Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Untung Mana Pakai Minyak Goreng Kemasan atau Curah?

Untung Mana Pakai Minyak Goreng Kemasan atau Curah? Minyak goreng curah. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Minyak goreng terus menjadi perbincangan hangat dalam beberapa bulan terakhir. Terbaru, pemerintah akhirnya mencabut aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk memberi keleluasaan kepada pasar dalam menentukan harga minyak goreng.

Di Indonesia, ada dua jenis minyak goreng yang masih dipakai masyarakat hingga. Pertama minyak goreng kemasan. Kemudian minyak goreng tanpa kemasan atau minyak goreng curah.

Lalu, untung mana pakai minyak goreng kemasan atau curah?

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menilai, penggunaan minyak goreng curah bisa menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Hal tersebut karena minyak goreng curah rawan terhadap pengoplosan dengan minyak jelantah.

"Karena yang namanya minyak goreng curah itu tidak ada barcodenya, tidak ada kode produksi. Sehingga ada kemungkinan dioplos dengan minyak jelantah," katanya kepada merdeka.com, Jakarta, Kamis (17/3).

Sementara itu, melihat klaim dari minyak goreng kemasan, produksi minyak goreng ini melewati tahapan steril. Tidak hanya itu, produksinya juga menggunakan jenis kelapa sawit berkualitas.

Minyak goreng kemasan juga dilengkapi dengan kode produksi, barkode sehingga pengawasannya bisa dipertanggungjawabkan. Tidak hanya itu, pada kemasan juga tertera nomor pengaduan konsumen yang bisa dimanfaatkan bila mendapat minyak kemasan bermasalah.

Harga Minyak Goreng Curah Lebih Murah

Penelusuran merdeka.com, harga minyak goreng curah lebih murah dibandingkan dengan minyak goreng kemasan. Hari ini minyak goreng kemasan dijual bervariasi mulai dari Rp24.000 hingga Rp28.000 per liter. Sementara itu, harga minyak curah dibanderol paling murah Rp12.000 per liter di pasar tradisional.

Pemerintah sendiri mengatur HET minyak goreng sebesar Rp14.000 per liter. Dengan ini diharapkan masyarakat bisa membeli minyak di bawah harga minyak kemasan yang harganya hampir dua kali lipat.

Selain itu, masyarakat tidak perlu lagi antre dalam membeli minyak goreng. Sebab, beberapa minimarket, supermarket serta pasar tradisional sudah menjual minyak goreng dengan harga beragam.

Pendapat Konsumen

Salah satu pengguna minyak goreng, Surnarti mengatakan, ada perbedaan khusus menggunakan minyak goreng kemasan dan curah. Menurutnya, minyak goreng curah lebih mudah ditemukan.

"Ketika harga naik, itu paling mudah ditemui di pasar. Di warung kelontong juga banyak. Belum ada cerita antri beli minyak curah," katanya.

Namun, dia menilai, penggunaan minyak goreng curah jauh lebih boros. Sebab, tidak seperti minyak goreng kemasan yang sedikit meresap ke makanan dan mudah ditiriskan.

"Kalau diperhatikan lebih hemat pakai minyak goreng kemasan, minyak curah itu sangat meresap ke makanan. Coba perhatikan gorengan di pinggir jalan, yang pakai minyak curah, pasti sangat berminyak," katanya.

Sunarti menambahkan, penggunaan minyak goreng kemasan lebih disarankan. "Kalau saya pasti nyaranin minyak goreng kemasan. Karena itu tadi, penggunaannya hemat, selain itu kan lebih terjamin kebersihannya," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Membongkar Bahaya Minyak Jelantah, Ancaman Tersembunyi di Piring Anda
Membongkar Bahaya Minyak Jelantah, Ancaman Tersembunyi di Piring Anda

Apa itu minyak jelantah? Apakah pengkonsumsian minyak jelatah aman bagi tubuh? Jika tidak, apa saja dampak negatifnya?

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Harga Eceran Tertinggi Minyakita Naik Jadi Rp15.700 per Liter
Ternyata Ini Alasan Harga Eceran Tertinggi Minyakita Naik Jadi Rp15.700 per Liter

Harga Eceran Tertinggi (HET) Minyakita naik menjadi Rp15.700 per liter.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Harga Minyak Goreng MinyaKita Segera Naik
Siap-Siap, Harga Minyak Goreng MinyaKita Segera Naik

Perubahan HET MinyaKita dilakukan karena dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harga biaya pokok produksi yang terus mengalami perubahan.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Jual Minyakita Harga Tinggi, Siap-Siap Kena Sanksi
Pengusaha Jual Minyakita Harga Tinggi, Siap-Siap Kena Sanksi

Harga Eceran Tertinggi Minyakita per liter yaitu Rp15.700.

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Memasak Gorengan Tanpa Khawatir Minyak Hitam
Cara Mudah Memasak Gorengan Tanpa Khawatir Minyak Hitam

Tips praktis untuk menjaga minyak goreng tetap jernih saat Anda memasak berbagai hidangan gorengan, berdasarkan pengalaman dari pengguna internet.

Baca Selengkapnya
Cara Memastikan Persentase Kualitas Minyak Goreng yang Aman Dikonsumsi
Cara Memastikan Persentase Kualitas Minyak Goreng yang Aman Dikonsumsi

Semakin tinggi nilai TPC, maka semakin besar pula kerusakan minyak goreng.

Baca Selengkapnya
Minyak Goreng Out, Minyak Sehat In: Berikut 5 Jenis Minyak Sehat yang Harus Kamu Tahu!
Minyak Goreng Out, Minyak Sehat In: Berikut 5 Jenis Minyak Sehat yang Harus Kamu Tahu!

Masih zaman masak pakai minyak goreng biasa? Yuk, berkenalan dengan alternatif-alternatif minyak sehat yang baik bagi kesehatan tubuh Anda

Baca Selengkapnya
10 Bahaya Konsumsi Kol Goreng, Bisa Tingkatkan Risiko Sejumlah Penyakit
10 Bahaya Konsumsi Kol Goreng, Bisa Tingkatkan Risiko Sejumlah Penyakit

Kol goreng menyimpan sejumlah dampak kesehatan yang buruk sehingga harus dihindari konsumsinya.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Kemendag Harga Minyakita Naik Jadi Rp15.700 Per Liter
Penjelasan Kemendag Harga Minyakita Naik Jadi Rp15.700 Per Liter

Pemerintah bertujuan untuk mendorong peningkatan Domestic Market Obligation (DMO) hanya dalam bentuk Minyakita.

Baca Selengkapnya
Bikin Gemuk dan Minim Nutrisi, Kenali Bahaya Kesehatan di Balik Nasi Goreng, Hidangan Favorit Mayoritas Orang Indonesia
Bikin Gemuk dan Minim Nutrisi, Kenali Bahaya Kesehatan di Balik Nasi Goreng, Hidangan Favorit Mayoritas Orang Indonesia

Nasi goreng merupakan salah satu makanan favorit di Indonesia Tetapi, dibalik kenikmatannya, makanan ini mengandung banyak risiko berbahaya bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
8 Efek Samping Konsumsi Chili Oil Bagi Kesehatan, Picu GERD hingga Wasir
8 Efek Samping Konsumsi Chili Oil Bagi Kesehatan, Picu GERD hingga Wasir

Chili oil perlu dikonsumsi dengan jumlah dan tingkat keseringan yang wajar.

Baca Selengkapnya
Menkop Budi Usul Minyak Makan Merah Jadi Bahan Baku Program Makan Bergizi Gratis
Menkop Budi Usul Minyak Makan Merah Jadi Bahan Baku Program Makan Bergizi Gratis

Penggunaan minyak makan merah tentu tetap sesuai dengan standar dari Badan Gizi Nasional sebagai penyelenggara.

Baca Selengkapnya