Ternyata Ini Bagian Pesawat yang Diklaim Lebih Aman Jika Terjadi Kecelakaan

Jeju Air tergelincir dan keluar dari landasan pacu di Bandara Internasional Muan.

Dunia penerbangan kembali terguncang setelah rentetan kecelakaan pesawat di beberapa negara, dalam kurun Waktu cukup dekat. Terbaru, pesawat milik maskapai Jeju Air tergelincir dan keluar dari landasan pacu di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan pada Minggu (29/12). Data sementara 176 korban tewas dalam peristiwa kecelakaan nahas tersebut.

Meski demikian, pesawat udara tergolong aman dibandingkan dengan bentuk transportasi lainnya. Kemanan ini tercermin dari minimnya insiden kecelakaan yang melibatkan pesawat udara di setiap tahunnya.

Bahkan, sejumlah studi mengungkap letak kursi yang paling aman saat menggunakan pesawat udara untuk berpergian. Berikut daftarnya:

Kursi Bagian Belakang Diklaim Paling Aman

Melansir dari laman Forbes, Senin (30/12), sebuah studi Time yang dilakukan oleh Basis Data Kecelakaan Pesawat CSRTG Administrasi Penerbangan Federal di Amerika Serikat (AS) menganalisis data dari kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa dan korban selamat dari tahun 1985 hingga 2000.

Hasilnya sepakat bahwa bagian kursi penumpang di belakang pesawat tampak lebih aman karena memiliki peluang lebih besar untuk mengalami kecelakaan.

"Bertahan hidup dan juga bermanfaat untuk berada di kursi tengah," tulis Forbes menambahkan hasil penelitian tersebut.

Hasil penelitian lainnya, ketika Dewan Keselamatan Transportasi Nasional di AS menyelidiki 20 kecelakaan sejak tahun 1971 (dengan korban jiwa dan korban selamat), ditemukan bahwa mereka yang duduk di belakang pesawat memiliki peluang 69 persen untuk tetap hidup.

Sedangkan, penumpang yang duduk di depan pesawat hanya memiliki peluang bertahan hidup sebesar 49 persen. Sedangkan, penumpang yang ditempatkan di sekitar sayap pesawat memiliki peluang hidup 59 persen.

Meskipun secara statistik lebih besar kemungkinan penumpang pesawat untuk selamat jika duduk di kursi tengah dan di bagian belakang pesawat, hal ini jelas bergantung pada jenis kecelakaan yang terjadi dan di mana pesawat terkena dampak paling parah. Sebagai contoh, pada kecelakaan United Flight 232 tahun 1989 di Sioux City, Iowa, 184 orang (dari 269) selamat karena duduk jauh di depan pesawat.

Tetap perlu diingat, bahwa perjalanan udara dengan pesawat sangatlah aman. Mengingat, terdapat tenaga pilot terlatih yang akan menemukan tempat aman untuk mendarat dalam kondisi darurat.