Anies Baswedan Jadi Korban Hoaks jelang Pilkada 2024, Simak Rangkumannya
Merdeka.com pun merangkung berita hoaks yang mencatut nama Anies
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
Sebagai informasi nama Anies Baswedan menjadi magnet untuk maju di Pilkada serentak 2024, khususnya di Pilkada Jakarta. Anies digadang-gadang menjadi kandidat yang cukup kuat jika maju di Jakarta, terlebih elektabiltasnya menurut survei cukup tinggi.
Namun, pada kenyataannya jalan Anies untuk Kembali maju di Jakarta kandas. Karena PKS dan PDIP batal mengusung dirinya.
Merdeka.com pun merangkung berita hoaks yang mencatut nama Anies:
1. Anies Diusung PKB Maju di Jakarta
Beredar di media sosial undangan dukungan kepada Anies Baswedan untuk maju di Pilgub Jakarta 2024. Dukungan tersebut akan diberikan PKB, Partai Ummat, Partai Buruh, dan Partai Hanura.
Menanggapi undangan tersebut, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar.
"Tidak benar, itu hoaks," kata Jazilul, saat dihubungi merdeka.com, Rabu (28/8).
2. Anies jadi Kader PDIP
Beredar foto Anies Baswedan memakai kemeja merah berlogo PDIP. Unggahan tersebut beredar luas di media sosial Facebook.
Dalam foto, Anies memakai kemeja merah dengan logo PDIP yakni kepala banteng di sebelah kiri. Selain itu dalam latar belakang juga terdapat logo besar PDIP.
Penelusuran dilakukan menggunakan Google Lens. Hasilnya ada beberapa foto yang identik dengan unggahan Anies diklaim memakan baju berlogo PDIP.
Salah satunya diunggah Jawapos.com dalam artikel berjudul "KPK Sebut Harun Masiku di Luar Negeri, Ini Respons Hasto PDIP" yang tayang pada 9 Januari 2023.
Namun dalam foto asli merupakan foto dari Harun Masiku. Kesamaan terdapat pada kemeja yang dipakai dengan logo PDIP sebelah kiri, tangan kanan mengepal dan juga latar belakang bergambar logo besar PDIP.
3. Anies dan UAS Jualan Kaos untuk Donasi ke Palestina
Anies juga pernah menjadi korban hoaks Bersama dengan Ustaz Abdul Somad. Tepatnya di bulan Juli beredar video Anies dan UAS sedang promosi penjualan kaos untuk didonasikan ke Palestina.
Setelah ditelusuri suara yang dicatut dalam konten tersebut menggunakan salah satu alat pemindai suara AI, elevenlabs.io
Pertama-tama, mengunduh video yang dicantumkan dalam unggahan tersebut menggunakan platform pengunduh video facebook (savefrom facebook), lalu memangkas durasinya pada 20 detik pertama. Setelah itu, diubah menjadi format mp3 menggunakan platform convert mp3.
Setelah video sudah diubah formatnya menjadi mp3, kemudian diunggah ke laman pendeteksi audio yang dibuat oleh AI milik elevenlabs.io. Dari pemindaian tersebut, didapati probabilitas sebesar 98%, yang berarti konten tersebut merupakan suara AI yang kemungkinan besar diproduksi menggunakan fitur voice cloning yang dimiliki oleh elevenlabs.
- Manusia Purba Gunakan Anak Panah Beracun Saat Berburu 54.000 Tahun Lalu, Mangsa Lebih Mudah Dilumpuhkan
- Mengenal Janis Rosalita Suprianto, Atlet Selam Kebanggaan Jawa Timur yang Dijuluki The Golden Mermaid
- Laparoskopi Bisa Jadi Pilihan untuk Atasi Masalah GERD
- Potret Mahalini Pulang Kampung ke Bali, Cantik Banget saat Buat Kue di Dapur & Ternyata Disusul Adik-adik Rizky Febian
- Momen IShowspeed Diberi Batik Dibilang Khas Malaysia, Langsung Cari Tahu Ternyata Asal Indonesia
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024