Cek Fakta: Hoaks Jokowi Sebut Ekonomi Indonesia Terjun Bebas Karena Tak Diberi Utang
Pernyataan Presiden Jokowi soal prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia terjun bebas dan tidak diberi pinjaman hutang lagi adalah tidak benar. Faktanya, tangkapan layar judul berita seperti yang diklaim telah mengalami penyuntingan dari judul asilnya yakni "Jokowi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia "Terjun Bebas",
Beredar tangkapan layar sebuah judul artikel terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang kondisi ekonomi Indonesia. Dalam gambar tersebut menunjukan Jokowi yang mengatakan ekonomi Indonesia terjun bebas dan tidak diberi pinjaman hutang.
Tangkapan layar tersebut berjudul, "Jokowi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia "Terjun Bebas" ngutang, enggak diberi lagi, gaess." Dengan diberi narasi sebagai berikut:
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang ditekankan oleh Jokowi tentang UU Perampasan Aset? Jokowi menekankan pentingnya adanya undang-undang perampasan aset. Hal ini untuk memaksimalkan penyelamatan aset dan pengembalian uang negara. Hal itu diungkapkan Jokowi saat memberi pengarahan dalam Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4). "Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama," ucap Jokowi.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
anjai…
ancor..ancorrrrrr….
ayooooo.. mau bikin apa lagi…
Turnbackhoax.id
Penelusuran
Cek Fakta merdeka.com menelusuri klaim pernyataan Prsiden Jokowi yang memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia terjun bebas dan tak diberi pinjaman hutang lagi.
Dari hasil penelusuran, berita asli berasal dari laman jpnn.com dengan judul artikel asli "Jokowi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia "Terjun Bebas"" dimuat pada 14 April 2020 lalu.
Pada bagian judul berita telah mengalami penyuntingan dengan menghilangkan dan menambahkan beberapa kata sehingga berbeda makna.
Tangkapan layar artikel jpnn.com
Berikut isi artikelnya:
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2020 bakal jatuh cukup drastis. Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka rapat paripurna kabinet melalui telekonferensi di Istana Bogor, Selasa (14/4).
"Kita harus berbicara apa adanya. Target pembangunan dan pertumbuhan ekonomi 2020 akan terkoreksi cukup tajam. Tetapi ini bukan hanya terjadi di negara kita tetapi di negara-negara lain juga sama, mengalami hal yang sama. Hampir semua negara di dunia," kata Jokowi.
Jokowi melanjutkan, fenomena ekonomi itu juga diprediksi oleh lembaga internasional seperti IMF dan Bank Dunia. Bahkan ekonomi diprediksi memasuki periode resesi.
"Hitung-hitungan terakhir yang saya terima, bisa tumbuh negatif, ekonomi global bisa tumbuh negatif minus 2,8 persen. Artinya ketarik sampai ke minus 6 persen. Oleh sebab itu, kita harus menyiapkan diri dengan berbagai skenario. Kita juga tidak boleh pesimistis," kata Jokowi.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu memastikan tetap berupaya memulihkan ekonomi Indonesia sekaligus kesehatan warga negaranya. "Dan insyallah kita bisa," kata Jokowi.
Selain itu, prediksi Presiden Jokowi terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia juga dimuat merdeka.com pada 14 April 2020 berjudul "Presiden Jokowi Sebut Pertumbuhan Ekonomi 2020 akan Merosot Tajam."
Presiden Jokowi menjelaskan target pembangunan dan pertumbuhan ekonomi 2020 akan terkoreksi cukup tajam. Menurutnya, ini bukan hanya terjadi di Indonesia tetapi di seluruh negara karena terdampak virus corona.
"Target pembangunan dan pertumbuhan ekonomi 2020 akan terkoreksi cukup tajam," kata Jokowi saat membuka Sidang kabinet paripurna, mengenai refocusing dan anggaran di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/4).
Kesimpulan
Pernyataan Presiden Jokowi soal prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia terjun bebas dan tidak diberi pinjaman hutang lagi adalah tidak benar.
Faktanya, tangkapan layar judul berita seperti yang diklaim telah mengalami penyuntingan dari judul asilnya yakni "Jokowi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia "Terjun Bebas"," yang dimuat oleh situs JPNN.com
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)