahami, Ruben menyarankan penggunaan Business Model Canvas yang paling mudah dan juga cocok digunakan bagi yang baru merintis usaha.
Dimulai dengan Value Proposition untuk menentukan keunikan yang membedakan UMKM-mu dengan bisnis lainnya. Dilanjutkan dengan Customer Segment yang secara detil mencari target konsumen, baik dari faktor geografis, gender, usia, hingga profesi. Selain itu, tentukan Channel yang tepat, seperti website atau medsos untuk membantu pelanggan menemukan bisnismu.
Tentukan juga Customer Relationship tentang bagaimana membuat pelanggan setia dan mendapatkan lebih banyak konsumen. Berikutnya, Key Activities yang merupakan kunci utama untuk membuat produk atau jasa, Key Resources yang berhubungan dengan sumber daya yang dimiliki oleh UMKM, dan Key Partners atau siapapun di luar perusahaan yang berkontribusi memajukan bisnismu. Terakhir ada Cost Structure dan Revenue Stream yang berhubungan dengan biaya dan memikirkan beberapa jalur pemasukan untuk meningkatkan keuntungan.
Seakan mendapatkan suntikan motivasi untuk membangun UMKM yang agile, saatnya mengevaluasi business model yang dapat membantumu mengelola usaha dengan lebih baik. (*/eth) (mdk/wri)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semua wirausahawa akan menghadapi ketidakpastian di berbagai titik dalam perjalanan mereka.
Baca SelengkapnyaTransformasi ekonomi yang sedang diupayakan oleh BUMN perlu dilakukan dengan perencanaan matang.
Baca SelengkapnyaDalam memulai suatu bisnis diperlukan sikap untuk selalu ingin belajar.
Baca SelengkapnyaDi era saat ini, banyak pilihan investasi mulai dari saham hingga obligasi, yang memungkinkan pelaku bisnis untuk mengelola risiko dengan lebih baik.
Baca SelengkapnyaDia menekankan agar Kementerian Koperasi dan UKM mampu memberikan respons yang tidak biasa-biasa saja.
Baca SelengkapnyaGanjar mendorong para pelaku usaha memiliki koperasi untuk menyelesaikan permasalahan perdagangan.
Baca SelengkapnyaHal tersebut dilakukan Erick, sambil memanggil Abdee Slank di Pesta Rakyat Simpedes (PRS) Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
Baca SelengkapnyaDalam pengembangan UMKM, langkah ini tidak semata-mata merupakan langkah yang harus diambil oleh Pemerintah dan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah.
Baca SelengkapnyaSosialisasi mengenai inklusi keuangan masih harus ditingkatkan, terutama asuransi.
Baca SelengkapnyaAnwar Sanusi menegaskan Perencana Kemnaker juga harus memahami perubahan siklus kebijakan publik di era digital.
Baca SelengkapnyaDinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mendorong para pelaku usaha untuk menguasai keterampilan digital
Baca SelengkapnyaDinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Bontang menggelar bimbingan teknis (bimtek) penguatan karakter pengusaha.
Baca Selengkapnya