Tiga Negara Asia Cocok untuk Habiskan Masa Pensiun, Ada Daerah di Indonesia
Beberapa aspek yang perlu diperhatikan meliputi biaya hidup, kualitas layanan kesehatan, iklim, serta sikap penduduk setempat terhadap para lansia.
Menikmati masa pensiun dengan damai dan nyaman adalah impian banyak orang. Setelah bertahun-tahun bekerja keras, masa pensiun seharusnya menjadi periode untuk bersantai dan menikmati hidup.
Memilih tempat yang tepat untuk menghabiskan masa tua merupakan keputusan penting yang dapat memengaruhi kualitas hidup di masa pensiun.
-
Dimana negara berkembang di benua Asia? Negara Berkembang di Benua Asia Bhutan, Kazakstan, Mongolia, Armenia, Afghanistan, Bangladesh, Brunei, Kamboja, China, India, Korea Utara, Indonesia, Myanmar, Nepal, Papua Nugini, Palestina.
-
Apa yang dilakukan orang kaya untuk pensiun? Namun, orang kaya yang sukses merencanakan pensiun mereka dengan cermat, memastikan bahwa mereka dapat mempertahankan standar hidup yang sama meskipun tidak lagi bekerja. Perencanaan yang baik memastikan bahwa mereka tidak kehabisan uang dan tetap nyaman secara finansial.
-
Apa peringkat negara terkaya di Asia Tenggara? Diketahui, Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara terkaya di Asia Tenggara dengan pendapatan kotor per kapita sekitar Rp 59,29 juta. Sementara, peringkat pertama dimiliki oleh Singapura yang memiliki pendapatan kotor per kapita sebesar Rp935,37 juta.
-
Kenapa orang terkaya di ASEAN berasal dari Indonesia? Namun tahukah Anda, orang terkaya di ASEAN justru berasal dari Indonesia, meskipun Singapura menduduki peringkat pertama sebagai negara terkaya di Asia Tenggara.
-
Kenapa Purwakarta disebut kota pensiunan? Mengutip laman Humas Jabar, Purwakarta sudah dikenal sebagai kota dari masyarakat yang purna tugas sejak tahun 1980-an silam. Ini terkait tata kotanya yang nyaman, serta jauh dari hiruk pikuk. Selain itu, wilayah Purwakarta juga masih teduh dan banyak ditanami pepohonan dan berada di kawasan dataran tinggi yang membawa suasana tenang.
-
Dimana keindahan alam Indonesia? Karena tidak ada satupun alasan dariku untuk membenci tanah kelahiranku yang tercinta. Sampai ku jelajahi ujung dunia sekalipun aku takkan melupakan keindahan alamnya,kekayaan alam dan keunikan ragam budaya Indonesia.
Beberapa aspek yang perlu diperhatikan meliputi biaya hidup, kualitas layanan kesehatan, iklim, serta sikap penduduk setempat terhadap para lansia.
Asia, dengan keragaman budaya dan keindahan alamnya, menawarkan berbagai pilihan menarik bagi mereka yang ingin menikmati masa pensiun di lingkungan yang mendukung dan ramah bagi lansia.
Menurut forbes.com, terdapat tiga negara di Asia yang menonjol sebagai tujuan ideal untuk pensiun.
Negara-negara ini tidak hanya menyediakan biaya hidup yang terjangkau, tetapi juga memiliki fasilitas kesehatan yang baik serta komunitas yang bersahabat, sebagaimana dihimpun oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (11/10).
Thailand
Thailand menawarkan visa pensiun untuk individu yang berusia minimal 55 tahun dengan berbagai keuntungan. Keuntungan tersebut mencakup kemudahan tinggal, pembebasan pajak penghasilan dari luar negeri, dan hak untuk membeli properti.
Untuk mendapatkan visa ini, pemohon harus menyetor sejumlah dana ke rekening bank lokal atau memiliki penghasilan bulanan minimal 65.000 baht.
Visa ini berlaku selama satu tahun dan dapat diperpanjang tanpa batasan waktu. Bagi lansia yang berusia di atas 60 tahun, tersedia diskon 50 persen untuk transportasi umum serta diskon antara 5 peersen hingga 20 persen dari maskapai penerbangan regional dan perusahaan penyewaan mobil.
Thailand dikenal karena keramahan penduduknya, budaya yang kaya, biaya hidup yang terjangkau, pantai yang indah, kuil bersejarah, serta taman nasional yang menakjubkan.
Sistem kesehatan di Thailand juga berkualitas dengan biaya yang relatif murah. Beberapa museum dan tempat wisata memberikan tiket gratis bagi lansia, menjadikan Thailand sebagai destinasi yang menarik bagi mereka yang ingin menikmati masa pensiun dengan nyaman dan terjangkau.
Bali
Dalam budaya Bali, para orang tua dihormati sebagai sumber kebijaksanaan dan secara tradisional memainkan peran penting dalam keluarga serta masyarakat.
Keluarga di Bali biasanya tinggal dalam satu kompleks rumah di mana beberapa generasi hidup bersama secara harmonis.
Bali dikenal dengan pantainya yang indah, pemandangan tropis yang menawan, dan budaya yang unik, tetapi sikap baik serta penghormatan terhadap orang tua juga menambah daya tarik pulau ini.
Penduduk setempat menyambut pengunjung dengan senyuman, dan tradisi keluarga Bali sangat menghargai serta menghormati para tetua. Pulau Dewata ini menawarkan keindahan alam yang luar biasa, budaya yang kaya, dan masyarakat yang ramah.
Bali juga menyediakan berbagai pilihan akomodasi, mulai dari vila mewah hingga hostel yang terjangkau. Selain itu, biaya hidup di Bali relatif lebih murah dibandingkan dengan negara-negara Barat.
Filipina
Filipina menyajikan gaya hidup unik dengan pemandangan yang menawan, laut yang indah, dan pantai tropis yang memikat.
Negara ini juga menyediakan visa khusus bagi pensiunan dengan syarat berusia minimal 50 tahun, memiliki penghasilan bulanan sebesar USD 800, dan melakukan investasi aktif sebesar USD 10.000.
Dengan visa tersebut, pemegangnya akan menikmati keuntungan seperti pembebasan bea cukai dan akses untuk mendapatkan tunjangan dari Perusahaan Asuransi Kesehatan Filipina.
Filipina memiliki iklim tropis yang hangat, pantai yang memukau, dan masyarakatnya dikenal ramah serta menghormati orang tua. Biaya hidup di negara ini sangat terjangkau, terutama untuk makanan dan tempat tinggal.
Bahasa Inggris banyak digunakan di Filipina, sehingga memudahkan komunikasi bagi para pensiunan asing. Itulah beberapa negara yang bisa Kamu pertimbangkan untuk menikmati masa pensiun.
